Monday, December 16, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga Indonesia#HarunaOut, Buntut dari Perdebatan PSSI dan Shin Tae Yong

#HarunaOut, Buntut dari Perdebatan PSSI dan Shin Tae Yong

Jagad dunia maya—khususnya Twitter—sempat digemparkan dengan tagar #HarunaOut.

Hal ini terjadi tidak lain tidak bukan dikarenakan adanya perdebatan antara exco PSSI Haruna dan Shin Tae Yong

- Advertisement -
asia9QQ

dalam Forum Evaluasi untuk Tim Garuda, Kamis 13 Januari 2022 lalu.

Haruna Soemitro sempat melayangkan kritiknya kepada pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong.

Kritik dan perdebatan yang sempat terjadi antara Haruna dan Shin Tae Yong tersebut mengundang reaksi masyarakat yang berbondong-bondong menyuarakan pendapatnya di dunia maya.

Kinerja Shin Tae Yong Dikritik Haruna Soemitro

Dalam Forum Evaluasi yang dihadiri banyak pihak, tidak terkecuali anggota PSSI Haruna dan Shin Tae Yong selaku pelatih Timnas,

Haruna sempat mengatakan bahwa jika hanya untuk menjadi finalis, Timnas Indonesia tidak perlu repot-repot membutuhkan Shin Tae Yong.

Pasalnya, tercatat sebelumnya Timnas Indonesia telah menduduki posisi runner-up pada ajang Piala AFF sebanyak enam kali.

Haruna mengungkapkan bahwa ketika PSSI memutuskan untuk memilih Shin Tae Yong dibanding Luis Milla,

PSSI memiliki ekspektasi lebih terhadap Shin Tae Yong.

Sebagai informasi, pada saat fit and proper test pada 2019 silam Shin Tae Yong menjadi pelatih yang berani menggaransi gelar untuk Indonesia,

sedangkan Luis Mila tidak berani menggaransi hal tersebut.

Pada kesempatan Forum Evaluasi tersebut, Shin Tae Yong menjelaskan bahwa Timnas Indonesia sedang berproses.

Haruna pun menyanggah bahwa proses tidaklah penting dan yang terpenting adalah hasil.

Disebutkan bahwa Shin Tae Yong tersinggung dengan pernyataan-pernyataan dari Haruna.

Sementara Haruna sendiri mengaku pada media bahwa ia kebingungan dengan poin mana dari pernyataannya yang membuat Shin Tae Yong tersinggung.

Haruna juga menuding bahwa interpreter Shin Tae Yong tidak kompeten dalam menjalankan tugasnya,

sehingga komunikasi antara Haruna dan Shin Tae Yong seringkali terhambat.

Dukungan Masyarakat Terhadap Shin Tae Yong, #HarunaOut

Kejadian tersebut pun mengundang reaksi dari masyarakat Indonesia, terutama pendukung Timnas Indonesia.

Netizen pun beramai-ramai menyerukan tagar #HarunaOut dan #SaveSTY di sosial media Twitter sebagai bentuk protes dan kekecewaan terhadap Haruna,

serta dukungan terhadap pelatih Shin Tae Yong.

Tidak hanya ramai di sosial media, masyarakat pun mulai turun ke jalan,

menempelkan poster dan membentangkan spanduk bertuliskan “Kami Bersamamu Shin Tae Yong” tidak lupa dengan tagar #HarunaOut serta #SaveSTY yang tertulis di sana.

Masyarakat menilai bahwa kritik yang dilayangkan oleh Haruna tidak disampaikan di momen yang tepat,

di mana Shin Tae Yong saat inipun sedang fokus menggodok Timnas Indonesia

untuk berlaga di Piala AFF U-23 yang akan berlangsung pada 14-26 Februari 2022 di Kamboja.

Terdapat kekhawatiran dari pendukung Timnas Indonesia bahwa insiden Haruna dan Shin Tae Yong

akan berakibat pada hengkangnya pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Kekecewaan masyarakat terhadap Haruna pun membuat pendukung yang geram ini mendesak Haruna untuk mundur dari posisinya sebagai bagian dari Exco PSSI.

Bahkan, besarnya gelombang tekanan dari masyarakat ini berdampak pada Madura United—Tim yang dimanajeri oleh Haruna

yang baru saja menginformasikan di akun resminya bahwa Haruna sudah tidak lagi menjabat di tim yang memiliki julukan Sape Kerrab itu.

Tindakan ini juga dilakukan untuk meredam tekanan masyarakat kepada Madura United, sebagai imbas dari kejadian yang melibatkan Haruna dan Shin Tae Yong.

Zainal Hudha Purnama, telah ditetapkan sebagai manajer Tim yang baru menggantikan posisi Haruna Soemitro.

Informasi ini dirilis melalui akun resmi Madura United di media sosial Instagram, @maduraunited.fc.

Penjelasan PSSI

Mochamad Iriawan selaku Ketua PSSI pun memberikan responnya atas kehebohan publik yang terjadi karena insiden antara Haruna dan Shin Tae Yong tersebut, #HarunaOut.

Ia menyatakan bahwa PSSI sudah memberikan jaminan bahwa Shin Tae Yong tidak akan hengkang sebagai pelatih Timnas Indonesia.

Pelatih berusia 51 tahun itu telah terikat kontrak hingga tahun 2023 dan akan terus mempersiapkan Timnas Indonesia di laga-laga selanjutnya,

termasuk Piala Dunia U-20 yang akan digelar tahun depan.

Iriawan sendiri mengaku bahwa ia cukup puas dengan pencapaian Shin Tae Yong dan Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 lalu.

Ketua PSSI itu menyatakan bahwa dengan kondisi yang serba terbatas karena Covid-19 dan dunia persepak bolaan

yang baru Kembali bergulir setelah sempat terhambat karena pandemi, posisi runner up yang diraih Timnas Indonesia sudah terbilang memuaskan.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments