Juventus Berhasil Tundukkan Parma – Parma yang bermain sebagai tuan rumah harus rela kehilangan poin ketika menjamu Juventus di pekan ke 13 Serie A. Bermain di Ennio Tardini, ternyata tidak membuat Parma bisa bermain apik, mereka malah harus menelan kekalahan 0-4 dari Cristiano Ronaldo dan rekan-rekan.
Cristiano Ronaldo juga berhasil menjadi bintang ketika Juventus berhasil tundukkan Parma. Ia sukses mencetak dua gol, sedangkan Dejan Kulusevski dan Alvaro Morata menyumbangkan masing-masing satu gol.
Setelah Juventus berhasil tundukkan Parma, membuat anak asuh Andrea Pirlo berhasil menambahkan 3 poin ke statistik mereka. Dan kini Juventus berada di posisi ke 3 dengan 27 poin. Selisih 1 poin dari AC Milan yang ada di puncak klasemen. Sedangkan Parma harus mau berada di posisi ke 15 dengan mengantongi 12 poin.
Pesta Gol, Juventus Berhasil Tundukkan Parma
Kedua tim masih sama-sama malu untuk menyerang. Para pemain kedua tim masih meraba dan mencoba untuk mencari kelemahan lawan. Akhirnya Parma memberanikan diri untuk mengancam gawang Buffon melalui Juraj Kucka.
Juventus yang mulai panas, akhirnya berhasil mendapatkan gol pembuka di menit ke 23. Dejan Kulusevski berhasil mencetak gol melalui sentuhan pertamanya. Skor berubah menjadi 0-1 dan membawa Juventus unggul. Namun Dejan Kulusevski terlihat canggung melakukan selebrasi ke gawang mantan timnya di musim lalu.
Hanya butuh 3 menit untuk Juventus bisa menggandakan keunggulan. Alvaro Morata yang berhasil mengirimkan umpan lambung ke dalam kotak penalti, berhasil disambut dengan sundulan khas Cristiano Ronaldo. Akhirnya di menit ke 26, skor 0-2 berhasil tercipta melalui Cristiano Ronaldo.
Hingga turun minum, tidak ada lagi gol yang tercipta. Kedua tim pergi meninggalkan lapangan dengan skor masih tetap 0-2 untuk keunggulan Juventus.
Sejak babak kedua dimulai, Juventus masih terus menekan tim tuan rumah. Hingga akhirnya di menit ke 48, Cristiano Ronaldo berhasil mencetak gol dari sudut sempit setelah menerima umpan dari Aaron Ramsey. Skor 0-3 berhasil membawa Juventus unggul semakin jauh.
Di menit ke 54, Matthijs de Ligt berhasil mencetak gol setelah mendapatkan bola rebound. Namun wasit menganulir gol tersebut, karena bola sudah lebih dulu keluar lapangan.
Alvaro Morata juga tak ingin ketinggalan ingin ikut meramaikan pesta gol Juventus. Di menit ke 85, Federico Bernadeschi berhasil mengirimkan umpan lambung ke dalam kotak penalti. Dan kali ini Alvaro Morata yang berhasil mengarahkan sundulannya ke ujung gawang Luigi Pepe. Skor 0-4 membawa Juventus berhasil tundukkan Parma. Hingga pertandingan berakhir, tidak ada lagi gol yang tercipta.
Menang Besar, Pirlo Senang
Setelah laga usai, Andrea Pirlo mengakui bahwa dirinya sangat senang dan gembira dengan performa yang ditunjukkan oleh Cristiano Ronaldo dan rekan-rekan di lapangan hijau.
“Juventus yang ingin saya lihat, adalah Juventus yang berlaga di malam ini. kami memang harus memenangkan pertandingan ini. Kedua penyerang andalan kami, Cristiano Ronaldo dan Alvaro Morata harus kembali bisa mencetak gol,” ujar Andrea Pirlo pada DAZN.
“Kami harus tetap dan selalu bekerja serta bermain secara kolektif. Aaron Ramsey juga berhasil bermain dengan sangat bagus di laga ini,” lanjut Andrea Pirlo.
Selain senang dengan hasil akhir pertandingan, Andrea Pirlo juga sangat senang dengan strategi yang diterapkan oleh skuadnya. Para pemain Juventus berhasil menutup seluruh pergerakan pemain Parma.
“Kami secara perlahan bisa mencapai apa yang kami semua inginkan. Tidak hanya yang saya inginkan, tapi juga para pemain inginkan. Saya suka dengan tekanan tinggi yang diterapkan para pemain ketika pemain lawan sedang menguasai bola. Sehingga kami bisa memenangkan bola kembali dengan sangat cepat,”
“Dengan seperti itu, kami bisa kembali mengontrol dan mengatur permainan. Semangat tersebut berhasil masuk ke dalam diri para pemain. Sehingga kami berhasil mengalami peningkatan dari tiap laga ke laga yang lain,” sambung Andrea Pirlo.
“Saat ini kami sadar bahwa kini kami berada di jalur yang benar. Kami akan memiliki sikap seperti ini di setiap pertandingan. Baik itu melawan Parma atau melawan Barcelona. Kami harus terus memainkan high press, bermain lebih agresif, dan memenangkan bola sehingga kami bisa kembali mengendalikan pertandingan,” ujar Andrea Pirlo setelah Juventus berhasil tundukkan Parma dengan skor 0-4.
