Jelang laga Liga Inggris (Premier League) antara Manchester United kontra Leeds United, Erik ten Hag yakin Wout Weghorst bisa mengangkat tim. Meski kemungkinan hanya berhasil cetak satu gol.
Sebagaimana telah diketahui, bahwa performa Manchester United memang dalam kondisi menanjak usai ditangani oleh Erik ten Hag pada musim 2022-2023 ini.
Salah satu yang menjadi faktor peran kunci menanjaknya para pemain Manchester United. Yakni, adanya transfer pemain di bursa transfer pada musim panas lalu.
Setan Merah itu mendatangkan lima wajah anyar dengan kontrak permanen di bursa transfer musim panas. Di antaranya ada Antony, Lisandro Martinez, Tyrell Malacia, Christian Eriksen dan Casemiro.
Tiga dari lima pemain itu, Casemiro, Lisandro Martinez dan Christian Eriksen bisa langsung memberikan kontribusi yang luar biasa untuk Manchester United.
Lisandro Martinez menjadi tukang jagal sekaligus dapat memberikan umpan langsung ke depan dan pada lini pertahanan.
Casemiro merupakan pemain yang paling vital di kubu Erik ten Hag. Lantaran kemampuannya dan kelasnya dalam membantu system pertahanan dan serangan jika sedang dibutuhkan.
Namun, pria berusia 30 tahun itu ternyata tidak bisa bermain di laga MU versus Leeds United. Lantaran dikenai kartu merah pada laga tanding Crystal Palace sebelumnya.
Pada bursa transfer musim dingin ini, Manchester United mendatangkan Jack Butland, Marcel Sabitzer dan Wout Weghorst. Dengan status pinjalam untuk mengarungi paruh kedua musim 2022-2023 saat ini.
Di tengah situasi Wout Weghorst yang baru menjaringkan sebiji gol, Ten Hag mengatakan jika sang pemain tetap bisa mengangkat tim jelang laga lanjutan Liga Inggris antara Manchester United kontra Leeds United.
Weghorst Tak Lagi Cetak Gol, Ten Hag Pasang Badan
Manchester United sebelumnya telah mendatangkan Wout Weghorst dari Burnley dengan status pinjaman hingga akhir musim 2022-2023 sebagai solusi jangka pendek tim yang tengah krisis striker.
Usai Cristiano Ronaldo pergi dari Old Trafford, Manchester United praktis hanya mempunyai Anthony Martial saja yang menghuni pos penyerang tengah. Sehingga Setan Merah pun merekrut Wout Weghorst.
Akan tetapi, semenjak direkrut dari Burnley, bomber berusia 30 tahun itu baru mencetak 1 gol saja untuk Manchester United di laga leg 1 Piala Liga Inggris. Ketika itu MU menghadapi Nottingham Forest.
Untuk itu, Erik ten Hag perlu pasang badan dan menyebut jika eks striker Wolfsburg itu secara tidak langsung dapat mengangkat tim dengan membuat pemain lain bermain baik.
Ten Hag mengatakan jika Weghorst adalah orang yang membuat pemain di sekitarnya menjadi lebih baik. Sebagai sebuah tim, mereka harus bekerja lebih baik untuk bisa mengantisipasi pergerakannya. Lantaran pergerakannya yang bagus.
Weghorst memiliki banyak tindakan yang bagus, sehingga bisa banyak memberikan kontribusi untuk tim. Dia akan mencetak gol lagi, tapi di sisi lain, dengan melakukan hal lainnya. Itu juga merupakan hal yang bagus.
Menurut Ten Hag, mencetak gol itu bukan tentang perolehan secara individu, tetapi juga gol yang diperolehtim mengingat Manchester United harus bisa pulang bawa kemenangan. Weghorst sudah melakukan pekerjaan yang baik untuk saat ini dari beberapa aspek sepakbola.
Fans Manchester United, memang seharusnya tidak banyak berharap banyak pada Weghorst untuk bisa mencetak gol lagi. Lantaran Weghorst memang bukan striker dengan naluri membunuh seperti Karim Benzema, Erling Haaland dan Robert Lewandowski.
Peran Wout Weghorts sendiri di Manchester United ini sebagai pemain pemantul. Sebuan tugas yang sebelumnya pernah diemban oleh Olivier Giroud pada Piala Dunia 2018 silam. Di mana striker AC Milan itu sama sekali tidak berhasil mencetak gol dalam ajang tersebut.
Erik ten Hag Puji Performa Tim
Selain itu, Erik ten Hag juga memuji anak asuhannya lantaran performa yang bagus selama laga kandang sepanjang musim 2022-2023 ini.
Performa memuaskan yang dicapai Manchester United ini adalah target dari Tan Hag untuk membuat klub Setan Merah itu kembali disegani lawannya.
Tan Hag juga menghimbau supaya Manchester United tidak hanya jago dalam kandang saja. Tetapi juga bisa gahar ketika bertanding ke markas lawannya.
Tan Hag merasa dirinya perlu lebih memaksimalkan lagi permainan anak asuhnya saat laga tandang sebagaimana timnya bermain saat di kendang. Dirinya yakin MU bisa tumbuh dan berkembang menjadi klub yang lebih baik.
