Wednesday, April 24, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaBantai Timnas Indonesia U-19, Persikabo Akui Belum Puas

Bantai Timnas Indonesia U-19, Persikabo Akui Belum Puas

Persikabo bantai Timnas Indonesia yang baru saja melakoni laga uji coba, di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Minggu (22/5/2022).

Duel tersebut dimenangkan oleh tim asuhan Djadjang Nurdjaman dengan skor 3-1.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Kemenangan tersebut diperoleh dari gol yang dicetak oleh Gustavo Tocantins (2 gol) dan Renan Sgaria Farias.

Laga uji coba ini dimanfaatkan oleh Timnas Indonesia jelang turnamen Toulon Cup 2022 yang akan digelar mulai

29 Mei – 12 Juni 2022 nanti di Prancis. Di lain pihak, Persikabo menjajal laga ini untuk persiapan menghadapi

Liga 1 2022/2023.

Timnas Indonesia akan bertemu dengan Meksiko, Ghana, dan Venezuela.

Di pertandingan perdana, Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi Venezuela yang akan digelar Senin (30/5).

Tiga hari kemudian, Skuad Garuda Muda akan bertemu dengan Ghana. Terakhir, mereka akan melawan Meksiko pada 5 Juni 2022.

Setelah itu, pasukan Garuda Muda akan menghadapi tim kuat lainnya, yakni Persita Tangerang.

Dengan bertemu dengan tim yang lebih kuat, pelatih ingin pemain bisa mempercayai diri mereka sendiri dan

bagaimana meningkatkan kepercayaan diri mereka.

Adapun caranya adalah dengan komunikasi yang baik, tetap bermain kompak, punya hubungan baik antar pemain

dalam tim, koneksi yang baik antar lini. Hal-hal itulah yang menjadi kunci utama bagi mereka dan mungkin mereka

bisa mendapatkan kesempatan untuk menang.

Persikabo Belum Puas setelah Bantai Timnas Indonesia

Kendati menang laga, Persikabo mengaku belum puas atas kemenangan tersebut.

Hal ini diungkapkan langsung oleh pelatih Djadjang kepada salah satu media sepak bola Indonesia, bola.net.

Melalui wawancara khusus, Djajang mengaku bahwa ia melihat masih banyak yang harus dibenahi karena masih

banyak kekurangan. Salah satu faktor yang menjadi kekurangan penampilan tersebut adalah sebab kurangnya

persiapan.

Ia menyebut bahwa anak asuhnya ini baru saja melakukan latihan selama 10 hari dan langsung melakoni uji coba.

Kekurangan tersebut merupakan PR yang harus diperbaiki oleh para pemain.

Evaluasi dari Djajang

Dari laga tersebut, ada beberapa poin yang perlu dibenahi oleh para pemain.

Salah satunya adalah terkait umpan dari belakang ke depan.

Menurut pelatih yang akrab disapa Djanur, aliran bola dari belakang ke tengah, kemudian variasi di depan masih minim.

Hal tersebut adalah poin yang harus diperbaiki. Sejatinya, Persikabo lebih dominan dalam menguasai permainan.

Akan tetapi itu lebih banyak di belakang,

Sebelum bertanding melawan Timnas Indonesia U-19, pasukan Persikabo 1973 beruji coba melawan tim lokal

peserta Piala Bupati, Sukaraja FC. Saat itu, Laskar Padjajaran berhasil menang telak 6-0.

Dzenan Radoncic juga Evaluasi Timnas U-19

Sementara itu, Memasuki hari ke-9 pemusatan latihan, Timnas Indonesia U-19 kembali melakukan latihan usai

alami kekalahan 3-1 pada laga uji coba melawan Persikabo.

Latihan kali ini difokuskan untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan yang pemain lakukan.

Dilansir dari laman resmi milik PSSI, Dženan Radončić mengungkapkan kesalahan-kesalahan yang diperbuat

Garuda Muda saat uji coba kemarin. Kesalahan yang dibuat pemain pada saat uji coba melawan Persikabo itu adalah

kesalahan individual, tidak menutup pergerakan lawan, tidak bergerak di saat yang tepat,

serta tidak bertahan di waktu yang tepat.

Namun, secara keseluruhan, asisten Shin Tae-yong ini menilai bahwa tim ini sudah kompak di sepanjang laga,

30 menit mereka bisa mengimbangi. Akan tetapi mereka kebobolan mudah satu gol.

Sang pelatih menilai bahwa pemain hilang konsentrasi.

Oleh karena itu, tim pelatih ingin memperbaiki hal-hal itu. Ia sudah mengatakan ke pemain soal itu dan mencoba

menjelaskan ke mereka bagaimana memperbaikinya.

Selain mengevaluasi kesalahan, pelatih coach Radon juga memuji beberapa permainan yang dilakukan pemainnya.

Menurutnya, permainan anak-anak di babak kedua sudah baik. Mereka mampu mengimbangi 1-1.

Di babak kedua, para pemain sudah terlihat mampu mengontrol lapangan tengah, mereka bisa mengunci sela-sela

yang bisa dilalui lawan untuk melakukan umpan-umpan terukur, dan menciptakan beberapa peluang

di babak kedua. Hal itu merupakan perkembangan yang bagus untuk Timnas Indonesia U-19.

Pelatih berharap ke depannya, Ferdiansyah Cs bisa lebih percaya diri dan bermain kompak saat beruji coba melawan Persita.

Dengan begitu, Timnas Indonesia U-19 tak akan mendapatkan hasil minor lagi, namun bisa memenangkan laga tersebut.

Apalagi tim ini dipersiapkan untuk event yang lebih besar, yakni Toulon Cup 2022, Kualifikasi Piala Asia U-20 2023,

dan terakhir Piala Dunia U-20 2023.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments