Friday, March 29, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaPemain PSIS Semarang, Pratama Arhan Kini Resmi Menjalin Kontrak dengan Jepang Selama...

Pemain PSIS Semarang, Pratama Arhan Kini Resmi Menjalin Kontrak dengan Jepang Selama 2 Tahun

Pratama Arhan Alif Rifai adalah seorang pemain sepak bola profesional Indonesia,

yang bermain sebagai bek kiri untuk klub Liga 1 PSIS Semarang dan tim nasional Indonesia.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Kini ia berusia 20 tahun dan memang telah diakui dalam posisi sebagai salah satu pemain terbaik Indonesia.

Namanya yang melejit menjaid pusat perhatian karena masih berusia 20 tahun,

dan dinobatkan menjadi pemain muda terbaik Piala AFF 2020.

Profil Singkat Pratama Arhan Alif Rifai

Pratama Arhan Alif Rifai lahir pada tanggal 21 Desember 2001 dan memiliki nomor punggung 11.

Pada saat usianya 19 tahun, ia dibawa oleh PSIS Semarang untuk bermain dipada ajang turnamen pra musim Piala Menpora 2021.

Kemudian ia berhasil membawa PSIS melaju ke babak delapan besar, mencatatkan dua gol,

dan terpilih sebagai pemain muda terbaik di turnamen.

Karirnya melejit pada tahun lalu dan mendapat perhatian dari berbagai pihak.

Hingga puncaknya saat Arhan menjadi pilar Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2020 Singapura pada akhir tahun 2021.

Penampilannya memukau dengan berhasil mencetak gol  ke gawang Malaysia,

dan ia dinobatkan dengan penghargaan pemain muda terbaik Piala AFF 2020.

Prestasinya yang gemilang berasal dari kemampuan kaki kirinya.

Selama berada di PSIS maupun Timnas Indonesia, Arhan selalu menempati sektor sayap dan diakui dalam hal kecepatan,

skill mumpuni, akurasi tendangan, penuh determinasi, hingga penyelesaian akhir yang baik.

Digaet Oleh Jepang dengan Masa Kontrak 2 Tahun

Pratama Arhan adalah pemain keempat  yang berasal dari Indonesia dan berhasil menjajakkan permainannya di Jepang.

Sebelumnya adalah Ricky Yacob, Stefano Lilipaly, dan Irfan Bachdim.

Ia diumumkan menjadi pemain resmi dari Tokyo Verdy pada 16 Februari 2022.

Melalui PSSI dan Menpora hal ini telah dikonfirmasi sebagai pernyataan resmi.

Ketertarikan Jepang terhadapnya tentu tak lepas dari gelarnya sebagai pemain muda terbaik Piala AFF 2020.

Dua gol dan tiga assist yang dicetaknya dilaga tersebut menimbulkan banyak komentar positif baginya.

Pria asal Jawa Tengah ini disebut akan mengenakan nomor 38 di klub barunya, Tokyo Verdy.

Pratama Arhan dijadwalkan akan berangkat ke Jepang pada 25 Januari 2022.

Tak kalah fantastis, ia menjadi salah satu pemain termahal di Tokyo Verdy.

Nilai pasar yang dimilikinya adalah sebesar 325 euro. Hal  ini diumumkan langsung oleh Tokyo Verdy di situs resmi mereka.

Tokyo Verdy sendiri memiliki sejarah yang cukup hebat.

Klub tersebut sempat menduduki juara pertama di J. League pada tahun 1993,

namun mendapat penurunan menjadi posisi ke 7 ditahun 1996.

Pemulihan posisi sebagai yang terbaik memang tengah menjadi fokus dari Tokyo Verdy,

sehingga Pratama Arhan memiliki posisi yang cukup strategis ditahun ini.

Tanggapan Menpora Terhadap Perpindahan Pratama Arhan

Ketua Menpora, Zainudin Amali menyatakan rasa bangganya terhadap Pratama Arhan.

Dengan perpindahan ini, maka daftar pemain Indonesia yang telah berlaga di kancah Internasional akan semakin panjang.

Hal ini membuat Indonesia diakui di mata Internasional.

Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, hingga Asnawi Mangkualam juga telah menjejakkan diri untuk berlaga ke luar negeri.

Menpora kembali menambahkan bahwa atmosfer kompetisi yang ketat di luar negeri akan memberikan dampak positif bagi pemain.

Selain menguatkan mental pemain, hal tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan motivasi dan kerja keras pemain.

Meskipun beberapa rentetan pemain yang telah pergi tersebut merupakan pemain kuat selama masa Shin Tae-yong.

Perpindahan ini sempat menjadi topik hangat di kalangan netizen.

Indonesia sendiri sempat menyerbu akun sosial media Tokyo Verdy baik,

untuk menyatakan agar klub tersebut menjaga Pratama dengan baik.

Namun banyak pula yang menyayangkan hal tersebut terjadi,

mengingat visi dari PSSI untuk meningkatkan kinerja dan rangking Tim Garuda ditahun ini.

Kepergian dari Pratama akan membutuhkan strategi baru dari Shin Tae- yong.

Harapan dari Menpora sendiri adalah agar Pratama Arhan dapat bermain dengan maksimal,

diLaga Luar Negeri dan menjadi panutan di negeri lain.

Sehingga klub lain dapat membuka kesempatan baru bagi anggota lain untuk bermain di klub lain.

Lalu bagaimana dengan anda? Apakah hal ini memang akan menguntungkan Tim Nasional Indonesia atau sebaliknya?

Itulah tadi ulasan berita Pratama Arhan, Salam Olahraga.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments