Sejak kedatangan Xavi Hernandez ke Barcelona, ia sudah memimpin setidaknya enam pertandingan resmi. Setelah perjalanan yang ia lalu, Xavi mengeluh di Barcelona karena tak kunjung beri hasil maksimal.
Sejauh ini Barcelona hanya berhasil dua kali menang, dua kali imbang dan dua kali kalah.
Selaku pelatih, Xavi mengaku jika kerjanya belum bisa maksimal. Mantan gelandang timnas Spanyol tersebut juga melihat masih banyak pembenahan yang perlu dilakukan untuk timnya saat ini.
Sempat Xavi mengatakan jika sejumlah pemain Barcelona bahkan belum memahami gaya bermain yang ia inginkan.
Lebih parahnya lagi, mereka juga tidak mengerti bagaimana posisi serta pergerakan yang harus dilakukan selama permainan.
“Kami tidak paham cara bermain yang diinginkan. Aneh rasanya, ada beberapa pemain bahkan tidak paham posisi bermain,” ucap Xavi.
“Kita harus positif dan berani. Melakukan pressing tinggi, menekan ketika kehilangan bola,” sambungnya lagi.
Situasi yang sedemikian rupa dialami oleh Xavi membuatnya cukup frustasi. Selanjutnya Xavi menjelaskan sejumlah permasalahan yang ada di Barcelona.
Salah satunya adalah Xavi mengaku jika beberapa pemain Barcelona tak paham terkait dengan strategi yang ingin ia terapkan.
“Ini terbukti lebih sulit dari yang kami harapkan, tetapi itu tidak berhenti sampai disini,” ucap Xavi.
“Kami harus positif dan terus menunjukkan bahwa tim meningkat dan kami berada di jalur yang benar.”
“Kami telah meningkat dalam beberapa hal tapi hasil belum konsisten.”
Namun, meski Xavi mengeluh di Barcelona bukan berarti dirinya kehilangan semangat untuk bangkit dan melaju lebih jauh lagi.
Justru sebaliknya, Xavi semakin memandang jika timnya bisa memberikan hasil positif meskipun secara perlahan.
“Tetapi melihat seberapa keras kami bekerja dan mencapai ritme sesi latihan, kami tetap positif.”
“Sabtu ini adalah pertandingan besar dan kami sangat perlu mengakhiri tahun dengan enam poin melawan Elche dan Sevilla (pada hari Selasa).”
“Masih ada kekurangan pemahaman tentang sepakbola yang ingin saya mainkan.”
Melihat semangat Xavi yang menggebu menunjukkan jika dirinya masih optimis jika Barcelona bisa kembali bangkit ke masa kejayaannya seperti dulu.
“Ada pemain yang tidak memahami permainan posisional dan menjadi (pemain) Barca, itu mengejutkan,” ucap pelatih yang berasal dari Spanyol tersebut.
Dalam laga lanjutan Liga Spanyol pekan ini, Barcelona akan menjamu Elche pada Sabtu (18/12/2021).
Pertandingan tersebut sekaligus menjadi ajang untuk Xavi dan timnya membuka lembaran baru untuk Barcelona.
Karena Xavi belum sepenuhnya sukses membawa tren positif untuk Barcelona maka dirinya masih terbayang-bayang dengan sosok Ronald Koeman yang jadi pelatih Barcelona sebelumnya.
Bersama Koeman, Barcelona belum bisa mendapatkan hasil positif dan berujung dengan pemecatan Ronald Koeman sebagai pelatih.
Kini, dengan Xavi Barcelona masih tetap terseok-seok. Namun Xavi disini masih tetap bisa membawa semangat untuk Barcelona sehingga menjadi klub kuat.
Xavi mengeluh di Barcelona tidak semata-mata menyalahkan timnya saja. Namun. Ia mengeluh juga menyalahkan dirinya sendiri yang belum bisa membawa tren positif untuk Barca.
Alasan Xavi Mengeluh di Barcelona
Diawali dengan semangat tinggi sejak Xavi datang ke Barcelona, kini secara perlahan Barcelona mulai mengalami peningkatan meskipun masih naik turun tidak konsisten.
Salah satu alasan Xavi mengeluh di Barcelona adalah Xavi tidak bisa membawa timnya untuk sukses setidaknya masuk ke Liga Champions.
Pencapaian Barcelona musim ini terbilang salah satu yang terburuk sepanjang sejarah sehingga memukul mental pemain dan tentunya Xavi sebagai pelatih sekaligus legenda Barcelona.
Apalagi jika melihat klub rivalnya yaitu Real Madrid yang tampil sangat impresif musim ini hingga bisa memberikan catatan positif di hampir seluruh pertandingannya.
Melihat Xavi mengeluh di Barcelona sebenarnya ini hal yang sangat wajar apalagi jika mengingat Barcelona masuk ke Liga Europa saat ini.
Butuh upaya maksimal untuk bisa kembalikan Barcelona kembali sebagai klub raksasa Liga Spanyol.
Bursa transfer yang segera dibuka harus dimanfaatkan secara efektif untuk merekrut para pemain berkualitas untuk pengisi kekosongan di lini Barcelona.
Apalagi jika melihat keuangan Barcelona yang buruk maka tak bisa sembarangan mengambil pemain baru.
Meskipun saat ini Xavi mengeluh di Barcelona tapi semangatnya untuk bawa Barcelona bangkit kembali masih sangat besar. Dukungan tak henti-hentinya didapatkan oleh Xavi.
