Pelatih Bali United, Stefani Cugurra Teco, menegaskan kegagalan dalam meraih kemenangan dalam tiga pertandingan beruntunnya itu tidak mengubah rencana tim di Liga 1 2022-2023. Laga yang tersisa tetap difokuskan untuk melakukan rotasi pemain.
Bali United fokus menjalankan rotasi lantaran margin poin dengan PSM Makassar terlalu jauh. Dalam dua leg terakhir, Bali United menurunkan beberapa pemain yang jarang dimainkan di musim saat ini.
Permainan Bali United vs Persita
Membahas mengenai hasil akhir, Bali United hanya mendapatkan satu poin saat imbang kontra Persita Tangerang 1-1.
Setelah itu, Bali United menyerah di tangan Bhayangkara FC 1-3. Akan tetapi, jika dilihat dari progres para pemain yang diberi kesempatan, Bali United bisa tersenyum lebar.
I Made Tito Wiratama telah mencatatkan satu gol dan tiga assist dalam empat penampilan. Kemudian, Rahmat Arjuna yang masih berusia 18 tahun sudah terpilih sebagai pemain muda terbaik sekaligus masuk dalam best XI of The Week pada pekan ke-29.
Tidak kalah memukau yakni performa I Gede Agus Mahendra yang sempat menempati kekosongan pos bek kiri menggantikan Ricky Fajrin. Mahe, sapaan akrabnya, dia sudah membuat beberapa peluang emas melalui gerakan yang bagus saat laga kontra Bhayangkara FC.
Performa apik para pemain muda itu membuat Bali United tetap fokus pada rencana awalnya. Bali United akan memberi menit bermain pada pemain yang jarang bermain pada musim ini, terlebih pada pemain mudanya.
Stefani Cugurra Teco mengatakan bahwa tentu tim tidak bermain untuk kalah, saat tim bisa menyelesaikan musim ini sesuai dengan target dari menajemen pasti bagus. Namun, menurutnya akan lebih bagus lagi menggunakan pemain yang jarang main supaya bisa dilihat performa bermainnya.
Menurut Teco saat ini Bali United sudah tidak bisa mengejar PSM Makassar dalam berburu gelar di Liga 1 2022-2023.
Untuk itu, Bali United sudah mulai melakukan persiapan untuk menatap musim depan.
Salah satu persiapan yang dilakukan, yakni dengan memberikan menit bermain kepada Rahmad Arjuna dan rekanrekannya. Menurut Stefani Cugurra Teco jika mereka sudah main dari sekarang, pasti performanya akan membaik di musim depan nanti.
Pemain Muda Jadi Andalan Teco Cugurra
Teco menilai mungkin nantinya pemain muda akan lebih sering dimainkan pada musim depan. Semenjak dipromosikan pada awal musim ini, progress para pemain mudanya sangat luar biasa.
Teco tidak hanya melihat Rahmat Arjuna saja, tetapi juga Mahe, Made Tito hingga I Kadek Arel Priyatna dari beberapa pertandingan di Liga 1. Pemahaman mereka terhadap taktik ketika berlatih juga terus mengalami penigkatan.
Teco mengatakan bahwa mereka memiliki proses yang bagus dalam tim. Adaptasinya dengan pemain lain juga bagus.
Selain itu, dari kondisi fisik, teknik dan taktikya juga terus meningkat. Kini pemain-pemain itu sudah bisa beberapa kali menjadi pemain inti maupun sebagai pemain cadangan. Menurutnya ini adalah proses yang bagus.
Setelah ini, Bali United akan laga lawan Madura United pada leg pekan ke-31 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (16/3/23).
Madura United jelas bukanlah tim yang biasa lantaran dihuni oleh pemain-pemain berpengalaman. Dalam dua pertandingan terakhir, Madura United bisa menang atas PSIS Semarang dengan skor 2-1 dan PSS Sleman juga sama 2-1.
Mengenai kekuatan Madura United, Teco mengaku bahwa dirinya tidak terlalu fokus pada lawan. Dia kembali menegaskan jika niatnya adalah untuk melakukan rotasi ketika melawan Madura United.
Meski fokus pada tim, Teco tetap respek terhadap skuad Madura United. Dalam beberapa pertandingan terakhir ini, Teco ingin memberi kesempatan kepada para pemain yang jarang turun lapangan.
Usai tiga kali alami kegagalan, Bali United terjatuh di peringkat ke enam klasemen sementara dengan total 47 poin dari 29 laga.
Sedangkan Madura United berada diperingkat lima dengan 48 poin tetapi sudah melakoni 30 pertandingan. Jika Bali United menang dalam laga ini, tentu posisi Madura United akan tergeser.
Made Tito Tampil Starter
Made Tito Wiratama dipercaya akan menjadi pemain starter dalam laga kontra Madura United. Pemain berposisi sebagai gelandang itu mengaku jika masukan dan motivasi dari pelatih usai laga terakhir kalah dari Bhayangkara FC dengan skor 3-1.
Bagi Tito, melawan tim papan atas bisa memberikan motivasi ganda untuk ikut berkontribusi dalam memberikan kemenangan Bali United yang sudah puasa kemenangan dalam tiga laga terakhir.