Pertandingan antara Leicester City dan Manchester City pada pekan ke-19 Premier League 2024/2025 akan digelar di King Power Stadium. Laga yang berlangsung pada Minggu, 29 Desember 2024, pukul 21.30 WIB, ini akan disiarkan langsung melalui layanan live streaming Vidio.
Leicester City, di bawah komando pelatih baru Ruud van Nistelrooy, berada dalam periode sulit. Mereka menderita tiga kekalahan beruntun di Premier League, yakni 0-4 melawan Newcastle, 0-3 dari Wolverhampton, dan 1-3 ketika menghadapi Liverpool. Dalam tiga laga tersebut, Leicester hanya mampu mencetak satu gol melalui aksi Jordan Ayew. Sementara itu, pertahanan mereka runtuh dengan kebobolan 10 gol.
Di sisi lain, Manchester City juga belum menunjukkan performa terbaik mereka. Laga terakhir melawan Everton berakhir imbang 1-1, meski City mendominasi penguasaan bola dengan 66,3% dan menciptakan 24 tembakan. Penalti yang gagal dieksekusi Erling Haaland menjadi sorotan dalam laga tersebut. Tren negatif masih membayangi tim asuhan Josep Guardiola, yang hanya mencatatkan satu kemenangan dalam 13 laga terakhir di semua kompetisi.
Starting XI Terakhir Kedua Tim
Leicester City menggunakan formasi 4-2-3-1 dalam laga terakhir mereka melawan Liverpool. Tim asuhan Van Nistelrooy menurunkan Stolarczyk di bawah mistar, dengan lini belakang diisi oleh Justin, Vestergaard, Coady, dan Kristiansen. Posisi gelandang bertahan diisi oleh Soumare dan Winks, sementara Khannouss, Ayew, dan Mavididi mendukung Patson Daka di lini depan.
Manchester City mengandalkan formasi 4-1-4-1 saat menjamu Everton. Stefan Ortega menjadi penjaga gawang, dengan lini belakang diperkuat oleh Lewis, Ake, Akanji, dan Gvardiol. Mateo Kovacic bertindak sebagai gelandang bertahan tunggal, mendukung lini tengah yang diisi oleh Silva, Foden, Savinho, dan Doku. Erling Haaland tetap menjadi ujung tombak serangan.
Head-to-Head Leicester City vs Manchester City
Rekor pertemuan kedua tim menunjukkan dominasi Manchester City dalam beberapa tahun terakhir. Dari 24 pertandingan Premier League terakhir, City unggul dengan 15 kemenangan, sementara Leicester hanya meraih tujuh kemenangan, dan dua laga berakhir imbang.
Dalam lima pertemuan terakhir, City meraih empat kemenangan, termasuk kemenangan 3-1 pada April 2023 di Etihad Stadium. Namun, Leicester berhasil mencuri kemenangan 1-0 pada Community Shield 2021, menunjukkan bahwa mereka tetap bisa memberi kejutan di laga penting.
Performa Terakhir Kedua Tim
Leicester City mengalami penurunan performa yang signifikan dalam beberapa pekan terakhir. Setelah meraih kemenangan 3-1 melawan West Ham pada awal Desember, performa mereka menurun dengan hanya mencatatkan dua hasil imbang dan tiga kekalahan dalam lima laga terakhir. Dalam rentetan hasil buruk itu, mereka kebobolan banyak gol dan hanya mencetak sedikit gol.
Sementara itu, Manchester City juga belum menemukan performa konsisten. Dalam lima laga terakhir, mereka hanya mampu meraih dua hasil imbang dan tiga kekalahan. Hasil ini membuat mereka tertinggal dalam perebutan gelar liga, meskipun tetap menjadi salah satu tim dengan penguasaan bola terbaik di Premier League.
Statistik Penting dan Analisis Taktis
Leicester City berada dalam posisi sulit, terutama karena lini belakang mereka cenderung rapuh. Dalam tiga laga terakhir, mereka selalu kebobolan minimal tiga gol, sebuah catatan yang harus segera diperbaiki. Dengan strategi serangan balik yang biasa mereka gunakan, efektivitas penyelesaian akhir menjadi kunci untuk menghadapi dominasi penguasaan bola Manchester City.
Manchester City, meskipun unggul dalam penguasaan bola, menghadapi masalah penyelesaian akhir. Erling Haaland yang biasanya menjadi mesin gol kini mulai kesulitan menemukan performa terbaiknya. Guardiola perlu memanfaatkan kecepatan pemain sayap seperti Doku untuk membongkar pertahanan Leicester yang kerap kerepotan menghadapi serangan cepat.
Prediksi Skor dan Analisis Performa Kedua Tim
Melihat performa terkini kedua tim, pertandingan Leicester City vs Manchester City diprediksi akan berlangsung sengit. Leicester berada dalam tren buruk setelah menelan tiga kekalahan beruntun di Premier League. Pertahanan mereka terlihat rapuh, dengan kebobolan 10 gol dalam tiga laga terakhir. Kondisi ini membuat pasukan Ruud van Nistelrooy harus bekerja ekstra keras jika ingin mengimbangi Manchester City, yang meski juga sedang dalam masa sulit, tetap memiliki kualitas skuad yang superior.
Manchester City, di sisi lain, mengalami penurunan performa yang cukup signifikan. Meskipun mendominasi penguasaan bola dalam beberapa pertandingan terakhir, mereka kesulitan mengonversi peluang menjadi gol. Erling Haaland, yang biasanya menjadi andalan dalam mencetak gol, tampak kehilangan ketajamannya, termasuk kegagalannya mencetak gol dari titik penalti melawan Everton. Guardiola harus segera menemukan solusi untuk mengembalikan efektivitas serangan timnya.
Namun, ada perbedaan mencolok dalam hal kedalaman skuad. Manchester City memiliki deretan pemain bintang yang mampu mengubah jalannya pertandingan, seperti Bernardo Silva, Phil Foden, dan Jeremy Doku. Ketiganya dapat menjadi ancaman serius bagi pertahanan Leicester yang sering kali terlihat kurang disiplin dalam menjaga area mereka.
Dengan kondisi ini, hasil imbang 2-2 tetap menjadi prediksi yang realistis.
