Timnas Indonesia menemui kesulitan pada laga perdana mereka melawan Irak di Grup D Piala Asia 2023, yang berlangsung di Ahmad bin Ali Stadium, Al Rayyan, Qatar, pada Senin (15/01) malam WIB. Skuad Garuda harus menyerah dengan skor 1-3 dari Timnas Irak, gagal meraih poin yang diharapkan.
Marselino Ferdinan tampil sebagai pahlawan tunggal bagi Indonesia dalam pertandingan ini dengan mencetak gol semata wayang. Pemain berusia 19 tahun dari KMSK Deinze ini tidak hanya mencetak gol, namun juga beberapa kali merepotkan pertahanan Irak dengan aksinya yang penuh determinasi.
Performa gemilang Marselino diakui oleh laman Sofascore yang memberikan poin sebesar 8,1 untuk penampilannya. Dengan nilai tersebut, Marselino menjadi salah satu pemain terbaik dalam laga ini, menegaskan kualitasnya di panggung internasional.
Meskipun Marselino mencuri perhatian, ia tidak sendiri dalam meraih penilaian positif. Sejumlah pemain Indonesia juga meraih poin lumayan dari Sofascore, mencerminkan usaha dan dedikasi mereka dalam pertandingan melawan Irak.
Dengan begitu, siapa sajakah pemain terbaik Indonesia pada laga kontra Irak? Berikut adalah lima pemain yang berhasil menonjol dan mendapat penilaian tinggi.
Ernando Ari – 6,6
Ernando Ari, penjaga gawang berusia 21 tahun, menduduki peringkat kelima dalam daftar lima pemain terbaik Indonesia dalam laga menghadapi Irak. Meskipun mencatat nilai 6,6, penampilannya dalam laga perdana Skuad Garuda di Grup D Piala Asia 2023 mengesankan.
Dalam pertandingan ini, Ernando Ari harus tiga kali mengeluarkan bola dari gawangnya, namun penampilannya tidak dapat dianggap buruk. Kiper Persebaya Surabaya ini berhasil mencatatkan dua penyelamatan krusial untuk mencegah kebobolan lebih banyak. Satu kali pun, ia harus berjibaku untuk mengamankan gawangnya dari serangan lawan.
Selain keandalannya sebagai penjaga gawang, Ernando juga menunjukkan keunggulan dalam distribusi bola. Dari 32 upayannya, 22 umpan berhasil mencapai sasaran. Lebih impresif lagi, dari 17 upan jauh yang dilepaskan, delapan di antaranya mengenai target.
Pratama Arhan – 6,6
Pratama Arhan, bek sayap berusia 22 tahun, meraih peringkat keempat dalam daftar pemain terbaik Indonesia dalam pertandingan melawan Irak. Dengan nilai 6,6, penampilannya di laga perdana Skuad Garuda di Grup D Piala Asia 2023 menunjukkan soliditas di belakang dan produktivitas ke depan.
Bermain sebagai bek sayap kiri, Arhan menunjukkan ketangguhannya dalam menahan serangan lawan. Satu intersep, dua tekel, dan satu sapuan adalah kontribusi pentingnya untuk mematahkan serangan lawan.
Dalam duel, Arhan juga membuktikan ketangguhannya dengan memenangkan lima dari sembilan duel yang dia hadapi, termasuk dua duel udara. Di sisi serangan, Arhan mencatatkan sejumlah umpan tepat sasaran, yaitu selusin dari 21 percobaan umpan yang dilakukannya. Satu umpan kunci yang dia ciptakan juga menambah keberhasilannya di laga ini.
Marc Klok – 6,7
Marc Klok meraih peringkat ketiga dalam daftar lima pemain terbaik Indonesia dalam pertandingan melawan Irak. Gelandang berusia 30 tahun ini mendapatkan nilai 6,7 untuk penampilannya sebagai pengganti, masuk pada menit 76 menggantikan Ivar Jenner di lini tengah Skuad Garuda.
Meskipun hanya bermain sebentar, Klok mampu memberikan kontribusi yang berarti. Dalam waktu 14 menit, ia menciptakan satu umpan kunci dari 12 upannya. Bermain sebagai jangkar di lini tengah, Klok juga mencatatkan satu tekel dan memenangi satu dari tiga duel satu lawan satu dengan pemain lawan.
Yakob Sayuri – 7,0
Yakob Sayuri menempati posisi kedua dalam daftar lima pemain terbaik Indonesia melawan Irak dengan nilai 7,0. Bermain sebagai sayap kanan, Sayuri menjadi aktor utama dalam gol tunggal Indonesia pada laga ini. Umpannya pada menit 37 sukses dikonversi oleh Marselino Ferdinan menjadi gol, menunjukkan kreativitasnya di lini serang.
Selain kontribusi gol, Sayuri juga mencatatkan satu umpan kunci lainnya. Dengan kelincahannya, ia berhasil melewati pertahanan lawan dengan dua dribel sukses dari tiga percobaan. Tak hanya fokus ke serangan, Sayuri juga turut membantu pertahanan dengan mencatatkan tiga sapuan, satu intersep, dan satu tekel.
Marselino Ferdinan – 8,1
Marselino Ferdinan tampil sebagai pemain terbaik dalam laga kontra Irak dengan nilai fantastis, 8,1. Gelar pencetak gol tunggal untuk Indonesia pada laga ini menjadi bukti performa gemilangnya.
Meskipun sempat terdampak skandal beberapa waktu lalu, Marselino membuktikan kualitasnya dengan penampilan apik. Selain mencetak gol, ia juga menciptakan peluang bagi rekan-rekannya dengan satu umpan kunci dari 14 umpan akuratnya.
Terbilang garang dalam upaya memotong alur serangan lawan, Marselino mencatatkan tujuh tekel dalam pertandingan ini. Dengan penampilan ini, ia menjadi motor penggerak di lini tengah Skuad Garuda.