Laga Juventus vs Torino berakhir manis bagi Si Nyonya Tua di Derby della Mole. Bianconeri sempat tertinggal, namun bisa unggul di akhir pertandingan dengan skor 2-1.
Pertandingan tersebut diselenggarakan di Allianz Stadium, Minggu (6/12/2020) dini hari WIB. Nicolas Nkoulou berhasil mencetak gol lebih dulu untuk Torino.
Di babak pertama, Si Nyonya bisa dibilang melempem dan tidak melakukan banyak serangan. Alhasil, Juventus belum mencetak gol sampai turun minum.
Juventus baru terlihat agresif di menit ke-78. Saat itu, Weston McKennie mencetakan gol. Leonardo Bonucci kemudian berhasil membuat Juventus jadi juara di penghujung laga.
Untuk sementara ini, Juventus berada di ururtan kedua klasemen Liga Italia dengan perolehan 20 poin. Sedangkan Torino masih ada di zona degradasi dengan urutan ke-18 setelah mengantongi enam poin.
Jalannya Pertandingan Juventus vs Torino
Bianconeri awalnya bisa menguasai lapangan di menit-menit pertama. Mereka memainkan umpan-umpan pendek untuk menembus pertahanan Torino. Di sisi lain, Torino pun menjaga pertahanannya agar tidak runtuh.
Meskipun sudah berusaha di awal, nyatanya Juventus melempem karena Torino bisa menembus gawang Juvntus lebih dulu di menit kesembilan. Nicolas Nkoulou berhasil melayangkan tendangan ke arah gawang Torino memimpin dengan skor 1-0.
Torino kembali melakukan serangan balik di menit ke-13. Simone Zaza lolos dari posisi offside dan menggiring bola menuju gawang Juventus. Dia menyepakan bol ake arah gawang, namun Wojciech Szczesny masih bisa menghadangnya.
Juventus akhirnya kembali menguasai lapangan. Skuad Andrea Pirlo terus melakukan serangan agra bisa menghancurkan pertahanan Torino. Namun, usaha Juventus cuma hanya berakhir di korner setelah berhasil dipatahkan barisan pertahanan Il Toro.
Leonardo Bonucci melakukan sundulan menuju gawang Torino di menit ke-40. Sayangnya, bola masih saja meleset, sehingga masih belum ada tambahan skor.
Di menit ke-42, Salvatore Sirigu masih bisa menepis bola yang dilepaskan Paulo Dybala dari luar kotak penalti. Untk itu, Juventus masih belum juga mencetak gol di babak pertama. Torino untuk sementara unggul dengan skor 1-0 hingga turun minum.
Di awal babak kedua, Torino melancarkan aksi serangan pada Juventus. Akibatnya, para pemain Si Nyonya Tua harus melakukan beragam pelanggaran untuk tetap mengamankan pertahanannya.
Juventus akhirnya bisa menembus gawang Torino di menit ke-57. Juan Cuadrado berhasil menyepak bola dari luar kotak penalti setelah mengambil alih bola dari pemain Torino.
Namun, gol tersebut ditinjau kembali oleh Wasit Daniele Orsato melalui VAR. Setelah ditayangkan, gol Cuadrado dianggap tidak sah karena saat itu Bonucci ada di posisi offside dan pergerakannya dianggap mengganggu Sirigu.
Juventus pun tidak ingin menyerah dan akhirnya bisa mencatatkan gol baru di menit ke-78. Sundulan Weston McKennie berhasil menjebol gawang Torino setelah menyambar umpan dari Cuadrado. Skor jadi imbang 1-1.
Texas Boy ini baru saja dimainkan di babak kedua. Weston McKennie masuk untuk menggantikan Adrien Rabiot di menit ke-71.
Laga akhirnya tuntas dengan kemenangan Juventus 2-1. Bonucci berhasil melakukan sundulan cantik dari hasil umpan Cuadrado yang akhirnya mendarat ke gawang Torino di menit ke-89.
Susunan Pemain
Juventus: Szczesny; Cuadrado, De Ligt, Bonucci, Danilo (Alex Sandro 71); Kulusevski (Ramsey 56), Bentancur, Rabiot (McKennie 71), Chiesa; Dybala (Bernardeschi 92), Ronaldo.
Torino: Sirigu; Lyanco, Nkoulou, Rodriguez; Singo, Meité, Rincon, Linetty (Segre 91), Ansaldi (Bonazzoli 93); Zaza (Lukic 74), Belotti.
Perasaan Andrea Pirlo Memenangi Derby Pertamanya
Leonardo Bonucci berhasil menuntaskan pertandingan dengan sundulan apiknya menuju gawang Torino. Juventus berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 2-1. Saat perayaan gol terakhir tersebut, Pirlo pun larut dalam perayaan tersebut. Dia berlari ke mengarah ke perkumpulan para pemain asuhannya.
Pirlo akhirnya mengalami derby Juventus vs Torino untuk pertama kalinya selama berkarier sebagai pemain. Selama ia masih berstatus pemain di Si Nyonya Tua, ia ikut di lima pertandingan melawan Torino. Dari pertandingan tersebut, Pirlo menang empat kali dan satu kali kalah.
Pirlo juga pernah menjadi penentu kemenangan Juventus sata berduel dengan Torino pada November 2014. Saat itu, ia menyambar umpan dari Arturo Vidal dan berhasil memnafaatkannya dengan baik.
“Menjadi pemain tentu lebih melelahkan daripada jadi pelatih. Tapi kalau sudah menang, perasaan kami sama,” kata Pirlo selepas laga kepada Sky Sport Italia.