Persipura Tanpa Boaz Solossa, Mutiara Hitam Bisa Apa? – Boaz Solossa resmi didepak dari Persipura Jayapura. Tim Mutiara Hitam terpaksa memecat kapten, legenda, sekaligus pemain seniornya tesebut akibat masalah indisipliner.
Boaz Solossa selalu menjadi pemain andalan Persipura. Mantan kapten Timnas Indonesia itu sudah menjadi ciri khas tim Mutiara Hitam.
Namun, Boaz Solossa kini harus melepas seragam Persipura. Ia didepak akibat indispliner berat dan berulang bersama pemain senior lainnya, Yustinus Pae, pemain yang kerap dipanggil Bochi.
Jika dilihat dari kontribusinya, Boaz tidak memberikan hasil yang memuaskan. Di usianya yang sudah menginjak 35 tahun, performa Boaz dinilai sudah menurun. Selain itu, Bochi juga harus rela berhenti merumput bersama tim Mutiara Hitam.
Misalnya, pada tahun 2019, Persipura bisa bersaing dengan baik dengan para rivalnya. Boaz bermain sebanyak 26 kali di Liga 1, dengan 19 di antaranya dimainkan sebagai starter. Dari jumlah itu, Bochi juga hanya menyumbangkan sembilan gol berdasarkan data Soccerway.
Penampilan Boaz Solossa di dua musim sebelumnya juga tidak impresif. Ia hanya mengemas 11 gol pada 2018 dan 10 gol di 2017.
“Tidak akan ada yang menyangka kalau kini Persipura tanpa Boaz Solossa. Saya juga masih belum paham dengan situasi seperti ini. Secara personal saya masih belum akan berbicara tentang pemain penggantinya karena kami sendiri masih belum menemukan pengganti yang pas untuk Boaz dan Yustinus Pae di lapangan,” ujar pelatih Persipura, Jacksen Tiago terkait kemungkinan
Meski Persipura tanpa Boaz Solossa, tim Mutiara Hitam masih memiliki stok lini depan. Mereka adalah Yevhen Bokhashvili, Ricky Kayame, Yohanes Pahabol, Todd Ferre, dan Gunansar Mandowen yang juga bisa dimainkan sebagai winger.
Bahkan Ian Louis Kabes juga disebut-sebut bisa menjadi pengganti Boaz di posisi penyerang sayap.
Beberapa musim sebelumnya, Boaz juga sering diandalkan sebagai winger dalam formasi tiga penyerang. Beberapa pemain Persipura bisa mengisi posisi tersebut.
Namun, Todd Ferre dan Ian Kabes dinilai masih belum bisa mengisi posisi tersebut. Penampilannya dinilai masih belum mendekati kualitas bermain Boaz. Insting gol kedua pemain tersebut juga masih lemah. Untuk itu, Persipura tanpa Boaz Solossa dan Bochi diproyeksikan bakal membuat produktivitas Tim Mutiara Hitam berkurang.
“Tidak perlu menyebut nama Boaz dan Bochi di hadapan dua penggantinya agar mereka tidak merasa terbebani. Intinya, semua pemain harus bekerja keras dan membawa Persipura semakin maju demi masa depan,” jelas Jacksen soal penerus Boaz.
Di sisi lain, Bokhashvili, striker asal Ukraina yang baru saja didatangkan dari Pahang FC, tidak memiliki catatan statistik yang apik. Pemain berusia 28 tahun hanya bisa menyumbangkan satu gol dari 10 pertandingan untuk klub Malaysia sebelum akhirnya bakal bergabung dengan Persipura.
Padahal, Bokhashvili memiliki catatan bermain yang moncer saat pertama kali berseragam Pahang FC. Bahkan saat ia masih menjadi pemain PSS Sleman pada 2019, pemain asal Ukraina itu berhasil mencatatkan 16 gol dari total 33 laga.
Persipura Tanpa Boaz Solossa, Striker Asing Jadi Penggantinya
Boaz Solossa resmi hengkang dari Persipura akibat masalah indisipliner berat. Untuk mengisi slotnya, tim Mutiara Hitam rencananya akan merekrut beberapa pemain asing. Di sisi lain, Persipura masih memiliki beberapa slot legiun impor yang masih mencukupi.
Sejauh ini, Persipura baru akan mendatangkan tiga dari empat pemain asing yang akan ikut berlaga di Liga 1 2021. Mereka adalah Bokhashvili, Takuya Matsunaga, dan Henrique Motta.
“Saat Persipura tanpa Boaz Solossa, kami masih punya slot pemain asing untuk menggantikannya, khususnya di lini depan,” terang Jacksen.
Meski begitu, Jacksen masih belum merilis nama calon penyerang asing Persipura sebagai pengganti Boaz. Bisa saja pemain tersebut akan ditugaskan sebagai winger karena merekrut penyerang tengah rasanya tidak mungkin mengingat posisi tersebut sudah disegel Bokhashvili.
Tim PON Papua turut memberikan solusi saat Persipura tanpa Boaz Solossa. Jacksen juga berharap nantinya ada pemain-pemain berkulitas yang bisa menggantikan posisi Bochi.
“Semoga saja pemain-pemain asing terserbut bersedia gabung dengan Persipura. Di awal, saya sudah memperingatkan untuk terus memberikan pembinaan terhadap pemain U-20. Kalau ada situasi seperti ini kan kita tidak sulit mencari penggantinya,” papar Jacksen.
