Nama Marselino Ferdinan sedang menjadi sorotan tanah air bahkan di level kancah dunia.
Dengan usianya yang terbilang masih muda, Marselino menunjukkan performanya yang spektakuler dalam BRI Liga 1 2021 lalu.
Masuk Daftar Pemain Muda Terbaik Dunia
Meneruskan jejak Egy Maulana Fikri yang telah lebih dulu masuk daftar pemain muda terbaik dunia tahun 2017,
kini nama Marselino Ferdinan juga lolos daftar tersebut.
Usai tampil di BRI Liga 1, Marselino menjadi sorotan bagi sepak bola dunia.
Hal ini diketahui lantaran masuknya nama Marselino Ferdinan dalam daftar Pemain Muda Terbaik Dunia 2021 versi The Guardian.
Pemain usia 17 tahun ini kini disejajarkan dengan sejumlah pemain muda dari klub papan atas Liga Eropa seperti Luka Romero dan Youssoufa Moukoko.
Dalam majalah tersebut, Pelatih Aji Santoso menjelaskan bahwa masa depan Marselino akan bersinar selama dia bekerja keras.
Majalah asal Britania ini juga menuliskan bahwa pemilik nomor punggung 10 ini bisa bermain melebar,
ia punya semua hal yang dibutuhkan, mulai dari keseimbangan, kontrol bola, teknik, serta kepercayaan diri untuk menjadi bintang di masa depan.
Tak hanya itu, nama Marselino semakin ramai diperbincangkan
lantaran ia diprediksi masuk pada daftar pemain yang akan segera bermain ke luar negeri seperti Pratama Arhan dan Ricky Kambuaya.
Pelatih Aji Santoso mendukung penuh agar Marsel bisa berpetualang di level yang lebih tinggi.
Pelatih menjelaskan bahwa Marsel selama kompetisi selalu tampil dengan cukup bagus.
Dia pemain yang lengkap, bisa menjadi gelandang, bisa mengumpan, bisa merebut sekaligus mencetak gol.
Karir Marselino Ferdinan Sebelum Ke Timnas
Marselino Ferdinan lahir di Jakarta, 9 September 2004.
Ia merupakan adik dari Oktafianus Fernando yang juga merupakan gelandang pada klub yang sama.
Karir sepak bolanya sudah dimulai sejak ia bergabung dalam Persebaya Junior yang kemudian berlanjut dalam tim senior Persebaya.
Bersama klub Persebaya, Marselino telah tampil dalam dua laga di turnamen Piala Menpora 2021.
Ia menjalani laga debutnya dalam ajang BRI Liga 1 yang saat itu ia menjadi salah satu pemain terbaik
yang sedang bersinar dengan keterampilan dan kemampuannya memanipulasi bola di lapangan hijau.
Dalam liga tersebut, ia berhasil memperkuat kedudukan Persebaya unggul 3-1 atas Tira Persikabo dengan menyumbangkan satu gol, satu assist, dan dua keypass.
Karirnya terus berlanjut hingga ia menjadi langganan Tim Nasional U-16.
Ia telah tampil dan menunjukkan penampilan ciamiknya bersama Skuad Garuda di Kualifikasi Piala Asia U-16 2020 lalu.
Bahkan berkat performanya yang menawan, ia sempat memimpin daftar top scorer sementara di laga tersebut.
Dipanggil Dalam Daftar Nama Timnas U-23
Shin Tae-yong sendiri sempat berbicara secara personal dengan Marselino Ferdinan usai menyaksikan pertandingan Persebaya di BRI Liga 1 kemarin.
Performanya yang apik dalam BRI Liga 1 terbukti dengan hasil empat gold dan limas assist.
Dalam perbincangan personal tersebut,
Shin Tae-yong pun memberikan nasihat kepada Marselino mengenai tendangan bebas terakhir yang dilakukan oleh Marselino saat itu.
Tendangan bebas terakhir tersebut merupakan tendangan yang dilakukan di pinggir.
Shin Tae-yong pun menasihati agar lain kali Marselino tak melakukan hal seperti itu.
Sebab, Shin Tae-yong dapat menilai bahwa dalam usia muda, Marselino memang cenderung masih memiliki sikap egois.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memang telah sejak lama memantau perkembangan Marselino.
Marselino juga pernah beberapa kali dipanggil untuk membela Timnas U-23.
Daftar 27 pemain usulan Shin Tae-yong kini sedang menjalani pemusatan latihan guna mempersiapkan diri dalam Kejuaraan AFF U-23 2022.
Mereka juga akan melakoni dua laga pertandingan persahabatan melawan Timor Leste yang sebelumnya direncanakan tanggal 24 dan 27 Januari ini.
FIFA Matchday ini merupakan liga yang sangat penting jelang Piala Asia 2022.
Tak hanya untuk mempersiapkan diri, laga ini juga dimanfaatkan oleh kedua tim untuk memperbaiki peringkat di rangking FIFA.
Liga FIFA Matchday ini akhirnya dijadwalkan ulang pada 27 dan 30 Januari
lantaran skuad Timor Leste harus menjalani masa karantina terlebih dahulu di Jakarta.
Demikian ulasan mengenai Marselino Ferdinan, pemain muda dengan penuh bakat.
Perjalannya masih panjang dalam karir sepak bolanya. Dukungan dan doa selalu mengalir untuknya.