Manchester City meraih pencapaian gemilang dengan melaju ke final FA Cup musim 2023/2024 setelah menundukkan lawan tangguh, Chelsea, dalam pertarungan sengit yang digelar pada Sabtu malam, tanggal 21 April 2024, waktu Indonesia Barat. Pertandingan yang sarat emosi ini menjadi ajang penuh ketegangan di mana kedua tim saling berhadapan dengan strategi terbaik mereka.
Babak pertama menjadi panggung bagi pertarungan sengit di antara kedua tim, dengan serangan balik dan peluang yang tercipta di kedua belah pihak. Namun, meskipun intensitas permainan mencapai puncaknya, tidak ada gol yang mampu tercipta hingga babak pertama berakhir.
Namun, momentum bergeser pada babak kedua ketika Manchester City akhirnya berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-84. Bernardo Silva, dengan ketenangan dan kepiawaiannya, menjadi pahlawan bagi The Citizens lewat sepakan akurat yang menggetarkan jala gawang lawan di menit krusial tersebut.
Dengan kemenangan 1-0 atas Chelsea, Manchester City meraih tiket langganan ke final FA Cup, sebuah pencapaian yang membanggakan bagi klub tersebut. Kini, sorotan tertuju pada pertarungan selanjutnya, di mana mereka akan berhadapan dengan pemenang antara Coventry City dan Manchester United untuk memperebutkan mahkota juara pada partai puncak yang dinantikan.
Dengan semangat yang membara dan kepercayaan diri yang tinggi, Manchester City siap untuk menampilkan performa terbaik mereka guna meraih gelar yang sangat diidamkan.
Babak Pertama
Pertempuran sengit antara Chelsea dan Manchester City di Stadion Wembley pada babak pertama final FA Cup musim 2023/2024 menjadi pemandangan yang memukau para penonton setia sepakbola. Pertandingan dimulai dengan tempo yang tinggi, di mana Chelsea langsung menggebrak pertahanan lawan dengan serangan tajam.
Nicolas Jackson dari Chelsea menjadi pionir peluang emas di menit ke-7, ketika ia berhasil menembakkan bola ke arah gawang yang dijaga oleh Stefan Ortega. Namun, usahanya itu tidak membuahkan hasil maksimal karena bola langsung berada di pelukan mantan kiper timnas Jerman tersebut.
Bukan hanya Chelsea, Manchester City juga tidak mau kalah dalam memberikan ancaman kepada lawan. Cole Palmer mencoba peruntungannya di menit berikutnya, namun, usahanya berhasil digagalkan oleh ketepatan refleks Ortega yang berada di tempat yang tepat pada waktu yang tepat.
Aksi dramatis terjadi di menit ke-14 ketika Phil Foden berhasil melewati Djordje Petrovic, kiper Chelsea, dan mengirim bola menuju gawang yang tampaknya kosong. Namun, Marc Cucurella, dengan sigapnya, mampu menghalau bola tersebut menjauh dari jala gawangnya, mempertahankan skor tetap imbang.
Tidak ingin ketinggalan, Bernardo Silva dari Manchester City juga turut menyumbangkan ancaman kepada gawang Chelsea di menit ke-30, namun, sepakannya melambung di atas mistar gawang The Blues, melewatkan peluang bagus untuk membuka keunggulan bagi timnya.
Chelsea kembali mengancam di menit ke-37 melalui tendangan Cole Palmer, namun, Stefan Ortega menunjukkan keunggulan dalam menanggapi situasi yang memungkinkan, dengan baik menghalau bola dan mengamankan gawangnya dari kebobolan.
Meskipun kedua tim saling serang dan berusaha menciptakan peluang, tetapi ketika peluit akhir babak pertama berkumandang, tidak ada gol yang tercipta di keduanya. Skor imbang 0-0 pun menjadi hasil dari 45 menit pertama yang penuh dengan tensi dan aksi gemilang.
Babak Kedua
Chelsea langsung mengambil inisiatif untuk menekan Manchester City begitu babak kedua dimulai. The Blues menunjukkan determinasi mereka dengan menciptakan dua peluang berbahaya melalui Nicolas Jackson, namun, upaya tersebut berhasil digagalkan dengan brilian oleh kiper Manchester City, Stefan Ortega, yang tampil di puncak performanya.
Memasuki menit ke-69, Manchester City memberikan respons balik melalui Jeremy Doku yang berhasil menciptakan peluang berbahaya. Namun, usahanya tersebut dengan cepat diredam oleh kiper Chelsea yang sigap dalam mengamankan gawangnya.
Tak lama kemudian, tepatnya satu menit setelah peluang Doku, giliran Kevin De Bruyne dari Manchester City yang mengancam pertahanan Chelsea dengan tembakannya. Namun, sayangnya, sepakan gelandang berbakat asal Belgia itu masih belum mampu menembus jala gawang lawan.
Namun, pada menit ke-84, kebuntuan akhirnya pecah dan sorotan tertuju pada Bernardo Silva dari Manchester City. Pemain tersebut dengan dinginnya menyambar bola liar di depan gawang Chelsea dan mengirimkannya ke gawang lawan,. Ia mencetak gol penentu yang membawa keunggulan bagi The Citizens.
Dengan keunggulan tersebut bertahan hingga peluit panjang mengakhiri pertandingan. Manchester City berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 atas Chelsea, yang mengantarkan mereka melangkah ke final FA Cup musim ini.
Susunan Pemain
Berikut adalah susunan pemain untuk pertandingan semifinal FA Cup antara Manchester City dan Chelsea:
Manchester City:
- Stefan Ortega (Penjaga Gawang)
- Kyle Walker (Bek Kanan)
- John Stones (Pertahanan Tengah) – Digantikan oleh Ruben Dias pada babak kedua (46′)
- Manuel Akanji (Pertahanan Tengah)
- Nathan Ake (Bek Kiri)
- Rodri (Gelandang Tengah)
- Phil Foden (Gelandang Serang)
- Bernardo Silva (Gelandang Serang)
- Kevin De Bruyne (Gelandang Serang)
- Jack Grealish – Digantikan oleh Jeremy Doku pada menit 66 (Gelandang Serang)
- Julian Alvarez – Digantikan oleh Oscar Bobb pada menit 88 (Penyerang)
Pelatih: Josep Guardiola
Chelsea:
- Djordje Petrovic (Penjaga Gawang)
- Marc Cucurella – Digantikan oleh Ben Chilwell pada menit 88 (Bek Kiri)
- Thiago Silva (Pertahanan Tengah)
- Trevoh Chalobah (Pertahanan Tengah)
- Malo Gusto – Digantikan oleh Axel Disasi pada menit 79 (Gelandang Tengah)
- Enzo Fernandez – Digantikan oleh Raheem Sterling pada menit 88 (Gelandang Tengah)
- Moises Caicedo (Gelandang Tengah)
- Noni Madueke – Digantikan oleh Mykhailo Mudryk pada menit 79 (Gelandang Serang)
- Conor Gallagher (Gelandang Serang)
- Cole Palmer (Gelandang Serang)
- Nicolas Jackson (Penyerang)
Pelatih: Mauricio Pochettino
