Saturday, April 20, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaMulia Sugeharto, Pemain Malaysia Asal Indonesia

Mulia Sugeharto, Pemain Malaysia Asal Indonesia

Timnas U – 16 Malaysia di Piala AFF 2022, Profil Mulia Sugeharto, yang ternyata merupakan pemain keturunan Indonesia. Timnas U – 16 Malaysia memang tidak satu grup dengan Timnas Indonesia U – 16 di Piala AFC U – 16 2022. Namun, ada sisi unik dari rivalitas kedua tim, yang menarik saat keduanya bermain di level Asia Tenggara.

Keunikannya adalah kehadiran pemain asal Indonesia yang membela tim Malaysia. Untuk Piala AFF U – 16 2022, ternyata ada pemain asal Indonesia yang membela Malaysia. Dalam foto adalah Mulia Hayri Bing Mulia Sughato. Kemunculan nama Mulia Hairi bin Mulia Sugeharto di skuat U – 16 Malaysia juga menjadi perbincangan. Sebab, namanya sama dengan nama Indonesia.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Tudingan bahwa Mulia Hairi bin Mulia Sugeharto adalah pemain asal Indonesia kemudian dipatahkan oleh pelatih timnas Malaysia U – 16 Osmera Omaro. Osmera Omaro mengklaim bahwa Mulia Hairi bin Mulia Sugeharto adalah pemain keturunan Indonesia dari ayahnya.

Meskipun keturunan Indonesia, Mulia Hairi bin Mulia Sugeharto lahir dan besar di Malaysia. Menurut pemerintah Malaysia, Mulia Hairi lahir pada 1 November 2006 di Selangor dan berafiliasi dengan Akademi Mokhtar Dahari (AMD).

Profil Mulia Sugeharto, Pemain Malaysia Asal Indonesia

Mulia Sugeharto, Pemain Malaysia Asal Indonesia
Mulia Sugeharto, Pemain Malaysia Asal Indonesia

Academy Mokhtar Dahari (AMD) sendiri merupakan akademi yang didirikan oleh pemerintah Malaysia untuk mengembangkan pemain – pemain muda demi masa depan sepakbola Malayan Tiger. Hal itu terlihat dari penampilan Mulia Hairi di kelompok umur membela timnas Malaysia, khususnya di Piala AFF U – 16 2022.

Mulia Hairi juga bermain dan masuk dalam 25 pemain terpilih yang akan dibawa ke Yogyakarta oleh Osmera Omaro untuk Piala AFF U – 16 2022. Namun, Mulia Haili belum pernah tampil untuk timnas U – 16 Malaysia di Piala AFF U – 16 2022.

Dalam dua laga Malaysia di penyisihan grup Piala AFF U – 16 2022, Osmera Omaro sama sekali tidak diturunkan sebagai bek. Saat Malaysia U – 16 menghadapi Kamboja dan Myanmar, Mulia Haili tercatat hanya duduk di bangku cadangan dan tidak pernah terpilih.

Meski begitu, peluang Mulia Hairi tampil di U – 16 Malaysia terbuka lebar. Pasalnya, tim yang dipimpin Osmera Omaro ini berpeluang besar untuk melangkah lebih jauh di turnamen ini. Saat ini, Malaysia menghadapi Australia di laga pamungkas untuk mengamankan posisi teratas Grup C dan melaju ke semifinal Piala AFF U – 16 2022.

Kemungkinan Indonesia Bertemu Malaysia di Semifinal Piala AFF U-16 2022

Skenario berikut harus dibuat agar Timnas Indonesia U-16 bisa bertemu Malaysia di semifinal Piala AFF U-16 2022. Seperti yang kita ketahui bersama, tim nasional Indonesia dan Malaysia memiliki rivalitas yang panjang di lapangan hijau. Kompetisi semacam ini tidak hanya untuk eselon atas, tetapi juga untuk kelompok umur.

Di setiap event berikut, tim nasional Indonesia dan Malaysia akan saling bertanding untuk mengakali lawannya. Di Piala AFF U-16 2022, timnas Indonesia dan Malaysia juga saling bertanding, meski kedua tim berada di grup yang berbeda.

Timnas Indonesia U-16 sendiri berada di Grup A bersama Vietnam, Filipina, dan Singapura. Sementara Malaysia berada di Grup C bersama Myanmar, Australia, dan Kamboja. Jika melihat pengelompokan yang ada, Timnas U-16 Indonesia dan Timnas Malaysia tidak akan bentrok karena berada di grup yang berbeda.

Namun, ternyata keduanya bisa bertemu di babak knock out, semifinal, dan final Piala AFF U-16 2022. Setidaknya ada satu skenario yang bisa membuat pertemuan timnas U-16 Indonesia dan Malaysia di Piala AFF U-16 2022. Pasalnya, baik Timnas U-16 Indonesia maupun Timnas Malaysia lolos dari babak penyisihan grup dan melaju ke semifinal sebagai juara grup.

Harus memiliki status kejuaraan tim

Bertemu Timnas U-16 Indonesia dan Timnas Malaysia di Piala AFF U-16 2022 juga menjadi peluang besar, mengingat kedua tim saat ini berada di puncak grup masing-masing. Sebagai informasi, untuk babak semifinal sendiri akan dialokasikan empat tiket untuk juara dan runner-up terbaik dari tiga grup.

Setelah itu, empat tim yang lolos akan dibagi menjadi dua grup. Braket pertama mempertemukan juara Grup B dan runner-up grup terbaik. Dan grup kedua akan mempertemukan juara Grup A dan juara Grup C. Di grup kedua, tim nasional Indonesia U-16 dan Malaysia akan bertemu.

Konferensi ini hanya bisa digelar jika Timnas Indonesia U-16 dan Malaysia bisa menjuarai Grup A dan Grup C yang mereka ikuti. Dari hasil sejauh ini, peluangnya cukup terbuka, mengingat baik Timnas Indonesia U-16 maupun Timnas Malaysia saat ini unggul di Grup A dan Grup C dan berpeluang merebut gelar juara grup.

Timnas U-16 Indonesia hanya perlu bermain imbang di laga terakhir Grup A melawan Vietnam untuk menjadi juara Grup A. Sementara itu, Malaysia mau tidak mau harus memenangkan pertandingan terakhir Grup B melawan Australia untuk mengamankan diri sebagai juara Grup C.

Meski Timnas U-16 Indonesia kalah dari Vietnam, tim yang dikomandani Bima Sakti masih berpeluang meraih runner-up terbaik. Jika itu terjadi dan Malaysia menjadi juara Grup C, pertemuan kedua tim hanya bisa di babak final atau hanya di peringkat tiga.***

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments