Sunday, December 15, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga ItaliaAC Milan Kecewa Berat Ditumbangkan MU, Fiorentina Bakal Jadi Pelampiasan

AC Milan Kecewa Berat Ditumbangkan MU, Fiorentina Bakal Jadi Pelampiasan

AC Milan Kecewa Berat Ditumbangkan MU, Fiorentina Bakal Jadi Pelampiasan – AC Milan gagal mengantongi kemenangan di Liga Europa saat berduel dengan Man United. Untuk melampiaskan kekesalannya, Milan bertekad untuk tampil lebih agresif saat melawan Fiorentina.

Milan harus tersingkir di babak 16 besar Liga Europa musim ini setelah kalah agregat 1-2 dari Setan Merah. Rossoneri menelan kekalahan di leg kedua usai ditumbangkan MU 0-1 di San Siro, Jumat (19/3/2021) dini hari WIB.

- Advertisement -
asia9QQ

Sebagai tuan rumah, Milan sebenarnya memiliki peluang bagus dengan hasil seri 1-1 dari leg pertama di Old Trafford. Namun, Soualiho Meite melakukan kesalahan di kotak penalti yang berimbas fatal bagi Milan. Kesalahan tersebut lantas dimanfaatkan dengan baik oleh Paul Pogba.

AC Milan kecewa berat usai tersingkir di Liga Europa. Milan kini tengah berfokus ke Liga Italia untuk membalas rasa kekecewaannya tersebut. Pasukan Stefano Pioli kni bertengger di posisi kedua klasemen Liga Italia dengan koleksi 56 poin dari 27 laga.

“Kemarin hanya ada kesalahan kecil. Namun, saya tetap bangga dengan tim karena bisa tampil lebih baik,” ujar penyerang Milan Brahim Diaz kepada Milan TV seperti dilansir Football Italia.

“Kini kami fokus untuk memenangkan laga dan kami harus bisa unggul di semua pertandingan yang tersisa.”

“AC Milan kecewa berat dan saya sendiri merasa gemas karena tim sebenarnya bisa memenangkan laga. Ini tentu saja menjadi pecut bagi kami agar bisa bermain lebih apik dan maksimal di level tinggi di laga-laga berikutnya, dari awal sampai akhir. Akibat kesalahan ini, kami jadi lebih kompak.”

Selanjutnya, AC Milan akan berduel dengan Fiorentina dalam lanjutan Liga Italia, Senin (22/3/2021) dini hari WIB. Brahim Diaz menyuntikkan semangat pada timnya untuk segera mengakhiri keterpurukan.

“Kami tentu akan semakin kuat jika bisa memenangkan laga duel Fiorentina. Kami harus bermain lebih baik,” ucap pemain yang didatangkan dari Real Madrid itu.

“Kami tahu bahwa mereka adalah tim yang kuat dengan pemain-pemain yang berkualitas. Namun, saat ini kami hanya fokus di tim sendiri saja,” kata Brahim Diaz.

AC Milan Kecewa Berat, Ini yang Disesalkan Ibrahimovic

Zlatan Ibrahimovic merasa gemas karena timnya harus tersingkir dari Liga Europa. Rossoneri sebenarnya bisa mengantongi kemenangan, namun harus tersingkir begitu saja akibat sebuah kesalahan usai tampil apik di dua pertemuan.

Man United menumbangkan Milan 0-1 di San Siro, Jumat (19/3/2021) dini hari WIB pada leg kedua babak 16 besar Liga Europa. MU berhasil lolos ke perempatfinal dengan skor agregat 2-1 berkat gol tunggal Paul Pogba.

Tuan rumah tampil tanpa pemain-pemain andalannya seperti Rafael Leao, Ante Rebic, Alessio Romagnoli, Davide Calabria, dan Mario Mandzukic. Zlatan Ibrahimovic sendiri tidak dimainkan sebagai starter.

Samu Castillejo diplot sebagai false nine. Meski tidak diperkuat pemain andalannya, Milan cenderung lebih agresif dibandingkan MU. Keduanya sama-sama mengantongi peluang, tapi Milan tampak lebih prospektif saat menyerang.

Namun, Manchester United bisa membuat peluang tersebut menjadi gol usai memanfaatkan kesalahan pertahanan Milan. AC Milan Kecewa Berat karena Soualiho Meite gagal menyapu bola di kotak penalti.

Milan bisa melewati leg kedua ini dengan apik. Butuh hasil imbang 0-0 untuk ke delapan besar, Rossoneri berhasil membuat Setan Merah kewalahan dengan performa ciamiknya di babak pertama.

Man United hanya mencatatkan satu shoot on target di 45 menit pertama. Namun, AC Milan kecewa berat empat menit selepas jeda.

“AC Milan kecewa berat dengan hasil ini karena kami tampil disiplin dalam dua leg. Kesalahan terjadi dan gawang kami harus kebobolan satu gol. Padahal seharusnya kami bisa lebih memanfaatkan peluang-peluang yang ada,” ungkap Zlatan Ibrahimovic kepada Sky Sport Italia dikutip Football Italia.

“Kami sebenarnya bisa jadi pemenang, tapi ya inilah sepakbola. Kami harus belajar dari pengalaman buruk untuk bisa bangkit. Musim masih berlanjut dan kami harus tetap maju.”

“Permainan kami harus lebih baik di Serie A, dan belajar dari kesalahan-kesalahan adalah keputusan yang tepat. Saya ingin bisa memenangkan laga. Saat ini, kami ada di urutan kedua, dan harus tetap bertahan untuk meraih Scudetto,” tutup penyerang berusia 39 tahun ini.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments