Saturday, November 23, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeHot NewsRodri Bakal Absen, Ini 3 Cara yang Mungkin Bisa Man City Lakukan

Rodri Bakal Absen, Ini 3 Cara yang Mungkin Bisa Man City Lakukan

Kabar buruk menghampiri penggemar Manchester City setelah kekhawatiran mereka terhadap kondisi Rodri terbukti benar. Sang gelandang andalan dikonfirmasi harus absen selama sisa musim 2024/25 karena cedera anterior cruciate ligament (ACL) yang cukup serius.

Cedera ini dialami dalam laga sengit Premier League melawan Arsenal yang berlangsung di Etihad Stadium. Insiden tersebut terjadi ketika Rodri berbenturan keras dengan gelandang Arsenal, Thomas Partey. Akibat benturan itu, lutut Rodri terlihat terkilir, dan ia langsung terjatuh kesakitan di atas lapangan.

- Advertisement -
asia9QQ

Setelah menerima perawatan medis cukup lama di lapangan, Rodri tetap tidak dapat melanjutkan pertandingan. Rekan-rekan setimnya tampak prihatin, dan akhirnya Pep Guardiola terpaksa menarik keluar sang pemain, menyadari bahwa cedera tersebut cukup parah.

Keputusan tersebut memicu kekhawatiran besar bagi para penggemar Manchester City. Rodri selama ini dianggap sebagai salah satu gelandang bertahan terbaik di dunia, dengan peran sentral dalam menjaga keseimbangan permainan tim. Absennya Rodri tentu akan memberikan dampak besar terhadap performa Man City, terutama mengingat perannya yang sangat vital di lini tengah.

Kini, perhatian beralih kepada manajer Pep Guardiola yang dihadapkan pada tantangan besar untuk mencari solusi guna menutupi kekosongan yang ditinggalkan oleh Rodri. Dengan jadwal padat yang menanti, termasuk Liga Champions dan kompetisi domestik, Guardiola harus segera memutar otak dan menyusun strategi baru untuk menjaga momentum positif timnya.

Berikut ini adalah tiga opsi yang dapat dipertimbangkan oleh Guardiola untuk mengisi peran penting Rodri di lini tengah:

Maksimalkan Mateo Kovacic

Sebelum cedera yang dialami di final Euro 2024, Rodri belum sempat tampil sebagai starter untuk Manchester City musim ini. Cedera hamstring membuatnya absen, sehingga Mateo Kovacic menjadi pilihan utama Guardiola di empat pertandingan awal Premier League musim 2024/25.

Kovacic tidak hanya berhasil mengisi peran itu dengan baik, tetapi juga membantu City meraih empat kemenangan beruntun. Ia menjadi salah satu pemain dengan performa paling menonjol selama bulan Agustus. Dengan rentetan penampilan impresif tersebut, Kovacic terbukti bisa diandalkan meskipun mungkin tidak sepenuhnya menggantikan peran Rodri yang lebih defensif.

Pep Guardiola bisa memaksimalkan Kovacic sebagai solusi jangka pendek. Gelandang asal Kroasia ini dikenal dengan visinya yang tajam dan kemampuan mengatur serangan. Meski perannya berbeda dengan Rodri yang lebih bertahan, kehadiran Kovacic memberikan keseimbangan dalam serangan City. Jika Guardiola mempercayainya untuk sisa musim, Kovacic bisa menjadi opsi yang lebih stabil tanpa perlu melakukan banyak perubahan besar.

Datangkan Martin Zubimendi

Jika Guardiola merasa Kovacic belum sepenuhnya cocok untuk menggantikan Rodri, maka bursa transfer Januari bisa menjadi opsi penting. Salah satu nama yang banyak dikaitkan adalah Martin Zubimendi. Gelandang bertahan asal Spanyol ini menunjukkan penampilan luar biasa saat menggantikan Rodri di final Euro 2024, membantu Spanyol menjaga keseimbangan di lini tengah.

Zubimendi bukan hanya pengganti yang ideal dalam hal kualitas defensif, tetapi ia juga memiliki pengalaman bermain di level tertinggi. Setelah dikaitkan dengan Liverpool pada bursa transfer musim panas lalu, City mungkin harus bersaing ketat dengan klub lain untuk mendapatkan jasanya di Januari. Namun, prospek bermain reguler di tim seperti City bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi Zubimendi.

Jika City berhasil mendatangkan Zubimendi, ia bisa menjadi solusi jangka panjang yang solid di lini tengah, memberikan perlindungan yang dibutuhkan oleh lini belakang dan memulihkan keseimbangan yang hilang setelah cederanya Rodri.

Ubah Formasi

Rodri memegang peran vital dalam formasi 4-1-4-1 yang diterapkan Guardiola, di mana ia menjadi poros utama yang menghubungkan pertahanan dan serangan. Namun, absennya Rodri menuntut Guardiola untuk beradaptasi. Mengandalkan satu pemain untuk mengisi kekosongan tersebut mungkin tidak cukup, dan perubahan formasi bisa menjadi opsi terbaik.

Mengubah formasi ke 4-3-3 atau 4-2-3-1 bisa memberikan lebih banyak pemain di lini tengah, sehingga beban tidak hanya berada di satu gelandang bertahan. Dengan skema ini, Pep bisa melibatkan pemain seperti Rico Lewis atau John Stones dalam peran yang lebih mendalam, memberikan dukungan tambahan kepada Kovacic atau pemain lain yang mengisi posisi tersebut.

Perubahan taktis ini memungkinkan City untuk tetap kompetitif di semua kompetisi tanpa harus terlalu bergantung pada satu pemain untuk menjaga keseimbangan di lini tengah. Guardiola telah terbukti mampu melakukan penyesuaian taktik. Hal ini bisa menjadi kunci untuk tetap bersaing di sisa musim tanpa kehadiran Rodri.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments