Friday, November 22, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga PerancisAngel Di Maria Di Skors 4 Pertandingan Pasca Insiden Kontra Marseille

Angel Di Maria Di Skors 4 Pertandingan Pasca Insiden Kontra Marseille

Salah satu bintang Paris Saint Germain Angel Di Maria di skors 4 pertandingan setelah terbukti meludahi Alvaro Gonzalez, bek Marseille, di pertandingan pertemuan mereka di awal bulan ini.

Kejadian tersebut terjadi kala Olympique Marseille menang 1-0 atas Paris Saint Germain. Pertandingan tersebut memang sangat keras dan panas. Hal itu terbukti dari 5 kartu merah yang dikeluarkan oleh pengadil pertandingan.

- Advertisement -
asia9QQ

Menjelang pertandingan berakhir, kedua kubu sempat terlibat keributan. Bintang Paris Saint Germain yang lain, Neymar, juga menjadi salah satu pemain yang menerima kartu merah. Ia dikeluarkan karena terbukti menampar Alvaro Gonzalez di tengah keributan tersebut.

Pemain bintang asal Brasil tersebut diusir bersama rekannya yang lain, Layvin Kurzawa dan Leandro Paredes. Pemain Olympique Marseille juga ada 2 pemain yang diberikan kartu merah, yaitu Jordan Amavi dan Dario Benedetto. Keributan tersebut terpicu karena Neymar menganggap Alvaro Gonzalez diduga melakukan tindakan rasisme. Namun Alvaro Gonzalez membantah pernyataan tersebut akhirnya keributan sudah tak terhindarkan.

Neymar yang terlibat dalam keributan tersebut, menyatakan penyesalannya setelah pertandingan usai, “Saya menyesal tidak memukul wajah bajingan itu.”

Alvaro Gonzales yang mengerti penyataan Neymar tersebut, ia menyatakan bahwa seharusnya pemain sayap itu (Neymar) harus belajar untuk bisa menerima kekalahan dengan cara yang anggun.

Angel di Maria juga salah satu pemain yang terlibat dalam pertandingan dan perkelahian tersebut. Namun ia tidak dikeluarkan oleh pengadil pertandingan. Namun Andre Villas Boas, pelatih Olympique Marseille, mengungkapkan bahwa pemain Argentina tersebut meludahi pemain Olympique Marseille selama pertandingan menjelang pertandingan berakhir. Akhirnya Angel di Maria di skors setelah komisi disiplin meninjau pertandingan tersebut.

Hukuman untuk Angel di Maria tersebut akan mulai berlaku sejak Selasa pekan depan. Ketentuan ini masih bisa memberikan kesempatan Angel di Maria untuk bisa bermain di laga akhir pekan ini kontra Reims di lanjutan Ligue 1. Kemudian ia baru absen di 4 laga, yaitu kontra Angers, Nimes, Dijon, dan Nantes. Baru ia bisa diturunkan ketika bermain melawan Renners pada 8 November 2020.

Di musim kompetisi 2020-2021 Ligue 1, Angel di Maria sudah berhasil mencetak 1 gol dari tiga penampilannya bersama Paris Saint Germain. Dimana juara bertahan Ligue 1 ini sudah berhasil mengoleksi 6 poin dari 4 pertandingan mereka di musim kompetisi 2020-2021 Ligue 1.

Sedangkan di musim lalu, Angel di Maria sudah mencetak 13 gol dari 41 penampilannya untuk Paris Saint Germain di semua kompetisi musim kompetisi 2019-2020 lalu. Ia juga menjadi sosok penting dan pemain pilar Thomas Tuchel dalam petualangan Paris Saint Germain hingga babak final Liga Champions kontra Bayern Munchen.

Angel di Maria sendiri, didatangkan Paris Saint Germain pada 2015. Ia diboyong dari Manchester United setelah kesulitan menemukan permainan terbaiknya di bawah asuhan Louis van Gaal. Selama membela Paris Saint Germain, ia sudah bermain sebanyak 224 pertandingan dan mencetak 83 gol di semua kompetisi. Ia juga sudah berhasil meraih 4 kali gelar juara Ligue 1.

Angel di Maria memang sudah berusia 32 tahun saat ini, namun performanya masih sangat bagus dan mampu menjadi pemain pilar bagi Paris Saint Germain. Hal ini juga sebenarnya bisa mempermudah jalannya untuk bisa menembus tim nasional Argentina.

Lionel Scaloni, pelatih tim nasional Argentina, mengumumkan daftar pemain yang akan dibawa untuk melawan Ekuador dan Bolivia bulan depan. Yang mengejutkan adalah tidak ada nama Angel di Maria di dalam daftar skuad tersebut.

Padahal beberapa nama bintang lain yang satu angkatan dengan Angel di Maria seperti Leo Messi, Lautaro Martinez, dan Paulo Dybala justru dipanggil untuk membela tim nasional Argentina. Padahal Angel di Maria menjadi bintang di Paris Saint Germain bahkan sampai bisa lolos ke final Liga Champions.

“Saya tidak mendapatkan penjelasan apapun. Saya juga sudah tidak bisa berkata-kata. Membela tim nasional Argentina adalah prioritas utama dan penting bagi saya,” ujar Angel di Maria pada radio Closs Continental.

Ia mengalami masa-masa sulit belakangan ini, mulai dari kegagalan di Liga Champions, kemudian Angel di Maria di skors selama 4 laga. Dan yang terakhir ia tidak dipanggil oleh tim nasional Argentina.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments