Euro 2020 yang telah berakhir masih menyisakan banyak cerita menarik, salah satunya mengenai Belanda gagal total di Euro 2020. Tim raksasa ini tentu menjadi sorotan karena mengalami kegagalan yang tak terduga.
Kegagalan yang dialami oleh Belanda memberikan dampak bagi sang pelatih. Mau tidak mau, Belanda harus mencari pelatih baru untuk timnya. Frank de Boer selaku pelatih undur diri dari Timnas Belanda.
Kini, Pihak manajemen Timnas Belanda harus memutar otak untuk mencari pelatih baru. Federasi Sepak Bola Belanda yang juga disebut KNVB saat ini tengah mendekati Antonio Conte.
Nama tersebut sudah diincar oleh Belanda sebagai pengganti pelatih lama. Terlebih, memang faktanya Conte sudah menganggur sejak pergi dari Inter Milan pada musim kemarin.
Awalnya, Belanda lebih tertarik pada Louis Van Gaal untuk menjadi pelatih. Namun, teringat dua periode sebelumnya pelatih tersebut tak bisa berjalan mulus maka Belanda mencari opsi pelatih lainnya.
Setelah Belanda gagal total di Euro 2020, nama Conte hadir sebagai sosok yang tepat untuk menggantikan pelatih lama. Terlebih pengalaman Conte saat berhasil memenangkan Liga Italia 2020-2021, kemudian ia mundur di akhir musim.
Namun sayangnya, Conte sendiri dikabarkan tengah menunggu tawaran untuk klub dibandingkan tawaran Tim Nasional. Sejauh ini beberapa klub besar sudah dikaitkan dengan Conte.
Bahkan klub yang kerap dikaitkan dengan Conte diantaranya adalah Manchester United, Paris Saint Germain, Tottenham Hotspur dn juga Real Madrid. Tawaran klub besar tersebut tentu menjadi pertimbangan berat bagi Conte.
Meski kabarnya sudah begitu banyak klub yang menawarkan jasa kepada Conte namun tidak ada satupun yang menjadi kenyataan. Klub tersebut tetap menggunakan pelatih lamanya, atau bahkan sudah mempekerjakan pelatih lain.
Pengalaman Antonio Conte untuk Tim Nasional sendiri, sudah pernah membawa Tim Nasional Italia pada periode 2014-2016, dengan prestasi membawa timnya ke babak perempat final.
Memang saat Belanda gagal total di Euro 2020, kejadian tersebut langsung membuat tim merasa terpuruk. Tak ada jalan lain selain mengganti pelatih yang belum bisa menunjukkan performa terbaik melalui anak asunya itu.
Belanda Gagal Total Di Euro 2020, Sang Pelatih Memutuskan Untuk Mundur
Sang pelatih memutuskan untuk mundur karena kekalahan yang dialami saat Euro 2020. Padahal kontrak dengan pelatih Belanda tersebut seharusnya akan berakhir pada Bulan Desember 2021 nanti.
Bahkan kontrak tersebut jika diteruskan maka bisa sampai Piala Dunia 2022 atau bahkan setelahnya. Keputusan mundurnya sang pelatih setelah Belanda gugur di babak 16 besar tentu menjadi keputusan yang dianggap benar.
Penyebab kemundurannya adalah, ia tak mampu membawa Timnas Belanda memenuhi target yang dibebankan. Target yang di berikan oleh KNVB adalah sampai di babak perempat final Euro 2020.
“Setelah melakukan evaluasi saya memutuskan mundur dari Timnas Belanda. Saya sudah gagal memenuhi target. Itu sudah jelas.” Ucap Frank de Boer.
Tekanan kepada pelatih dan juga timnya semakin meningkat usai mereka tersingkir. Ini tentu bukanlah hal yang baik untuknya dan juga tim yang sebentar lagi akan berjuang di Kualifikasi Piala Dunia.
Karena Belanda gagal total di Euro 2020 inilah akhirnya sang pelatih mundur. Ia yang sebelumnya menggantikan Ronald Koeman sebagai pelatih Timnas Belanda mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada seluruh pemain, fans atas dukungannya selama ini.
Sebelumnya, kualitas Koeman juga sempat diragukan setelah gagal membawa Belanda meraih kemenangan di 4 laga terakhir. Seiring berjalannya waktu, Frank d Boer berhasil memperbaiki kinerja dan penampilan Timnas Belanda.
Belanda berhasil tampil sempurna di babak fase grup. 3 kemenangan berhasil diraih oleh Belanda ketika menjalani pertandingan di Piala Eropa 2020, dan meraih gelar juara Grup C.
Sayangnya kegagalan di babak 16 besar menjadi titik penilaian bahwa Belanda gagal total di Euro 2020. Dengan adanya target dari KNVB maka sangat wajar jika pelatih merasa sangat kecewa.
Penampilan Timnas Belanda sebenarnya tidak bisa dikatakan buruk. Beberapa tim raksasa seperti Portugal, Prancis dan Jerman juga mengalami kekalahan di babak 16 besar Euro 2020.
Maka dari itu, pergantian pelatih dikarenakan Belanda gagal total di Euro 2020 sebenarnya sudah menjadi kesepakatan pelatih dan manajemen klub. Kini, tinggal menunggu pelatih baru yang akan datang di Timnas Belanda dalam waktu dekat ini.
