Saturday, April 20, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga SpanyolLuis Suarez Membawa Atletico Madrid Menjadi Juara dan Meninggalkan Barcelona

Luis Suarez Membawa Atletico Madrid Menjadi Juara dan Meninggalkan Barcelona

Luis Suarez membawa Atletico Madrid menjadi juara dan meninggalkan Barcelona yang pernah mendepaknya. Musim ini memang sepertinya milik Atletico Madrid. Klub asal Madrid asuhan Diego Simeone mempunyai kans juara paling besar.

Bagaimana tidak? Klub ini dapat dikatakan tidak pernah tergeser dari puncak klasemen sementara. Baru satu kali mereka mengalaminya, di bulan April. Karim Benzema dkk menempati posisi puncak hanya satu minggu. Selebihnya, Los Rojiblancos Berjaya.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Klub ini diperkirakan akan meraih trofi sejak awal musim. Performa keseluruhan cukup konsisten. Selisih poin tim dengan skuad di bawahnya pernah mencapai angka 10.

Bandingkan dengan Real Madrid dan Barcelona. Kedua klub, kadang menang telak. Di sisi lain, dua klub raksasa yang pernah merajai La Liga ini bisa tiba-tiba kalah dari klub papan bawah. Yang menghibur, Barcelona sudah meraih Copa del Rey setelah gagal di final Piala Super Spanyol.

Barcelona pernah berada di posisi terburuk selama karir La Liga, berada di urutan 12. Real Madrid mempunyai posisi lebih baik. Mereka tidak pernah berada lebih dari lima besar.

Jelang akhir musim, klub yang bermarkas di Estadi Wanda Metropolitani kelihatan kehabisan tenaga. Jarak poin dengan kedua lawan yang berada di bawahnya makin kecil.

Pekan ke-34 ada empat klub yang mempunyai kans sama menjadi juara. Namun, di pekan 35, Sevilla tersingkir karena gagal meraih poin penuh. Akibatnya, Luis Suarez membawa Atletico Madrid menjadi juara perluangnya bertambah besar.

Baik Barcelona dan Real Madrid banyak menyia-nyiakan kesempatan.

Barcelona kalah pada laga tunda kontra Granada, padahal jika menang Lionel Messi dapat langsung berada di puncak. Setelah itu, La Blaugrana hanya bermain imbang dengan Los Rojiblancos dan Valencia. Asa untuk meriah juara mulai pudar. Sepertinya, memang Barce membiarkan Luis Suarez membawa Atletico Madrid menjadi juara.

Begitu pula dengan Real Mereka hanya dapat menang melawan Atletico Madrid dan Granada. Terakhir dengan Granada skuad memang menang telak 4-1. Hanya saja, Atletico juga meraih poin penuh di pekan tersebut.

Banyak media menyebutkan, Barcelona dan Real Madrid tidak berniat menang dan menggeser Luis Suarez membawa Atletico Madrid. Kedua klub gagal saat melawan tim-tim lemah.

Luis Suarez Membawa Atletico Madrid Menjadi Juara?

Diakui atau tidak, Luis Suarez memang menjadi andalan Atletico Madrid saat ini.

Dengan gambaran yang sudah disebutkan di atas, pertandingan hanya tinggal dua pekan lagi. Jika dalam laga terakhir Los Rojiblancos dapat memenangkan pertandingan, meraka juga menang dalam persaingan. Apalagi jika klub asuhan Zinedine Zidane terpeleset kembali.

Pekan ke-37 disebut sebagai laga penentu. Luis Suarez dkk akan bertanding melawan Osasuna.

Klub lawan sebenarnya mempunyai kelas yang cukup jauh. Mereka kini berada di urutan kesebelas La Liga. Raihan poin sementaranya adalah 44 poin. Selisih lebih dari 30 dengan pemuncak klasemen La Liga.

Punggawa Simeone dalam pertandingan terakhir Berjaya melawan Real Sociedad yang berada di urutan kelima klasemen. Di atas kertas mereka juga seharusnya menang dengan Osasuna.

Jika gagal meraih poin, dan itu adalah keajaiban bagi Real Madrid. Posisi puncak akan dipegang oleh lawan. Poin sama menyebabkan Los Blancos lebih unggul karena Tim Benzema pernah menang dua kali.

Di mana peran Luis Suarez? Tentu saja pemain yang pernah bermain di Camp Nou ini mempunyai andil besar. Luis Suarez membawa Atletico Madrid menjadi juara merupakan perbincangan yang hangat.

Luis Suarez, 33 tahun merupakan pemain asal Uruguay. Diketahui, pemain ini paling mengerti Messi setelah sebelumnya Neymar keluar dan bermain untuk PSG. Namun, di akhir musim lalu dia tidak diinginkan masuk dalam tim karena usia sudah tidak mudah lagi.

Banyak klub Eropa menginginkan Suarez bermain di sana, tetapi paspor menjadi kendala utama.

Akhirnya, jelang akhir musim Suarez ditransfer ke Atletico Madrid. Meski Simeone tidak menanggapi dengan antusias kedatangan sang pemain, pengamat menganggap memberikan andalan Camp Nou kepada lawan akan berakibat buruk.

Itulah yang terjadi dan terlihat sejak awal musim 2020-2021.

Barcelona kehilangan pemain yang dapat mengimbangi Messi dan membantunya melakukan serangan. Hingga kini, meski La Pulga sudah dapat lebih beradaptasi dengan tim, belum ada rekan yang dapat menggantikan Suarez.

Berbeda dengan Suarez di Los Rojiblancos, dia mencapai puncaknya di klub yang baru: dapat melakukan tendangan bebas langsung dan pernah menjadi top skor La Liga sementara.

Yang pasti, kemungkinan besar Luis Suarez membawa Atletico Madrid menjadi juara La Liga.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments