Klub elit Premier League, Chelsea, harus merasakan hasil yang mengecewakan usai kalah dari Brentford di Stamford Bridge pada pekan ke-10 Premier League musim 2023/2024. Stamford Bridge, markas besar The Blues, menjadi saksi ketika mereka menelan kekalahan yang tak terduga dari tim tetangga mereka, Brentford.
Pekan ke-10 ini menjadi momen di mana Chelsea mendapat kesempatan untuk bermain di kandang sendiri, dengan harapan besar untuk meraih tiga poin yang sangat diinginkan. Lawan mereka dalam pertandingan ini adalah Brentford, tim yang sebelumnya diunggulkan untuk bisa dikalahkan oleh Chelsea.
Namun, harapan Chelsea untuk meraih kemenangan ternyata harus pupus. Mereka kembali kecewa karena akhirnya mengalami kekalahan dengan skor akhir 2-0. Gol yang membawa keberuntungan bagi Brentford dicetak oleh Ethan Pinnock dan Bryan Mbeumo.
Dari hasil pertandingan ini, Chelsea perlu mengambil beberapa pelajaran yang berharga. Pertandingan ini memberikan sorotan terhadap beberapa aspek yang perlu diperhatikan oleh The Blues dalam upaya mereka untuk meraih sukses dalam musim ini. Mari kita telaah lebih lanjut beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari kekalahan ini.
Mengecewakan dalam Penyelesaian Akhir
Salah satu aspek yang sangat mencolok dalam pertandingan ini adalah kemampuan Chelsea dalam membuang-buang peluang. Meskipun Chelsea tidak dapat dikatakan bermain buruk, mereka justru seringkali gagal dalam penyelesaian akhir. Dalam pertandingan ini, The Blues aktif menciptakan peluang, dengan total 17 tembakan yang diarahkan ke gawang Brentford.
Namun, ketidakmampuan mereka untuk menyelesaikan dengan baik terlihat dari statistik tersebut. Hanya dua tembakan yang berhasil mencapai sasaran, dan satu tembakan yang menghantam mistar gawang. Oleh karena itu, perbaikan dalam aspek penyelesaian akhir menjadi hal yang mendesak dan perlu segera diperbaiki oleh pelatih Mauricio Pochettino dan timnya.
Keharusan untuk Memiliki Rencana B
Pelajaran kedua yang bisa diambil dari pertandingan ini adalah pentingnya memiliki “rencana B” yang siap digunakan dalam setiap pertandingan. Setelah kebobolan gol pertama oleh Ethan Pinnock, Chelsea terlihat kesulitan dalam menciptakan serangan yang efektif. Mereka seringkali tampak bingung dan tidak mampu menembus pertahanan Brentford.
Meskipun mereka menyadari bahwa tim mereka mengalami kesulitan, pelatih Pochettino tidak membuat perubahan taktikal yang signifikan. Skema serangan mereka terus-menerus menjadi monoton dan mudah ditebak oleh pertahanan Brentford. Dalam pertandingan seperti ini, kebutuhan untuk memiliki opsi cadangan atau rencana alternatif menjadi sangat penting.
Pochettino perlu memastikan bahwa timnya memiliki rencana B yang dapat diterapkan ketika rencana utama tidak berjalan sesuai yang diharapkan. Ini akan membantu mereka menghadapi situasi sulit seperti yang terjadi dalam pertandingan melawan Brentford.
Pengaruh Absennya Enzo & Mudryk
Kekalahan Chelsea dari Brentford mungkin sedikit banyak dipengaruhi oleh absennya dua pemain inti, Enzo Fernandez dan Mykhaylo Mudryk. Kedua pemain ini tidak dapat bermain dalam pertandingan ini karena mereka mengalami cedera otot selama sesi latihan Chelsea baru-baru ini.
Kehadiran Mudryk biasanya memiliki dampak besar dalam pertandingan. Dia memiliki kemampuan untuk membongkar pertahanan lawan dan menciptakan peluang bagi rekan-rekannya. Namun, absennya Mudryk membuat peran tersebut tidak dapat digantikan dengan baik oleh Raheem Sterling dalam pertandingan ini.
Selain itu, Enzo Fernandez memiliki peran penting dalam menjaga bentuk permainan Chelsea, terutama ketika mereka tertinggal. Ketidakhadirannya dalam pertandingan membuat permainan Chelsea terasa berantakan ketika mereka berada dalam posisi tertinggal.
Keberhasilan Cole Palmer dalam Kubangan Lumpur
Meskipun Chelsea mengalami kekalahan, tidak semua pemain tampil buruk. Seorang pemain yang tampil menonjol dalam pertandingan ini adalah Cole Palmer. Mantan pemain Manchester City ini ditempatkan di posisi di belakang striker dalam laga ini dan tampil luar biasa terutama di babak pertama.
Palmer berhasil mengirimkan sejumlah umpan yang seharusnya bisa menghasilkan gol bagi Chelsea. Namun, sayangnya para penyerang Chelsea tidak mampu memanfaatkan umpan-umpan tersebut, sehingga peluang-peluang tersebut terbuang percuma. Meskipun hasil akhirnya tidak sesuai harapan, penampilan Palmer tetap menjadi sorotan positif dalam pertandingan ini.
Brentford, Pawang Stamford Bridge!
Kemenangan Brentford dalam pertandingan ini hanya semakin memperkuat reputasi mereka sebagai pawang Stamford Bridge yang patut diakui. Sejak promosi ke English Premier League (EPL) pada musim 2021/2022, Brentford telah mencatatkan tiga kemenangan beruntun saat bertandang ke markas Chelsea.
Hal ini menjadi prestasi yang luar biasa karena tidak banyak tim yang dapat memenangkan tiga pertemuan pertama mereka di Stamford Bridge. Kemenangan ini membuktikan bahwa Brentford benar-benar telah mengukir sejarah mereka di markas Chelsea dan pantas disebut sebagai pawang Stamford Bridge. Dengan permainan yang impresif dan hasil yang konsisten, Brentford telah menunjukkan bahwa mereka adalah lawan yang sangat tangguh di markas Chelsea.
