Akhir Yang Buruk Untuk Hubungan Buruk Barcelona dan Messi – Kebersamaan Lionel Messi dengan klub Barcelona sudah berakhir, namun kabar terkait dua pihak ini terus menjadi pemberitaan. Joan Laporta menyatakan bahwa hubungan buruk Barcelona dan Messi kini tengah terjadi.
Setelah sang megabintang resmi menjadi pemain PSG kini Barcelona melihat Messi sebagai lawan. Kegagalan Messi untuk memperpanjang dikarenakan adanya masalah dengan pihak LaLiga.
Dengan terpaksa pemain tersebut harus meninggalkan Barcelona yang telah menjadi lahan untuk karir profesionalnya. Minggu lalu Messi sudah tanda tangan kontrak dengan klub kaya raya yakni PSG.
Terlepas adanya hubungan buruk Barcelona dan Messi, Laporta mengakui bahwa melepas Messi menjadi keputusan terbaik demi kelangsungan Barcelona.
“Saya pikir itu adalah hubungan yang sukses yang telah berlangsung bertahun-tahun dan pada akhirnya memburuk,”
“Presentasinya terasa aneh. Seperti semua penggemar Barcelona, saya lebih suka melihatnya di Barcelona, tetapi kami telah membuat keputusan yang tepat karena Barcelona di atas segalanya,” imbuh Laporta.
“Saya berharap yang terbaik untuknya, saya suka melihatnya bahagia, dia pantas mendapatkannya. Sekarang mungkin kami akan menjadi rival dan sebagai rival kami harus menghadapinya,” tegasnya lagi.
Lebih lanjut lagi Laporta menceritakan apa yang terjadi ketika melakukan negosiasi bersaa dengan Messi terkait kontrak baru yang akhirnya gagal.
Penjelasan laporta mengenai kesepakatan kedua belah pihak sudah sesuai dan sejalan. Namun sayangnya terkendala dengan peraturan La Liga.
“Jika kami pikir itu bisa dilakukan, itu karena kami hanya tahu angka-angka dari dewan sebelumnya. Kami memberi LaLiga kerugian 89 juta euro yang memungkinkan kami melakukan yang terbaik,” tambahnya.
“ketika kami melihat bahwa LaLiga memberi kami harapan, kami optimis, tetapi apa yang kami lihat sebagai balasannya adalah kami menyadari bahwa itu tidak dapat dilakukan, terlepas dari kenyataan bahwa kami telah bersepakar dengan Messi,” tandasnya.
Hubungan Buruk Barcelona dan Messi Tetap Mendapat Doa Terbaik dari Laporta
Meskipun pada akhirnya hubungan buruk Barcelona dan Messi terjadi karena Messi memilih hengkang dari klub, namun Laporta tetap mendoakan yang terbaik untuk Messi dan klub barunya.
`LEO juga punya waktu, tapi kami melihat itu tidak bisa terjadi, terlepas dari kenyataan bahwa pemain melakukan banyak upaya untuk menyesuaikan kontraknya dengan batas gaji. Ketika kami melihat besarnya bencana (keuangan) kami melihat itu tidak bisa dilakukan,”
Kisah indah bersama Messi di Barcelona diakui tidak akan dilupakan oleh Laporta. Bagaimanapun juga mengenang hal yang baik dinilai bisa lebih baik dibandingkan dengan mengenang yang buruk.
Meski hubungan buruk Barcelona dan Messi ini menjadi akhir dari perjalanan karir Messi di Barcelona, namun untuk hubungan Messi dan beberapa pemain hingga kini masih baik.
Banyak yang menyangka bahwa awalnya Lionel Messi masih bisa bertahan di Barcelona dengan upaya yang dilakukan oleh pihak manajemen dan mengandalkan keringanan dari LaLiga.
“Kedua belah pihak akan menyukai akhir yang berbeda, tetapi kami harus menerima bahwa ide yang kami miliki di awal tidak dapat dipenuhi. Salah satu kisah terindah dalam sepakbola, yang biasanya tidak berlangsung lama, telah berakhir,”
“Saya lebih suka mengingat saat-saat yang baik dan bukan yang buruk. Kami senang dengan tim dan Leo terlihat bahagia di Paris.” Ucapnya
Memang saat ditanya soal Paris baik istri dan juga anak Messi menjawab bahwa mereka sangat antusias dengan negara tersebut. Anak-anak Messi bahagia saat mereka mengingat Disneyland yang ada di Paris.
Hubungan buruk Barcelona dan Messi sebenarnya tidak seperti yang dibayangkan. Hubungan buruk ini dalam hal kedua pihak harus menghentikan kerjasama mereka.
Laporta sendiri sudah menyatakan bahwa pilihan yang diambil saat ini adalah pilihan yang terbaik. Hutang Barcelona sudah di atas batas rata-rata maka sudah sewajarnya jika mengambil tindakan ekstrim untuk mengatasinya.
Untuk Barcelona sendiri diharapkan bisa segera keluar dan menyelesaikan masalah ini dengan segera. Salah satu solusi sudah didapatkan dengan suntikan dana dari LaLiga, namun ditolak Barcelona.
Kemungkinan penolakan tersebut ada kaitannya dengan proyek Liga Super yang sedang jadi bahan pembicaraan. Klub raksasa Liga Spanyol seperti Real Madrid dan Barcelona yang tengah dikaitkan dengan proyek ini.
Akhir hubungan buruk Barcelona dan Messi menjadi sorotan hingga kini meski Messi sudah resmi bergabung ke PSG. Banyak hal yang dikaitkan dengan kepergian Messi.
