Julian Schwarzer, kiper andalan Arema FC, telah dipanggil untuk bergabung dengan timnas Filipina dalam pemusatan latihan dan uji coba di Bahrain. Namun, dalam sebuah perkembangan mengejutkan, Julian masih terlihat berlatih bersama Arema FC di Stadion Gajayana, Malang. Ia melakukan latihan terpisah bersama pemain-pemain yang sedang dalam pemulihan cedera.
Sementara itu, pemain Arema lainnya yang juga dipanggil ke Timnas Indonesia, Arkhan Fikri, telah meninggalkan Malang untuk bergabung dengan timnas. Hal ini menimbulkan pertanyaan mengapa Julian Schwarzer masih berada di klubnya.
Fernando Valente, pelatih Arema FC, memberikan penjelasan terkait situasi ini. Ia menjelaskan bahwa Julian Schwarzer mengalami cedera pada engkel dan jari-jarinya. Oleh karena itu, klub memutuskan untuk memprioritaskan pemulihan cedera Julian. Meskipun ada panggilan dari Timnas Filipina, klub ingin memastikan bahwa Julian pulih sepenuhnya sebelum kembali beraksi. Keputusan akhir tetap berada di tangan Julian dan Timnas Filipina.
Timnas FIlipina Sudah ke Bahrain
Terlihatnya Julian Schwarzer berlatih bersama Arema FC di Malang, sementara timnas Filipina sudah berangkat ke Bahrain untuk pemusatan latihan, menunjukkan bahwa besar kemungkinan Julian tidak akan bergabung dalam pemusatan latihan bersama timnas Filipina. Pelatih Filipina, Michael Weiss, melalui akun Instagram resmi timnas, tidak menganggap hal ini sebagai sesuatu yang negatif. Dia melihat ini sebagai kesempatan untuk memberikan peluang kepada pemain lain.
Pemanggilan ke timnas Filipina sebenarnya menjadi momen yang sangat dinantikan oleh Julian Schwarzer. Bahkan ayah Julian, Mark Schwarzer, yang merupakan mantan kiper Chelsea, turut bangga dengan pencapaian putranya ini.
Julian telah tampil gemilang bersama Arema FC, dan pemanggilan tersebut adalah pengakuan atas penampilannya yang mengesankan. Meskipun situasinya saat ini mungkin belum memungkinkan baginya untuk bergabung dengan timnas Filipina, harapannya adalah bahwa dia akan segera pulih dan kembali berkontribusi baik di klubnya maupun di timnas.
Catatan Julian
Prestasi Julian Schwarzer di Arema FC patut mendapatkan apresiasi meskipun timnya berada di papan bawah Liga 1. Meski baru bergabung dengan klub tersebut pada pekan ke-5, Julian telah mencatatkan dirinya sebagai kiper keempat dengan jumlah penyelamatan terbanyak, yakni sebanyak 41 kali.
Hal ini menjadi pencapaian yang luar biasa, mengingat kiper-kiper lain seperti Adilson Maringa dan Nadeo Argawinata telah bermain sejak pekan pertama musim ini. Julian Schwarzer telah menunjukkan dedikasinya dalam menjaga gawang Arema FC, dan kontribusinya dalam mengamankan tim dari sejumlah situasi berbahaya tidak bisa diabaikan. Meskipun hasil tim mungkin belum memuaskan, namun penampilan individunya patut diacungi jempol.
Tidak Ingin Halangi Pemain ke Timnas
Pelatih Arema FC, Fernando Valente, menegaskan bahwa dia tidak ingin menghalangi pemainnya untuk bergabung dengan timnas. Menurutnya, jika Julian Schwarzer dalam kondisi fisik yang baik, ia akan mendukung pemain tersebut untuk segera bergabung dengan timnas Filipina.
Fernando Valente juga menunjukkan sikap positif terkait pemainnya yang dipanggil ke timnas Indonesia. Ia menyatakan bahwa klubnya senang jika banyak pemainnya dapat berpartisipasi dalam timnas. Dalam hal ini, contohnya adalah pemain seperti Arkhan Fikri yang telah dipanggil ke Timnas Indonesia.
Sikap mendukung ini mencerminkan komitmen klub dan pelatih untuk mendukung perkembangan karier para pemainnya, baik di level klub maupun di level internasional.
Julian Schwarzer
Julian Schwarzer adalah seorang kiper yang saat ini bermain untuk klub Arema FC. Ia merupakan salah satu kiper yang memiliki potensi besar dalam dunia sepak bola. Dalam kariernya bersama Arema FC, Julian Schwarzer telah menunjukkan kemampuan yang mengesankan di antara mistar gawang.
Meskipun klubnya, Arema FC, berada di papan bawah klasemen Liga 1, Julian Schwarzer tetap menjadi salah satu penjaga gawang yang patut diperhitungkan. Ia tercatat sebagai kiper keempat dengan jumlah penyelamatan terbanyak, yakni mencapai 41 kali penyelamatan. Prestasi ini sangat mengesankan mengingat Julian baru bergabung dengan Arema FC pada pekan ke-5 kompetisi, sementara beberapa kiper lainnya sudah bermain sejak pekan pertama.
Selain kemampuannya di lapangan, Julian Schwarzer juga mendapatkan panggilan untuk bergabung dengan timnas Filipina. Ini adalah sebuah pencapaian yang sangat membanggakan, baik untuk dirinya maupun bagi klubnya, Arema FC. Julian Schwarzer adalah contoh nyata pemain muda yang berbakat dan memiliki potensi untuk berkembang menjadi salah satu kiper terbaik di masa depan.
