Saturday, April 20, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga InggrisUsai Libas Bali United Youth U-18, Tim Indonesia All Star U-20 Kalah...

Usai Libas Bali United Youth U-18, Tim Indonesia All Star U-20 Kalah dari Atletico Madrid U-18 pada IYC 2021

Bali United Youth U-18 harus menelan kekalahan usai melawan Tim Indonesia All Star U-20 yang berlangsung pada

tanggal 15 April 2022. Ini merupakan kekalahan kedua Serdadu Tridatu Muda dalam turnamen

- Advertisement -
asia9QQ  width=

International Youth Championship yang membuat tim berada di dasar klasemen dengan 0 poin.

Kemenangan telak 3-0 dari Bali United Youth

Beranggotakan pemain alumnus dari timnas junior seperti Fajar Fathur Rahman, Brylian Aldama,

hingga Ander Oktaviansyah, Tim Indonesia All Star U-20 berhasil membuat Bali United Youth U-18

kewalahan dalam pertandingan yang diadakan di Jakarta International Stadium.

Gawang yang dikawal ketat oleh I Made Putra Kaicen berhasil dibobol sebanyak tiga kali.

Dua dari tiga gol yang dihasilkan oleh Fajar dkk didapatkan melalui skema bola mati.

Pada menit ke-10, sepakan bebas Arief Jailani berhasil menembus gawang pertahanan Bali United Youth U-18.

Lini belakang Serdadu Tridatu Muda juga gagal dalam mengantisipasi tandukan Ardi Ardiana

yang memanfaatkan umpan matang dari sepakan pojok pada menit ke-24, sehingga gol kedua pun tak terelakkan.

Tim Bali United Youth U-18 mengungkap bahwa pihaknya tidak terbebani dengan kekalahan dalam pertandingan.

Turnamen International Youth Championship merupakan tempat untuk tim Serdadu Tridatu Muda belajar menjadi

lebih baik, sehingga kekalahan yang dialami akan dijadikan sebagai pelajaran untuk dapat bertanding lebih

maksimal.

Walau menang dari Bali United Youth, Pelatih nilai permainan para pemainnya menurun

 Ilham Romadhona, pelatih Tim Indonesia All Star U-20 mengungkapkan bahwa dirinya kurang puas dengan penampilan para pemain.

Ilham menuturkan bahwa aspek penyerangan yang ditunjukkan oleh para pemain cenderung kurang maksimal.

Sirkulasi bola kurang stabil dan pemain cenderung cepat kehilangan bola.

Ilham juga menambahkan bahwa mereka lebih percaya diri saat bertanding melawan Barcelona sebelumnya.

Namun diatas rasa kurang puas atas penampilan para pemainnya, Ilham lebih banyak bersyukur karena tidak ada

cedera berat yang dialami oleh para pemain. Mengingat jadwal IYC 2021 yang begitu padat bagi mereka,

kondisi pemain adalah hal yang penting demi penampilan yang lebih baik saat pertandingan.

Tidak dilarang untuk berpuasa meski dalam pertandingan

Selain komentar mengenai penampilan para pemain, Ilhan juga menyatakan bahwa puasa tidak dilarang bagi anak asuhnya.

Karena menurut para pemain, Mereka baik-baik saja saat bertanding.

Jika para pemain kuat untuk berpuasa, maka mereka diperbolehkan untuk berpuasa.

Sebaliknya, jika mereka memang tidak kuat maka mereka diwajibkan untuk tetap menjaga

kebugaran selama berada di dalam jadwal padat IYC 2021.

Karena kebugaran dan puasa merupakan tanggung jawab yang besar, maka para pemain dituntut untuk bisa

bijaksana dalam mengambil keputusan. Ahmad Athallah Arraihan, yang berposisi sebagai penyerang dalam tim

mengungkapkan bahwa dirinya bersyukur atas kemenangan yang diraih oleh timnya.

Dibalik itu, Ia juga berharap bahwa kondisi mereka semua tetap bugar hingga akhir jadwal IYC 2021.

Setelah memenangkan pertandingan melawan Bali United Youth U-18, Tim Indonesia All Star U-20 berada di

puncak klasemen dengan empat poin dari dua laga setelah sebelumnya imbang dari tim Barcelona U-18 tanpa

adanya gol.

Mengalami kekalahan dari Atletico Madrid U-18

Laga ketiga International Youth Championship yang diadakan pada Minggu 17 April 2022 tidak membuahkan hasil

positif bagi Tim Indonesia All Star U-20. Pasalnya, skuad yang dilatih oleh Ilham Romadhona tersebut kalah dengan

skor 1-2 dari Atletico Madrid U-18. Ilham mengakui bahwa para pemain kewalahan melawan tim asuhan Daniel Perez tersebut.

Ilham menyatakan bahwa meski usia lawannya lebih muda dari para pemain Indonesia All Star U-20,

namun mereka memiliki kualitas yang jauh lebih baik sehingga jika lengah sedikit saja maka pemain Atletico Madrid U-18 akan dapat mencetak gol.

Kendati demikian, anak asuh Ilham Romadhona tersebut masih bisa menyulitkan lawan selama laga berlangsung.

Gol pertama yang dicetak melalui tandukan Fajar Fathur Rohman merupakan bukti bahwa mereka sempat menyudutkan lawan.

Sayangnya, Atletico Madrid U-18 dengan cepat dapat membalikkan keadaan melalui gol yang dicetak oleh Ninte

Nater dan Ivan Hernandez Nunez. Sehingga Tim Indonesia All Star U – 20 kalah dari Atletico Madrid Youth

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments