Posisi Chelsea di klasemen belum aman sejauh ini. Tim besutan Thomas Tuchel terus dibayangi rival terdekat mereka Manchester City dan Liverpool yang juga mengincar posisi puncak klasemen Liga Inggris musim 2021-2022.
Menjamu Manchester United di laga pekan ke 13 Liga Inggris musim 2021-2022, Chelsea menutup laga skor 1-1. Meski hanya mengantongi satu poin saja namun The Blues masih kokoh di puncak klasemen sementara Liga Inggris.
Meski demikian mereka belum bisa bernafas lega mengingat selisih poin Chelsea dengan Manchester City dan Liverpool hanya satu angka saja. Kedua tim tersebut berpeluang mengkudeta The Blues kapan saja saat mereka terpeleset.
Sejauh ini Chelsea telah mengumpulkan 30 poin dengan rincian 9 kali menang, 3 kali imbang dan 1 kali kalah. Sementara Manchester City mengantoni 29 poin dengan 9 kali menang, dua imbang dan dua kekalahan.
Posisi Chelsea di klasemen belum aman usai Liverpool mengoleksi 28 poin dari 8 kali kemenangan, 4 kali ditahan imbang dan 1 kali kalah. Adapun peringkat empat klasemen sementara Liga Inggris musim 2021-2022 di tempati oleh West Ham yang mengoleksi 23 poin.
Dibelakangnya di temple Arsenal sebagai penghuni kelima dengan jumlah poin yang sama. Di urutan ke enam ada Wolves yang mengantoni 20 poin, ketujuh ada Tottenham Hotspur yang membukukan 19 poin. Sedangkan skuad yang dibela Cristiano Ronaldo cs terbenam di peringkat 8 dengan 18 poin.
Laga kontra Chelsea dengan Manchester United, sebenarnya tim tuan rumah mendomiasi permainan. Berdasarkan catatan statistik, The Blues menguasai permainan mencapai 66 persen penguasaan bola. Rinciannya yakni 24 peluang gol da 6 tendangan tepat sasaran.
Akan tetapi posisi Chelsea di klasemen belum aman sebab mereka gagal mengamankan tiga poin. Sedangkan Manchester United hanya membuat 3 peluang gol dan 2 tendangan on target. Tim yang kini digarap Michael Carrick tersebut unggul di lini serang.
Mereka terlihat lebih efektif jika dibanding Chelsea. Hal tersebut terbukti dari pencapaian gol mereka, tim Setan Merah unggul duluan tepatnya di menit ke 50. Kala itu Jadon Sancho menceploskan gol ke gawang The Blues.
Lantas tim garapan Thomas Tuchel baru membalas gol tersebut di menit 69 melalui pemain andalannya Jorginho. Akan tetapi gol itu tercipta lewat titik putih alias tendangan penalti.
Laga Chelsea kontra Manchester United tercatat ada tujuh kartu kuning. Chelsea mendapat dua kartu kuning sementara lima sisanya di berikan kepada pemain Manchester United.
Posisi Chelsea di Klasemen Belum Aman, Setan Merah Hanya Beruntung
Laga yang tersaji pada Minggu 28 November 2021, skuad Setan Merah sukses menahan imbang Chelsea. Dari pertandingan itu Cristiano Ronaldo dan rekannya berbagi satu poin dengan tim tuan rumah. Meskipun hasilnya imbang, namun torehan itu sama sekali tidak mewakili jalannya laga.
Apabila melihat dari segi permainan, sebenarnya Manchester United sama sekali tidak menunjukan performa mumpuni, bahkan mereka belum pantas memenangkan laga tersebut. Whoscored mencatatkan Setan Merah hanya menguasai bola 34,4% sementara Chelsea mencapai 65,6%.
Posisi Chelsea di klasemen belum aman namun dalam hal penguasaan bola mereka begitu tokcer. Peluang yang tercipta di laga itu lebih banyak di capai The Blues. Bahkan berbanding sangat jauh dari Manchester United.
Dari segi kuantitas skuad Michael Carrick sangat jomplang dari anak asuh Thomas Tuchel . Sedangkan dari segi kualitas, Manchester United harus mengakui skuad Chelsea unggul jauh dari mereka. Berdasarkan informasi yang dirilis Understat, kualitas peluang Chelsea tercipta lebih dari empat kali.
Chelsea memiliki nilai expected goal sebenar 2,35 dan Manchester United hanya 0,56 saja. Dari catatan statistik tersebut terbukti bahwa Manchester United hanya di naungi dewi fortuna saja alias bejo di laga kontra Chelsea.
Dari sebuah skema serangan balik yang kemudian tak sengaja pemain Chelsea melakukan kesalahan, lalu Jadon Sancho memanfaatkannya untuk menjebol gawang yang dijaga Edouard Mendy.
Tak sampai di situ saja, posisi Chelsea di klasemen belum aman dan United beruntung hanya kebobolan satu gol saja sebab para penggawa Chelsea tampak buruk di penyelesaian akhir.