Sunday, December 15, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga EuropaManchester United Ditahan Imbang AC Milan, Tugas Besar Di Leg Ke 2

Manchester United Ditahan Imbang AC Milan, Tugas Besar Di Leg Ke 2

Manchester United Ditahan Imbang AC Milan, Tugas Besar Di Leg Ke 2 – Skuad Ole Gunnar Solskjaer hanya mampu bermain imbang ketika menjamu AC Milan di Old Trafford pada Jumat 12 Maret 2021. Laga lanjutan leg pertama babak 16 besar Liga Europa ini berakhir dengan skor imbang 1-1.

Di awal babak kedua, Manchester United baru bisa unggul 1-0 berkat gol dari Amad Diallo. Namun Manchester United ditahan imbang AC Milan dengan skor 1-1 berkat gol balasan AC Milan di injury time babak kedua melalui sundulan Kjaer.

- Advertisement -
asia9QQ

AC Milan cukup beruntung berhasil mencetak gol dan menahan imbang Manchester United. Karena skuad Stefano Pioli memiliki modal 1 gol tandang yang mungkin saja sangat berguna ketika bertemu di leg kedua nantinya.

Gol Injury Time, Manchester United Ditahan Imbang AC Milan

Di awal pertandingan, tim tuan rumah sudah dikejutkan dengan gol cepat dari Leao setelah mendapatkan umpan dari Kjaer di menit ke 5. Namun wasit akhirnya menganulir gol tersebut karena Leao sudah berada dalam posisi offside.

Di menit ke 11, AC Milan kembali berhasil mencetak gol. Kali ini giliran aksi dari Kessie yang berhasil melepaskan tembakan dari luar kotak penalti. Namun wasit kembali menganulir gol tersebut karena Kessie dianggap melakukan handball ketika menerima bola.

Manchester United masih kesulitan menemukan ritme permainannya hingga pertengahan babak pertama.

Namun di menit ke 48, Manchester United berhasil mendapatkan peluang emas. Berawal dari tendangan pojok, Harry Maguire berhasil mendapatkan bola di mulut gawang lawan ketika terjadi kemelut. Namun tendangannya masih melambung di atas gawang AC Milan.

Hingga babak pertama berakhir, masih belum ada gol yang tercipta. Sehingga wasit mengakhiri babak pertama dengan posisi imbang 0-0.

Kembali dari ruang ganti, Manchester United sepertinya memiliki rencana yang berbeda. Skuad Ole Gunnar Solskjaer berhasil tampil menekan tim tamu.

Di menit ke 50, Bruno Fernandes berhasil melepaskan umpan pada Amad Diallo yang berlari masuk ke dalam kotak penalti. Pemain muda Manchester United tersebut berhasil menyundul bola dan mencetak gol ke gawang Donnarumma. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Manchester United.

AC Milan yang kini tertinggal, mulai bangkit dan menekan Manchester United. Di menit ke 64, Krunic sempat mengancam gawang Manchester United. Namun tendangannya masih melenceng.

Menjelang pertandingan berakhir, Manchester United mulai menumpuk pemain di lini belakang. Tim tuan rumah memilih untuk bertahan dan menjaga keadaan. Ternyata di menit 90+2, Simon Kjaer berhasil mencetak gol penyeimbang berkat umpan sudut dari Krunic. Skor berubah menjadi imbang 1-1.

Tak lama kemudian wasit mengakhiri pertandingan dengan hasil Manchester United ditahan imbang AC Milan dengan skor 1-1. Hasil yang kurang memuaskan bagi Manchester United lantaran bermain di kandang sendiri.

AC Milan ternyata datang ke markas Manchester United dengan strategi menyerang. Hal ini terbukti dengan AC Milan berhasil melepaskan 15 tembakan ke gawang Manchester United. Dengan modal 1 gol tandang ini, menjadi salah satu modal bagus untuk menjamu Manchester United di pekan depan.

Ole Gunnar Solskjaer mengambil keputusan tepat dengan memainkan Amad Diallo di babak kedua. Ia dimainkan di posisi ke sayap kanan dan menggeser Mason Greenwood untuk bermain di penyerang tengah.

Amad Diallo berhasil memerankan posisi sayap kanan dengan sempurna. Dengan memiliki Amad Diallo di posisi sayap kanan, sepertinya Ole Gunnar Solskjaer tidak perlu lagi mendatangkan Jadon Sancho setelah melihat performa Amad Diallo.

Manchester United ditahan imbang AC Milan 1-1 setelah tim tamu berhasil mencetak gol melalui set piece tendangan pojok. Gol penyeimbang dari Kjaer ini berawal dari tendangan sudut Krunic. Simon Kjaer berhasil mencari posisi kosong dengan leluasa tanpa ada kawalan dari pemain Manchester United. Simon Kjaer akhirnya berhasil mencetak gol melalui sundulannya.

Yang menarik, tiga gol terakhir di tiga laga kandang terakhir Manchester United, semuanya dicetak melalui set piece. Tentu hal ini menjadi pekerjaan bagi Ole Gunnar Solskjaer untuk memperbaiki kelemahan ini.

Sebelum Manchester United ditahan imbang AC Milan, Manchester United juga ditahan Everton setelah tim tamu berhasil menyamakan kedudukan di menit injury time.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments