Laga Manchester City vs Everton baru saja selesai digelar. Pertandingan terakhir di Premier League musim 2020-2021, The Citizens sukses meraih kemenangan besar. Gelar juara Liga Inggris berhasil mereka dapatkan setelah perjuangan panjang dilewati dengan tidak mudah.
Pertandingan Manchester City di Etihad Stadion pada Senin 24/5/2021 kemarin sebenarnya hanyalah sekedar formalis saja bagi mereka. Sejak awal permainan di mulai skuad asuah Pep Guardiola tampil mendominasi. Memasuki menit ke 11, tim membuka kemenangan lewat Kevin De Bruyne.
Selang tiga menit kemudian, Gabriel Jesus juga membuat gawang Jordan Pickford koyak. Everton berusaha keras menahan serangan Manchester City hingga akhir babak pertama akan tetapi penampilan The Citizens makin menggila di babak kedua dan membuat mereka kewalahan.
Tim membuat tiga gol sekaligus lewat Phil Foden serta brace yang dibuat Sergio Aguero. Bahkan laga Manchester City vs Everton kemarin, Aguero berpeluang menciptakan hattrick bahkan quattrick. Akan tetapi Pickford masih bisa menangkis bola yang menyerang gawangnya.
Walaupun begitu, The Citizens tetap unggul jauh atas Everton skor telak 5-0. Pertandingan tersebut memang berjalan sangat dramatis. Lantas pelajaran apa saja yang berhasil didapat kali ini? Berikut ini penjelasannya.
Manchester City vs Everton, Pelajaran Berharga yang Didapat
Pujian bagi Pickford
Gelar juara memang pantas didapatkan Manchester City. Mereka tidak hanya melakukan serangan bertubi-tubi terhadap Everton namun juga menciptakan banyak gol indah. Kemenangan besar skor telak 5-0 tanpa balas dari Everton membuktikan jika skuad The Citizens bukanlah lawan yang enteng.
Sebenarnya Manchester City bisa saja menang dengan jumlah gol lebih banyak. Namun mereka tidak berhasil mewujudkannya sebab Everton mempunyai penjaga gawang professional macam Jordan Pickford. Dari laga kemarin, Pickford telah melakukan lima kali penyelamatan gemilang.
Dua diantaranya berhasil menggagalkan usaha Sergio Aguero. Pickford menangkis tendangan bola pemain Argentina tersebut sehingga gagal mencetak hattrick menit ke 81 dan 83. Laga Manchester City vs Everton kali ini Pickford memang pantasi untuk mendapat pujian.
Berkat penampilannya tersebut, kini Pickford diprediksikan akan dipanggil oleh timnas Inggris untuk ikut berlaga di pentas Euro 2020 nanti.
Rekor Buruk Baru Carlo Ancelotti
Bertolak belakang dari Pickford yang menuai pujian, pertandingan yang mempertemukan Manchester City dengan Everton kemarin justru menjadi rekor buruk terbaru Carlo Ancelotti. Pelatih senior yang sudah banyak makan asal garam bersama klub Eropa itu dianggap gagal menggarap Everton.
Seperti diketahui Ancelotti sudah pernah menukangi Real Madrid, AC Milan, Bayern Munchen serta Chelsea. Terhitung jumlah pertandingan yang telah ia lakoni telah mencapai 1.167 laga. Dari banyaknya pertandingan itu Ancelotti sama sekali belum pernah mengalami kekalahan seburuk kemarin.
Terakhir margin terburuk yang pernah ia alami yakni ketika memimpin Everton berhadapan Chelsea, saat itu klub asuhannya diterkam 4-0. Gol The Citizens tidak dibalas satu pun oleh timnya sehingga laga Manchester City vs Everton kemain menjadi catatan terburuk pelatih tersebut.
Perpisahan Paling Sempurna Bagi Sergio Aguero
Pertandingan berhadapan Everton menjadi laga penutup bagi Sergio Aguero bersama Manchester City di Premier League. Kontraknya di Etihad Stadion bulan Juni nanti akan segera berakhir. Dikabarkan pemain andalan The Citizens itu akan pindah ke Barcelona.
Laga kemarin Aguero memang tidak bertindak sebagai starter. Ia baru saja diturunkan menit ke 65 sebagai pemain pengganti. Tidak butuh waktu lama Sergio langsung mencatatkan namanya di papan skor sebanyak dua kali.
Dua gol miliknya menjadi penutup karirnya bersama Manchester City dengan sangat sempurna. Selain itu ia juga mempunyai catatan menarik dimana dua gol kemarin menjadi kali kedua baginya saat diturunkan sebagai pemain pengganti.
Sergio Aguero pertama kali cetak dua gol sekaligus saat menjalani masa debut bersama City musim 2011 silam. Berkat tambahan skor kemarin, koleksi gol milik Aguero kini menjadi 184 gol di Premier League. Oleh sebab itu ia mematahkan rekor sebagai pemain tersukses yang mencetak gol terbanyak hanya dengan satu klub.
Lantas kepergiaannya nanti, Manchester City akan merasa sangat kehilangan. Jasanya selama ini terbilang cukup besar mengantarkan klub meraih kejayaannya. Laga Manchester City vs Everton akan selalu dikenang oleh Aguero sendiri dan para fans sepanjang sejarah.