Salah satu pemain andalan Olympique Lyon, Houssem Aouar kini mulai banyak peminat. Kini ia kerap dikaitkan dengan beberapa klub elit dan raksasa Eropa. Permainan apiknya selama Liga Champions, membuat Houssem Aouar menjadi incaran Juve dan Manchester United.
Houssem Aouar menegaskan bahwa sampai saat ini ia masih menjadi bagian dari skuad Olympique Lyon. Ia adalah salah satu pemain muda terbaik yang berlaga di Ligue 1 Prancis. Sudah sejak dua musim lalu hingga sekarang, Houssem Aouar menjadi pemain pilar di skuad Les Gones.
Musim ini penampilan Houssem Aouar sangat fantastis cerah, terutama setelah ia berhasil membawa Olympique Lyon bisa menembus babak semi final Liga Champions. Hal ini pula yang menyebabkan banyak klub besar Eropa yang mulai melirik penampilan pemain ini.
Raksasa Serie A, Juventus dan Manchester United dikabarkan memiliki minat untuk mendatangkan sang pemain untuk memperkuat mereka di musim depan. Bahkan beberapa media menyebutkan bahwa sang pemain sudah mencapai kesepakatan dengan raksasa Eropa tersebut.
Houssem Aouar membantah kabar bahwa dirinya sudah meninggalkan Olympique Lyon ketika dikonfirmasi oleh L’Equipe. Ia dengan tegas menyatakan bahwa ia hingga saat ini masih menyandang status sebagai pemain Olympique Lyon.
“Saya belum pergi meninggalkan Olympique Lyon. Jadi saya tidak mengucapkan salam perpisahan dengan pemain, fans, atau staf klub yang lainnya,” ujar Houssem Aouar.
Ia juga menyatakan bahwa ia tidak terganggu mengenai kabar yang memberitakan mengenai kepergiannya dari Olympique Lyon. Sang pemain mengaku bahwa saat ini ia sedang fokus untuk membantu Olympique Lyon bertanding di Ligue 1.
“Untuk saat ini, saya hanya ingin klub bisa mengawali musim ini di kompetisi Ligue 1 dengan sangat baik,” ujarnya. Dari beberapa kabar yang beredar, pihak manajemen Olympique Lyon juga tidak akan menahan sang pemain jika memang Houssem Aouar ingin pergi meninggalkan klub.
Juventus juga mulai menunjukkan pergerakan di bursa transfer musim panas ini. Klub raksasa Italia tersebut dikabarkan sedang mempersiapkan penawaran kepada manajemen Olympique Lyon untuk mendapatkan jasa sang pemain, Houssem Aouar.
Di musim lalu, Houssem Aouar menjadi pemain pilar penting di skuad Olympique Lyon. Ia berhasil mencetak 9 gol dan 10 assist dari 41 penampilannya di semua kompetisi dengan berseragam Olympique Lyon.
Manajemen Juve sendiri sebenarnya juga sudah lama ingin mendatangkan sang pemain ini. Namun mereka baru bisa melakukan pergerakan di musim ini setelah melakukan pengamatan selama beberapa musim.
Dilansir dari Footmercato, manajemen Juve akan segera mengirimkan surat penawaran resmi kepada manajemen Olympique Lyon dalam beberapa hari ke depan. Namun yang menjadi kendala adalah manajemen Olympique Lyon bersedia melepas Houssem Aouar jika ada klub yang mau menebus sang pemain dengan nilai 60 juta euro. Nilai tersebut dianggap terlalu tinggi di masa pandemi saat ini.
Namun manajemen Juve tidak menyerah begitu saja. Mereka mempersiapkan metode peminjaman dengan opsi pembelian kepada manajemen Olympique Lyon. Atau bahkan pertukaran pemain seperti yang dilakukan dengan Barca.
Tujuan utama Juve di bursa transfer musim ini adalah untuk melakukan regenerasi pemain yang berada di lini tengah. Pembelian Juve sebelumnya, Arthur Melo dan Weston McKennie juga pemain yang bermain di lini tengah.
Juve sebelumnya telah berhasil melakukan pembelian Arthur Melo dari Barca dengan menukarkan Miralem Pjanic yang sudah berusia 30 tahun. Kemudian Blaise Matuidi juga dilepaskan secara gratis kepada klub milik David Beckham, Inter Miami dan membeli Weston McKennie sebagai calon penggantinya.
Olympique Lyon secara mengejutkan mengumumkan bahwa salah satu punggawanya, Houssem Aouar dinyatakan positif terkena corona virus. Sang pelatih, Rudi Garcia, akhirnya tidak membawa serta pemain kuncinya tersebut ketika Olympique Lyon berhasil menumbangkan Dijon dengan skor 4-1.
Gelandang pilar Olympique Lyon tersebut adalah satu-satunya pemain di dalam skuad yang dinyatakan positif corona setelah semua pemain dalam skuad menjalani tes menjelang pertandingan awal musim dimulai. Dan kini sang pemain harus menjalani karantina dan mengikuti prosedur protokol kesehatan yang berlaku.
Setelah Houssem Aouar menjadi pilar dan tulang punggung Olympique Lyon, sebenarnya sang pemain juga berkesempatan untuk mendukung tim nasional Prancis di UEFA Nations League melawan Swedia dan Kroasia. Namun sayangnya namanya harus dicoret dari daftar pemain asuhan Didier Deschamps untuk tim nasional Prancis.