Laga Linares vs Barcelona pada ajang Copa del Rey 2022 alias Piala Raja telah selesai digelar di Stadion Municipal de Linarejos, Kamis (6/1/2022) dini hari WIB.
Pertandingan terjadi namun Barcelona dengan manajer Xavi Hernandez sempat tertinggal dari Linares melalui gol Hugo Diaz pada menit ke-19.
Namun, terjadi pembalikan keadaan pada babak kedua berkat Ousmane Dambele
yang berhasil memberikan gol pada menit ke 63 dan disusul oleh winger muda Ferran Jutgla di menit ke 69.
Ajang Baru Bagi para Pemain Muda Di Copa del Rey 2022
Kemenangan di 32 besar ini menjadi satu tangga untuk menuju 16 besar Copa del Rey 2022.
Kemenangan yang disebut sebut sebagai comeback epic para pemain muda yakni Ferran Jutgla berusia 22 tahun,
Ilias Akhomach berusia 17 tahun, dan Nico Gonzalez berusia 20 tahunyang diposisikan di lini depan.
Suatu awal yang baru bagi pemain muda untuk menunjukkan kepercaya diri akan kemempuan mereka masing-masing di lapangan hijau.
Pelatih Barca sendiri sengaja melakukan generalisasi dan memanfaatkan permainan untuk memperlihatkan semangat juang pada calon generasi muda.
Harus Mengalami Penundaan Kemenangan Pada Copa del Rey 2022
Namun siapa sangka, sang juara bertahan Barcelona terdepak dari Copa del Rey 2022 usai dikandaskan Athletic Bilbao 2-3.
Terjadi di laga 16 besar, kini pesaing hebat Real Madrid itu harus merelakan kemenangan di Copa del Ray tahun ini.
Terhitung musim lalu dan musim ini adalah kali ke 2 Barcelona dikalahkan oleh Bilbao di Copa del Ray.
Bilbao unggul dua kali lewat Iker Muniain dan Inigo Martinez, dan kemudian Barcelona melawan dan menyamakan skor lewat Ferran Torres dan Pedri.
Namun gol Muniain di perpanjangan waktu bungkam Barca yang memberikan pukulan telak bagi Barca dengan melihat waktu yang sangat sedikit untuk menyusul kembali.
Hingga akhirnya skor 2-3 oleh Barcelona- Bilbao menjadi kemenangan besar bagi Bilbao untuk maju di perempatan final.
Xavi Hernandez, selaku manajer Barca sendiri mengakui kekuatan dari Bilbao yang saat ini sedang dalam kondisi prima dalam setiap pertandingan-pertandingannya
yang membuat mereka tak mampu berkembang di musim ini, namun baginya ini bukanlah sebuah kegagalan.
Kegagalan yang sesungguhnya adalah kesempatan yang tak pernah dicoba, namun Barca telah memberikan yang terbaik.
Baginya ini adalah saat yang tepat untuk terus belajar, selain itu masih terdapat liga lain tempat Barca boleh unjuk diri.
Ferran Torres, Pendatang Barca Yang Tetap Optimis
Setelah mengalami kekalahan, ada hal yang menarik datang dari Ferran Torres yang sempat memberikan tendangan gol untuk timnya, Barca.
Ia pendapatnya sebagai anggota yang baru saja bergabung Manchester City itu ingin timnya segera mengakhiri tren buruk dan bangkit dari kekalahan.
Barcelona sendiri masih memiliki yang akan dilaksanakan ke Estadio Mendizorroza, markas Alaves, Pada hari Senin, 24 Januari dini hari WIB.
Barcelona sendiri mengeluarkan pendapatnya mengenai pertandingan bahwa mereka telah melakukan yang terbaik dan tampak dalam performa yang diberikan.
Intensitas dari Bilbao di Copa del Rey musim ini memang patut diacungkan jempol.
Meskipun sebelumnya Barcelona juga mengalami hal buruk untuk kekalahan di Piala Super Spanyol usai takluk dari Real Madrid di babak semifinal.
Ansu Fati tak Kuasa Tahan Tangis Saat Didepak dari Tengah Pertandingan
Selain kekalahan di Copa del Rey 2022 kehilangan pemain pengganti Ansu Fati dengan apa yang Barcelona gambarkan
sebagai “cedera bisep femoralis di paha kirinya”, maka itu adalah malam malapetaka di San Mames bagi tim tamu.
Sempat menangis saat digantikan di tengah laga, Fati terlihat sedih dan tak dapat membendung air matanya.
Banyak yang tidak menyangka bahwa FC Barcelona akan tersingkir 2 kali di musim berurutan Copa del Rey oleh lawan yang sama.
Dibalik kekalahan ini, ternyata sebagian besar penggemar juga mengalami banyak kekecewaan.
Menurut mereka terlalu banyak kegagalan oleh Barcelona dan polemic lainnya.
sebagian besar bahkan mengatakan tidak akan terkejut dengan kekalahan tersebut.
Namun sebagai suatu klub besar tentu Barcelona tidak akan mudah runtuh begitu saja.
Pesaing berat Real Madrid yang dikenal kuat itu tentu masih memiliki kekuatan dan strategi lain untuk kembali di musim berikutnya.
