Persib Bandung harus menghadapi tantangan besar dalam upaya meraih gelar juara BRI Liga 1 2024/2025 setelah dipastikan kehilangan salah satu pemain kunci mereka, Beckham Putra. Gelandang serang andalan Maung Bandung ini harus absen dalam beberapa pertandingan ke depan akibat hukuman larangan bermain yang dijatuhkan oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI. Absennya Beckham menjadi pukulan telak bagi tim asuhan Bojan Hodak, terutama karena ia memiliki peran penting dalam skema permainan Persib musim ini.
Sebagai salah satu pemain yang diandalkan di lini tengah, Beckham Putra telah menunjukkan performa impresif sepanjang musim. Dengan menit bermain yang cukup tinggi, ia berkontribusi besar dalam membangun serangan dan menciptakan peluang bagi timnya. Kehadirannya di lapangan memberikan keseimbangan dalam permainan Persib, baik dalam hal distribusi bola maupun kreativitas di lini serang.
Ketiadaan Beckham dalam beberapa laga mendatang tentu akan menjadi tantangan bagi Persib, terlebih mereka sedang bersaing ketat di papan atas klasemen. Bojan Hodak harus segera mencari solusi alternatif agar performa tim tetap stabil dan peluang mereka untuk meraih trofi tidak terganggu akibat absennya sang gelandang kreatif.
Statistik Beckham Putra di BRI Liga 1 2024/2025
Performa Beckham Putra musim ini tergolong solid, dengan kontribusi yang cukup menentukan hasil pertandingan bagi Persib Bandung. Berikut statistiknya hingga pekan ke-24:
- Jumlah Pertandingan: 20
- Menit Bermain: 1.098 menit
- Gol: 2
- Assist: 3
- Kartu Kuning: 4
- Kartu Merah: 0
Statistik ini menunjukkan bahwa Beckham Putra bukan hanya sekadar pemain pelengkap. Setiap kali ia mencetak gol, Persib selalu berhasil mengamankan kemenangan. Kehadirannya di lapangan memberi dimensi berbeda dalam permainan Maung Bandung.
Sanksi Larangan Bermain dan Dampaknya bagi Persib
Meski tampil gemilang, Beckham harus menerima kenyataan pahit setelah dijatuhi sanksi oleh Komdis PSSI. Hukuman ini berupa larangan bermain dalam tiga pertandingan serta denda sebesar Rp 75 juta. Keputusan ini diambil setelah selebrasi Beckham pada laga melawan Persija Jakarta di pekan ke-23 dianggap provokatif.
Absennya Beckham jelas menjadi masalah serius bagi Persib, terutama karena beberapa pemain kunci lainnya juga tidak dapat bermain. Hal ini sudah terasa dampaknya ketika mereka gagal meraih kemenangan melawan Madura United di pekan ke-24. Jika tidak menemukan solusi cepat, ambisi Maung Bandung untuk meraih gelar juara bisa terhambat.
Selain kehilangan Beckham, Persib juga tidak bisa menurunkan pemain lain yang mengalami cedera jangka panjang. Beberapa nama seperti Dedi Kusnandar, Rachmat Irianto, dan Rezaldi Hehanusa masih dalam proses pemulihan dan belum bisa dipastikan kapan kembali ke lapangan.
Opsi Pengganti di Lini Serang Persib Bandung
Absennya Beckham memaksa Bojan Hodak untuk mencari solusi terbaik guna menjaga keseimbangan permainan. Dengan minimnya opsi di lini tengah, pelatih asal Kroasia tersebut harus berpikir kreatif dalam menyusun strategi.
- Ryan Kurnia bisa menjadi pilihan di lini serang. Meski jarang menjadi starter, kemampuannya bermain di berbagai posisi bisa membantu Hodak dalam meracik strategi.
- Tyronne del Pino juga dapat dijadikan opsi sebagai gelandang serang atau winger kanan, mengingat fleksibilitasnya dalam bermain.
- Gervane Kastaneer, yang memiliki kecepatan dan kekuatan fisik, bisa dimaksimalkan untuk menambah daya gedor.
- Ferdiansyah dan Adzikry Fadlillah juga menjadi pilihan alternatif, terutama untuk memberikan kesempatan bagi pemain muda Persib dalam menunjukkan potensinya.
Namun, siapa pun yang ditunjuk sebagai pengganti, mereka harus mampu menutupi celah yang ditinggalkan Beckham. Jika tidak, ketajaman Persib di lini serang bisa menurun drastis dalam laga-laga krusial ke depan.
Klasemen Liga 1 dan Posisi Persib Bandung Saat Ini
Saat ini, Persib Bandung masih berada di posisi puncak klasemen sementara BRI Liga 1 2024/2025. Mereka telah memainkan 24 pertandingan dengan torehan 14 kemenangan dan mengoleksi 51 poin.
Persaingan di papan atas semakin ketat, di mana Dewa United membayangi dengan 43 poin, sedangkan Persebaya Surabaya menempati posisi ketiga dengan 41 poin. Dengan selisih delapan poin dari pesaing terdekat, Persib masih memiliki keunggulan, tetapi absennya Beckham Putra bisa menjadi hambatan besar.
Jika Bojan Hodak tidak segera menemukan solusi, Persib bisa kehilangan momentum penting dalam perburuan gelar. Konsistensi tim sangat diperlukan untuk menjaga posisi mereka di puncak klasemen dan memastikan trofi Liga 1 tetap berada dalam genggaman mereka.
