Cristiano Ronaldo yang seperti yang kita tahu, kini sang legenda hidup telah berusia 39 tahun, namun catatan golnya pada musim 2021/2022 di Liga Inggris cukup memukau.
Di level klub, dia sangat heroik. CR7 telah mencetak 18 gol untuk The Reds Devils di Premier League. Secara total, ia telah mencetak 32 gol dalam 49 pertandingan.
Ronaldo juga telah mengukuhkan dirinya mejadi pencetak gol terbanyak dalam sejarah sepak bola internasional.
Belum berhenti, Ronaldo juga telah berhasil mempertahankan rekornya yang sangat luar biasa, yakni masuk kedalam daftar kandidat  Ballon d’Or setiap musim sejak 2004. Itu berarti dia sekarang telah masuk kedalam daftar pendek Ballon d’Or 19 tahun berturut-turut.
Tapi, di Premier League, Cristiano Ronaldo masih kalah dari pemain-pemain di bawah ini, dalam hal warisan atau legacy dalam kariernya.
6. Wayne Rooney – Everton dan Manchester United
Salah satu pemain yang paling buas dalam sejarah Liga Inggris, Wayne Rooney. Dia mengejar setiap bola, bekerja sangat keras, dan memiliki kemampuan bawaan untuk bisa menghantam lawan.
Dia pertama kali muncul di Everton, dimana ia membuktikan keberaniannya saat melawan beberapa bek paling menakutkan. MU lalu memboyongnya setelah musim 2003/2004.
Selama 13 musim berikutnya, ia telah mencetak 183 gol dan 93 assist dalam 393 pertandingan liga. Membantu Manchester United meraih 5 gelar juara, kemitraannya dengan Ronaldo sangat produktif.
Dia kemudian kembali ke Everton menjelang kampanye 2017/2018, di mana dia berhasil mencetak 10 gol sebelum dirinya pindah ke MLS. Manajer D.C. United telah mencetak 108 gol Liga Inggris dan memberikan 103 assist dalam 491 pertandingan.
5. Paul Scholes – Manchester United
Paul Scholes bisa dibilang sebagai gelandang tengah terbaik yang pernah bermain di papan atas Inggris.
Scholes, yang bermain bersama dengan Ronaldo selama 6 musim. Telah menghabiskan seluruh karier profesionalnya di The Reds Devils.
Dalam kondisi terbaiknya, dia merupakan jantung tim, bergerak di atas dan di luar untuk bisa membantu mendikte pertandingan.
Scholes telah mencetak 107 gol dan mengklaim 55 assist dalam 499 pertandingan papan atas Inggris selama 20 musim. Ia telah membantu Manchester United meraih 11 gelar liga.
4. Frank Lampard – West Ham United, Chelsea, dan Manchester City
Frank Lampard menikmati karier yang sangat gemilang. Dia adalah distributor top dan seorang membaca permainan dengan luar biasa.
Lampard telah memperkuat 3 klub Premier League, tetapi tidak diragukan lagi bahwa performa terbaiknya ada di Chelsea. Dia telah menghabiskan 13 musim di Stamford Bridge, telah mencetak 147 gol dan 90 assist dalam 429 pertandingan liga. Keterlibatan Lampard dalam gol membantu Chelsea untuk meraih 3 gelar Premier League.
Kampanye liga terbaiknya terjadi pada musim 2004/2005, dengan dia berhasil mencetak 13 gol dan 18 assist dalam 38 pertandingan untuk membawa Chelsea dalam meraih gelar.
Total, bersama dengan West Ham United, Chelsea, dan Manchester City, Lampard telah memainkan 609 pertandingan. Bahkan telah mencetak 177 gol dan mengklaim 102 assist.
3. Ryan Giggs – Manchester United
Sama seperti Scholes, Ryan Giggs juga seorang one man club. Pemain Wales ini hanya bermain untuk Manchester United sepanjang kariernya, dimana ia telah menciptakan warisan yang tidak ada bandingannya di Old Trafford.
Giggs merupakan pemain gelandang seba bisa yang tidak terbanyangkan. Dia berada dalam performa terbaiknya di sisi kiri lini tengah. Tetapi bisa dengan sangat mudah bermain di tengah dan juga di sayap kanan.
Dia telah menghabiskan 23 musim di papan atas Premier League. telah mencatatkan 109 gol dan rekor 162 assist dalam 632 pertandingan.
Keterampilan Giggs membantu The Reds Devils meraih 13 gelar liga. Dia telah merayakan 3 gelar bersama dengan Ronaldo. Tidak ada pemain dalam sejarah papan atas Inggris yang memiliki lebih banyak gelar atas namanya.
2. Sergio Aguero – Manchester City
Sergio Aguero mengubah lanskap Premier League setelah ia pindah dari Atletico Madrid pada musim panas 2011. Striker Argentina itu muncul sebagai seorang bintang Liga Inggris pada musim debut. Telah mencetak 23 gol dalam 34 penampilan.
Aguero hanya bermain untuk Man City di Liga Inggris, mencatatkan 184 gol dan 47 assist dalam 275 penampilan selama 10 musim. Dia telah memenangkan Sepatu Emas sekali, mengantongi penghargaan bergengsi setelah 26 golnya di musim 2014-2015 (33 Penampilan).
Ronaldo dan Aguero tidak berpapasan di kompetisi papan atas Inggris, membuat para penonton tidak bisa melihat pertarungan yang sangat menggiurkan antara 2 penyerang kelas dunia itu.
1. Thierry Henry – Arsenal
Dia merupakan pemain penyerang yang sangat cerdas, mampu melakukan hal yang tidak terpikirkan dalam sekejap mata. Kaki yang sangat gesit, dan penyelesaian akhir yang menghancurkan, Henry adalah blue print untuk striker yang sangat sempurna.
Pemain Prancis itu berada di Arsenal selama 9 musim. Dia muncul sebagai satu di antara penyerang terbaik sepanjang masa selama periode pertamanya antara 1999 dan 2008. Henry kembali ke klub pada musim 2011-12 untuk 1 musim terakhir, telah mencetak 1 gol dalam 4 penampilan.
Henry adalah 1 di antara pemain kunci Arsene Wenger dari musim 2001-2002, dimana mencetak 24 gol dalam 33 pertandingan musim itu. Selain memenangkan gelar, ia juga mengantongi Sepatu Emas pertamanya.
Henry telah berhasil memenangkan Sepatu Emas ke-2 pada musim 2003-04, degan dia mencetak 30 gol terbaiknya untuk bisa membawa Arsenal meraih gelar Liga Inggris. The Gunners tidak kehilangan 1 pertandingan pun musim itu, menjadi tim yang pertama dan satu-satunya yang berhasil memenangkan gelar tanpa kekalahan.
Henry meraih dua Sepatu Emas lagi ke koleksinya pada musim 2004-05 dan 2005-06, menjadi satu-satunya pemain dalam sejarah yang memiliki empat Sepatu Emas Premier League.
Total, ia memainkan total 258 pertandingan papan atas Inggris dalam kariernya, mencatat 175 gol dan 74 assist.
