Jadwal Kompetisi Liga 1 Diprediksi Padat: Waktunya Mepet – Liga 1 2021 ditargetkan bisa selesai pada 13 Maret 2022 mendatang. Namun, jadwal kompetisi bisa saja berlangsung padat jika laga kickoff pada akhir Agustus 2021.
PT LIB sempat merilis jadwal yang mana kompetisi rencananya akan tuntas pada 13 Maret 2022. Jadwal tersebut dinilai pas karena sudah tuntas sebelum bulan puasa 2022, yaitu pada awal April 2022.
Seandainya Liga 1 benar-benar dipentaskan, jadwal kompetisi Liga 1 dipastikan bakal padat. Pasalnya, jadwal kickoff Liga 1 yang semula bakal dipentaskan 9 Juli, kini diundur ke akhir Agustus.
Dengan demikian, kompetisi ini bakal bergulir selama 29 pekan jika jadwal tuntas Liga 1 tetap pada 13 Maret. Sementara satu musim kompetisi penuh membutuhkan waktu 34 pekan mengingat adanya 18 klub yang berpartisipasi.
Liga 1 sendiri menerapkan sistem series sebanyak enam kali di tiga klaster berbeda. Ada klaster 1 di DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat, klaster 2 di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, serta klaster 3 di Jawa Timur.
Dengan format ini, klub tidak akan melakukan perjalanan away. Klub juga akan diberi waktu jeda kompetisi setelah menyelesaikan setiap seri.
Misal pada jeda pertama yang akan berlangsung selama 1 pekan lebih di antara seri 1 dan seri 2. Jeda tersebut rata-rata berlangsung 1-2 pekan sebanyak lima kali.
Dengan demikian, waktu 29 pekan ini akan terpotong waktu jeda lima kali yang nantinya bisa memakan waktu 5-8 pekan. Jadwal kompetisi Liga 1 diperkirakan hanya punya 20 pekan untuk menggulirkan 34 pekan dalam format kompetisi 1 musim penuh.
Jadwal Kompetisi Liga 1 Bakal Padat: Berpotensi Dihentikan di Tengah Jalan?
Di tengah jadwal kompetisi Liga 1 yang belum pasti, Indonesia juga masih punya agenda nasional dan Internasional yang bisa membuat kompetisi Liga 1 dihentikan di tengah jalan. Agenda tersebut meliputi Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2020, SEA Games 2021 yang ditunda ke 2022, sampai Timnas Indonesia di ajang Playoff Kualifikasi Piala Asia.
Liga 1 kemungkinan besar masih bisa dipentaskan meski pesta olahraga SEA Games digelar. Peristiwa ini sebelumnya pernah terjadi di Liga 1 2019 yang bisa dipentaskan di waktu bersamaan dengan SEA Games 2019.
Meski jadwal kompetisi Liga 1 sudah direncanakan, PT LIB masih belum menyusun rencana terkait PON dan agenda Timnas Indonesia. Timnas Indonesia akan unjuk gigi di dua laga playoff Kualifikasi Piala Asia 2021 melawan Taiwan.
Jika sudah lulus dari babak play off, Timnas Indonesia masih akan bergerilya di babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 sebanyak enam laga. Untuk itu, PT LIB kemungkinan besar bakal memangkas waktu jeda Liga 1.
Presiden Madura United Achsanul Qosasi mendukung kebijakan tersebut. Adapun alternatif solusi lainnya, seperti penerapan format turnamen hingga kompetisi setengah musim seperti yang pernah dilakukan Liga Super Malaysia 2020.
“Boleh saja. Namun, pengeluaran klub untuk pindah-pindah penginapan juga perlu dipertimbangkan. Dan itu pasti bakal mengeluarkan banyak dana. Kalau Liga memang punya perhitungan lain, silahkan saja diatur,” kata Achsanul Qosasi pada 26 Juli, menyoal opsi memotong jeda antar-seri Liga 1.
Jika memilih opsi tersebut, klub bakal kerepotan memikirkan biaya penginapan karena harus berpindah-pindah dan itu terus terjadi sepanjang kompetisi, baik saat memainkan seri tertentu hingga pindah ke klaster selanjutnya untuk melanjutkan seri lanjutan.
PT LIB hanya akan menyediakan biaya transportasi untuk semua peserta Liga 1. Setidaknya klub bisa sedikit bernapas lega dengan meminimalisir pengeluaran di sektor ini.
“Dulu, selama kompetisi klub masih harus mengeluarkan biaya untuk akomodasi dan transportasi. Untuk musim ini berbeda,” kata Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita dalam rilisnya.
“Kami juga akan menyediakan akomodasi dan transportasi mengingat situasi pandemi di Indonesia yang masih belum stabil,” ujarnya menambahkan.
Berikut ini adalah perkiraan jadwal kompetisi Liga 1:
- 20 Agustus 2021-13 Maret 2022: Tersisa 29 pekan.
- Lima kali jeda antar-seri: 5-8 pekan.
- Jeda saat PON: 1-2 pekan.
- Timnas Indonesia: 1-2 pekan (playoff Kualifikasi Piala Asia 2023 Vs Taiwan) + berpotensi ditambah jika Timnas Indonesia lolos ke Kualifikasi babak ketiga (fase grup; 6 kali main).
