Partey Yakinkan Felix Untuk Pindah Ke Arsenal. Gelandang Arsenal tersebut dilaporkan telah meyakinkan Joao Felix untuk pindah ke Stadion Emirates daripada Chelsea atau Manchester United jika dia meninggalkan Atletico Madrid. Padahal, kontrak Felix bersama Atletico berlangsung hingga 2026. Namun, masa depannya di klub La Liga itu disebut – sebut belum jelas akhir – akhir ini.
Sebab selama di Atletico Madrid, sulit baginya untuk menunjukkan performa terbaiknya. Felix juga tidak memiliki kesempatan bermain sebagai starter reguler, terutama di musim 2022/2023. Juga diyakini secara luas bahwa dia akan segera meninggalkan Atletico. Beberapa klub telah dikaitkan dengan pemain Portugal itu.
Joao Felix disebut siap menerima tawaran dari klub Inggris tersebut. Klub yang dikaitkan dengan pemain berusia 23 tahun itu adalah Chelsea dan Manchester United. Keduanya mencari amunisi baru. Pasangan ini juga mengklaim telah menghubungi Atletico Madrid. Mereka juga dilaporkan telah mengajukan penawaran ke Atletico Madrid.
Di sisi lain, Felix sendiri juga menyatakan siap hengkang dari Wanda Metropolis. Arsenal juga dikabarkan sedang bersiap untuk mendatangkan Joao Felix. Mereka memang perlu menyerap striker baru karena Gabriel Jesus cedera. Upaya Arsenal mendatangkan Felix kini dibantu oleh gelandang Thomas Partey. The Athletic mengklaim berita itu.
Partey telah menghubungi Felix, kata laporan itu. Tujuannya adalah meyakinkan gelandang serba bisa itu untuk pindah ke Arsenal, ketimbang Chelsea atau Manchester United, setelah hengkang dari Atletico Madrid. Partey memang mengenal Felix. Pemain asal Ghana itu sebelumnya bermain untuk Atletico Madrid.
Partey Yakinkan Felix Untuk Pindah Ke Arsenal
Banyak petinggi Arsenal yang justru tertarik memboyong Joao Felix dari Atletico Madrid. Mereka mengklaim Felix akan menjadi penandatanganan yang tepat untuk tim asuhan Mikel Arteta, terutama jika dia bisa dipinjamkan terlebih dahulu.
Namun, dalam proses perekrutan Felix, mereka menemui sedikit masalah. Atletico Madrid menawarkan harga tinggi. Atletico disebut meminta biaya paket pinjaman sebesar 21 juta euro. Jumlah tersebut dinilai sebagai beban yang berat, apalagi jika dihitung dengan gaji Felix sendiri. Arsenal sendiri ingin João Felix pergi seperti yang mereka lakukan untuk Martin Odegaard dari Real Madrid. Mereka pertama kali meminjamkannya dan kemudian menjadikannya permanen di Stadion Emirates.
Gary Neville Mengkritik Keputusan Arteta Mempertahankan Fabio Vieira di Bangku Cadangan
Gary Neville mengecam kebijakan Mikel Arteta yang terus mengabaikan pendatang barunya Fabio Vieira saat Arsenal hanya bermain imbang 0 – 0 dengan Newcastle United pada lanjutan Liga Inggris 2022/23. Vieira diketahui didatangkan dari Porto pada bursa transfer musim panas 2022 seharga £34 juta setelah Arteta bertekad untuk terus memperkuat lini tengah serangnya.
Namun, dia masih berjuang untuk mendapatkan waktu bermain. Puncak kemarahan Neville datang ketika Arteta jarang melawan Vieira, bahkan melawan Totoons. Sebab, klaimnya, pemain berpaspor Portugal bisa mengubah jalannya pertandingan. Neville dari Mirror Football berkata: “Dia melihat Vieira di bangku cadangan seharga £ 34 juta tetapi tidak memainkannya, jadi dia tidak percaya dia akan meningkatkan tim yang dia miliki.”
Namun, mereka tidak memiliki bek sayap yang bisa memberikan umpan silang yang bagus. Selain itu, Arsenal tampaknya tidak memiliki gelandang pengubah permainan atau passing seperti Kevin De Bruyne. Untuk Arsenal yang kesulitan mencetak gol, Arteta hanya melakukan satu pergantian pemain. Saat itu, dia sebenarnya memasukkan seorang penjaga, Fukang Wuhong, menggantikan Ben White.
Liga Premier Akan Diperlakukan Sebagai Skandal Jika Arsenal diberikan Dua Penalti Melawan NewcastleÂ
Pertandingan antara Arsenal dan Newcastle United berakhir imbang tanpa gol. The Gunners mengklaim Gabriel ditarik kembali ke kotak penalti dalam situasi tendangan bebas sebelum umpan silang Granit Xhaka mengenai lengan pemain di tiang dekat The Magpies, klaim The Gunners.Seharusnya mendapat dua penalti.
Namun, secara kontroversial, wasit membiarkan insiden itu terjadi tanpa memberikan penalti kepada Arsenal. Seorang hakim pengadilan membuat keputusan yang tepat, menurut legenda Manchester United Gary Neville. Di mata Neville, meski wasit memberi Arsenal 12 bola kaki kanan, itu akan menjadi skandal di Liga Inggris.
Dia pikir itu akan menjadi skandal jika [penalti] diberikan. Jika Arteta kalah dalam pertandingan seperti itu, dia akan mengamuk. Ketika Anda jatuh, Anda tidak bisa merangkul sisi Anda. Itu bukan penalti. Anda memblokir umpan silang seperti itu. Bukan. Penalti dalam sejuta tahun. Jika [lawan] mendapat [hukuman] ketika dia memukul Ben White, [Takehiro] Tomiyasu atau Oleksandr Zinchenko, dia menjadi gila.
Paul Merson, yang menjadi pakar untuk pertandingan melawan Neville, mengungkapkan pendapat yang sedikit berbeda. Dia tidak bisa berpikir itu [menghukum] kecelakaan sebagai bola tangan]. dia akan kecewa jika itu ditujukan kepada dia. dia pikir menarik (menarik baju Gabriel) lebih merupakan masalah bagi dia. semacam itu hukuman. (*)
