Miliano Jonathans, pemain muda berbakat yang kini memperkuat FC Utrecht di Liga Belanda, mengungkapkan bahwa dirinya masih terus menjalin komunikasi dengan PSSI terkait kemungkinan memperkuat Timnas Indonesia. Pemain berusia 20 tahun ini memiliki garis keturunan Indonesia dari Depok, sehingga membuka peluang baginya untuk dinaturalisasi dan menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Jika proses naturalisasi berjalan lancar, Jonathans berpotensi menjadi tambahan kekuatan bagi skuad Garuda di level internasional.
Dalam wawancara di kanal YouTube Andy van der Meijde, Jonathans mengakui bahwa komunikasi dengan PSSI telah berlangsung cukup lama. Ia menyebutkan bahwa sejak beberapa tahun terakhir, pihak federasi terus berupaya untuk menariknya ke dalam proyek pengembangan Timnas Indonesia. Namun, meskipun ada ketertarikan dari kedua belah pihak, masih terdapat kendala yang membuat proses ini tidak berjalan dengan cepat.
Salah satu faktor utama yang menjadi hambatan adalah masalah geografis. Jarak yang jauh antara Belanda dan Indonesia membuat perjalanan bolak-balik menjadi tantangan tersendiri bagi pemain muda tersebut. “Ya, mereka memang sudah menjalin kontak. Satu-satunya masalah adalah jaraknya, cukup jauh kalau harus terbang bolak-balik,” ujarnya. Kendati demikian, komunikasi tetap berlanjut, dan keputusan akhir masih berada di tangan sang pemain.
PSSI Sudah Lama Mendekati Miliano Jonathans
Upaya PSSI untuk memboyong Miliano Jonathans bukanlah hal baru. Pemain muda ini sudah didekati sejak empat tahun lalu. Saat itu, ia sempat masuk dalam proyeksi Timnas Indonesia U-20 untuk tampil di Piala Dunia U-20 2021. Namun, ajang tersebut ditunda hingga 2023 akibat pandemi COVID-19, yang pada akhirnya membuat situasi berubah.
Jonathans sendiri masih belum mengambil keputusan terkait tawaran dari PSSI. Saat ini, ia lebih memilih untuk fokus bersama klubnya, FC Utrecht. Sejak Januari 2025, Jonathans bergabung dengan klub tersebut setelah tampil impresif bersama Vitesse Arnhem di divisi kedua Liga Belanda.
“Saya memang sempat dihubungi oleh PSSI. Karena saya masih cukup muda, mereka tertarik dengan saya. Jadi, ya, ada kontak dengan mereka,” ungkapnya.
Performa Apik di Vitesse Arnhem
Sebelum bergabung dengan FC Utrecht, Jonathans mencatatkan performa yang cukup impresif bersama Vitesse Arnhem. Selama setengah musim di 2024/25, ia berhasil mencetak 11 gol dan memberikan 4 assist. Catatan tersebut membuat FC Utrecht tertarik untuk merekrutnya pada bursa transfer Januari 2025.
Namun, setelah pindah ke FC Utrecht, Jonathans belum memberikan dampak signifikan. Dalam lima pertandingan awal bersama klub barunya, ia masih berjuang untuk menemukan ritme permainan terbaiknya. Situasi ini membuatnya ingin fokus membangun karier di klub sebelum mempertimbangkan opsi bermain untuk Timnas Indonesia.
“Waktu itu saya sedang dalam performa yang meningkat pesat. Mereka kembali mendekati saya, tapi saya baru saja pulih dari cedera,” kata Jonathans.
Cedera Panjang Menghambat Kariernya
Perjalanan karier Jonathans sempat terganggu oleh cedera serius yang dideritanya pada musim 2023/24 saat masih berseragam Vitesse Arnhem. Cedera tersebut membuatnya harus absen dari lapangan selama hampir sepuluh bulan. Akibatnya, perkembangannya sebagai pemain muda sempat terhenti untuk waktu yang cukup lama.
“Saya bilang, saya ingin fokus dulu untuk bermain penuh satu musim di Vitesse,” ujarnya mengenang masa sulit tersebut.
Kini, setelah kembali pulih dan mendapatkan kesempatan bermain reguler, Jonathans ingin memastikan bahwa ia bisa mencapai performa terbaiknya sebelum membuat keputusan besar terkait masa depannya di kancah internasional.
Masih Menimbang Tawaran dari PSSI
Meskipun terus berkomunikasi dengan PSSI, Miliano Jonathans belum mengambil keputusan final terkait kemungkinan membela Timnas Indonesia. Ia ingin memastikan bahwa setiap langkah yang diambil sesuai dengan perkembangan kariernya dan tidak dilakukan secara terburu-buru.
“Ya, kontak masih ada, tapi saya belum membuat keputusan. Saya biarkan semuanya berjalan dulu dan sekarang fokus ke Utrecht,” ujar Jonathans dengan tegas.
Keputusan Jonathans tentu menjadi perhatian besar bagi penggemar sepak bola Indonesia. Jika akhirnya bergabung dengan Timnas Indonesia, ia bisa menjadi tambahan berharga bagi skuad Garuda berkat pengalamannya bermain di kompetisi Eropa. Namun, hingga kini, masa depan Jonathans di level internasional masih belum pasti dan tetap menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola nasional.
