Hal memalukan pernah terjadi pada pertandingan sepak bola, seperti mereka yang secara langsung menyia-nyiakan peluang emas dan gagal jadi sebuah gol. Ternyata, kesialan tersebut sering kali menimpa para pemain bintang, termasuk di kompetisi seketat Liga Inggris.
Siapa pun tahu, Liga Inggris merupakan salah satu kompetisi yang paling kompetitif di dunia sepak bola.
Di kompetisi ini, setiap pemain tak hanya dituntut memiliki kondisi yang prima dan kebugaran di atas rata-rata, melainkan juga harus memiliki sebuah skil yang sangat mumpuni.
Striker atau penyerang misalnya, harus bisa memaksimalkan sebuah peluang dalam kondisi terjepit sekali pun. Tak hanya menciptakan gol, mereka juga dituntut membuka peluang atau bahkan memberikan sebuah assist kepada rekan setim.
Tapi, dalam kenyataannya, tidak sedikit pemain bintang bergaji selangit tersebut justru gagal total dalam mengemban misi.
Bahkan mereka masuk daftar pemain top yang dimana pernah melakukan kesalahan terburuk dalam sejarah panjang Liga Inggris.
Memang, kesalahan tidak bisa terhindarkan dalam sebuah pertandingan sepak bola. Siapa pun bisa ditimpa kesialan. Hanya saja, karena yang melakukannya berstatus sebagai pemain bintang hal itu bisa panjang ceritanya.
Berikut 6 momen memalukan para bintang sepak bola di Liga Inggris yang telah kami rangkum.
Darwin Nunez (Luton Town vs Liverpool 2023)
Darwin Nunez dikenal karena mencetak sebuah gol yang sangat menakjubkan bersama dengan Liverpool. Tapi, dia juga pernah mengalami kesialan yang memalukan, saat laga kontra dengan Luton Town pada tahun 2023.
Dengan kedudukan 0-0 pada menit ke-69, The Reds tampaknya ditakdirkan untuk memecahkan kebuntuan. Pemain asal Uruguay itu telah siap untuk membuka skor.
Kombinasi antara Trent Alexander-Arnold dan Mohamed Salah mengaturnya dengan sangat sempurna. Setelah sang kiper Thomas Kaminski berhasil ditaklukkan. Nunez tahu harus berbuat lebih baik lagi.
Nunez harus gagal menjebol gawang Luton padahal sudah tanpa pengawalan dan jaraknya sangat dekat. Bola yang ditendangnya melebar. Beruntung, malunya berkurang karena wasit memutuskan di dalam posisi offside.
Robbie Fowler (Liverpool vs Nottingham Forest 1994)
Fowler dikenal karena kehebatannya di depan gawang. Namun penyerang Liverpool itu terkadang melakukan sebuah kesalahan yang sangat ganjil di Liga Inggris.
Salah satu kegagalan Fowler yang paling dikenang adalah saat pertandingan melawan Nottingham Forest pada tahun 1994. Ketika gawang lawan menganga, dimana ia lebih memilih untuk tidak melakukan sebuah dan melepaskan tembakan yang lebar dari sasaran.
Bola telah memantul dengan sangat sempurna ke jalurnya dan pemain setinggi Fowler diharapkan untuk mencetak sebuah gol.
Namun sebaliknya, legenda Inggris itu malah meleset. Sangat tidak seperti biasanya bagai pria yang dimana telah mengantongi 183 gol untuk Liverpool. Insiden itu akan selalu dikenang oleh warga Merseyside dengan perasaan kebingungan.
Nwankwo Kanu (West Bromwich Albion vs Middlesbrough 2004)
Kanu, yang dikenal karena nomor punggung yang aneh untuk Nigeria, mampu mendapatkan status pahlawan selama berada di London Utara bersama dengan Arsenal. Tetapi, dia kurang sukses dalam balutan seragam West Bromwich Albion.
Dalam kekalahan 1-2 Baggies dari Middlesbrough di Hawthorns pada tahun 20044, ia memalukan salah satu kesalahan yang dimana paling terkenal dalam sejarah sepak bola.
Dia di depan gawang, hanya beberapa sentimeter. Ketika mendapatkan sebuah umpan, malah sepakannya melebar.
Dele Alli (Stoke City vs tottenham Hotspur 2016)
Setelah melakukan sentuhan pertama yang sangat sempurna untuk mengontrol umpan terobosan dari rekan setimnya di Tottenham Hotspur. Alli, yang dimana dinobatkan sebagai salah satu remaja terbaik Inggris pada tahun 2016, terus menggiring bola melewati kiper Stoke City, meninggalkan gawang dengan menganga.
Namun, alih-alih mencetak sebuah gol, mantan pemain internasional Inggris itu malah melepaskan sebuah tembakan yang dimana itu membentur tiang gawang.
Tidak terpengaruh oleh kesalahan ini. Alli kemudian membantu Spurs memastikan kemenangan 4-0 dengan mencetak gol keduannya pada pertandingan tersebut di menit ke-82.
Namun, 2 golnya dengan mudah menjadi hat-trick jika saja ia berhasil mencetak sebuah peluang termudah dalam pertandingan tersebut.
Erling Haaland (Manchester City vs Manchester United 2024)
Dalam pertandingan yang dimana menampilkan 2 gol indah dari Marcus Rashford dan Phil Foden, ada sebuah momen yang ingin dilupakan oleh Erling Haaland.
Pemain asal Norwegia ini sangat klinis di depan gawang sejak tiba di Premier League dari tim lamanya Borussia Dortmund. Namun, Haaland bisa saja gagal.
Dalam derby Manchester yang sangat dinantikan, tim asuhan dari Pep Guardiola harus tertinggal 0-1 di depan pendukung mereka sendiri sebelum Haaland mendapatkan sebuah peluang bagus untuk menyamakan skor.
Phil Foden memberikan sebuah umpan silang Rodri ke arah sang striker di dalam kotak 6 yard Manchester United. Namun pemain berusia 23 tahun itu melepaskan tembakan melewati mistar padahal benar-benar posisinya di depan gawang tidak terhalang apa pun.
Namun, dengan gaya khas, Haaland mencetak gol ke-3 Man City dalam pertandingan tersebut dan membawa The Cityzens menang 3-1.
Raheem Sterling (Burnley vs Manchester City 2018)
Rekan stimnya rekan senegaranya Kyle Walker menyuguhkan performa yang sangat luar biasa dan kemudian memberikan sebuah umpan silang sempurna ke arah Sterling.
Ketika kiper tidak berdaya, yang harus dilakukan pemain Inggris bertubuh mungil itu hanyalah memasukkan bola ke gawang yang kosong – kedengarannya relatif masih sederhana, bukan.
Namun, tendangan dari sang pemain sayap malah melebar dari jarak dekat. Manchester City terpaksa harus puas dengan hasil imbang dalam duel Premier League kontra dengan Burnley.
Sterling dibuat bingung dan bahkan tidak bisa bereaksi selain terjatuh ke lantai dan membentur rumput.
