Arthur Irawan akhirnya resmi hengkang dari PSS Sleman dan secara resmi kerja sama antara keduanya berakhir. Kabar Arthur Irawan hengkang ini langsung jadi pusat perhatian.
Kolaborasi antara keduanya ini sudah terjalin sejak sebelum dimulainya BRI Liga 1 2020. Sebelumnya ada Covid-19 yang membuat Arthur tidak bisa bertanding karena memang pertandingan dihentikan kala itu.
Masuk ke BRI Liga 1 2021/2022 Arthur masih sempat tampil untuk beberapa kali pada seri 1 dan 2. Selain itu juga ia menjadi bagian tim ketika PSS Sleman menduduki peringkat ketiga di turnamen Piala Menpora 2021.
Mewakili klub, Direktur Utama PT PSS, Andywardhana mengucapkan banyak terima kasih atas kontribusi Arthur selama memperkuat tim dengan julukan Elang Jawa ini.
“Terima kasih Arthur atas dedikasinya selama dua tahun berjuan bersama PSS. Sukses selalu dalam perjalanan karier berikutnya! Ale!,” ucap Andy.
Arthur memang sempat dibicarakan oleh para fans PSS Sleman, Brigata Curva Sud (BCS) bahkan menjadi trending topic di Twitter. Penyebabnya adalah banyak pendukung PSS Sleman yang ikut membicarakan namanya.
Kemampuan Arthur dinilai kurang mumpuni. Sosok yang sempat membela Espanyol B ini dinilai tidak layak untuk bermain bersama Elang Jawa.
Bahkan taggar #ArthurOut sempat menggaung dari para supporter. Kejadian ini juga dibarengi dengan taggar lain seperti #MarcoOut #DejanOut.
Kini dengan segala pertimbangan dan harapan yang baik dua dari tuntutan itu terkabulkan. Marcoo Gracia Paulo sudah tidak lagi menjabat sebagai direktur PSS Sleman.
Nama Dejan Antonic juga sempat dituntut namun ia masih dipetahankan. Sedangkan untuk Arthur Irawan hengkang dari PSS Sleman dan ini sangat menyakitkan.
PSS Sleman sejauh ini belum bisa masuk kategori 5 besar klasemen sementara sehingga wajar jika para fans mulai menggelar berbagai macam aksi.
Tak hanya fans PSS Sleman saja yang heboh namun juga para fans lainnya, seperti Bobotoh dan Jackmania.
Salah satu keputusan dari tuntutan fans yang juga menghebohkan musim ini adalah Rahmad Darmawan tak lagi jadi pelatih Madura United. Hal ini dikarenakan RD (sapaan Rahmad Darmawan) tidak bisa beri hasil maksimal.
Robert Alberts juga hampir bernasib sama ketika Bobotoh menuliskan petisi supaya Robert dikeluarkan.
Namun manajemen Persib masih memberikan kesempatan karena melihat hasil yang diberikan Robert Alberts untuk Persib masih mungkin meningkat.
Benar saja, Robert bisa membawa nama Persib untuk melesat jauh di putaran kedua mereka berhasil sapu bersih 5 kemenangan.
Tentu Bobotoh puas akan hal ini. Mereka sampai mendukung pemain Persib ketika sesi latihan.
Di putaran ketiga nanti Persib akan berhadapan dengan Persija Jakarta yang dipastikan ini akan jadi pertandingan seru.
Arthur Irawan hengkang menjadi satu kisah BRI Liga 1 yang menyisakan banyak cerita nantinya.
Jika Arthur Irawan sekarang sudah tidak lagi membela PSS Sleman, apakah ada kemungkinan klub ini akan memberi hasil lebih baik?. Kita lihat saja nanti hasil yang diberikan PSS Sleman di BRI Liga 1.
Keuntungan Arthur Irawan Hengkang
Sebenarnya hasil yang diberikan oleh PSS Sleman sedikit lebih baik. Inilah yang akhirnya membuat fans melunak untuk memberhentikan Dejan.
Namun ternyata untuk kasus Arthur ini, para fans sudah tidak sabar lagi. Mereka tidak ingin pada putaran ketiga mendapatkan hasil yang sama buruknya.
Sekarang masih belum jelas juga keuntungan apa yang akan didapatkan oleh PSS Sleman ketika Arthur Irawan hengkang sesuai dengan tuntutan para fans.
Lika-liku BRI Liga 1 memang sangat menarik untuk diikuti mulai dari transfer pemain, hingga fans yang terlibat dalam beberapa pemecatan pelatih juga pemain.
Pelatih Persija yakni Angelo Alessio nampaknya akan jadi korban selanjutnya jika dalam laga melawan Persib nanti tidak bisa menang.
Alessio datang dengan membawa harapan besar sehingga sangat tidak disangka sekarang Persija posisinya justru terpuruk.
Tentu cerita Arthur Irawan hengkang akan jadi satu cerita menarik dibalik euforia pertandingan di lapangan. Seteleh Arthur hengkang maka banyak yang penasaran dengan PSS Sleman.
Jika nantinya mereka bisa tampil dengan lebih baik maka tuntutan fans ternyata benar adanya.
Namun jika tidak, maka dipastikan jika keputusan yang membuat Arthur Irawan hengkang ini tidak akan berarti apapun.
