Arema FC gagal meraih kemenangan dalam pertandingan kedua Grup B Piala Presiden 2024 setelah hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Persija Jakarta. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada Rabu, 24 Juli 2024, memperlihatkan perlawanan sengit dari kedua tim, dengan hasil akhir yang membuat persaingan di grup semakin ketat.
Arema FC memulai pertandingan dengan cukup baik, berhasil mengungguli Persija Jakarta dengan skor 2-0 pada babak kedua. Gol pertama Arema FC dicetak oleh Salim Tuharea pada menit ke-52, diikuti oleh gol kedua yang disarangkan oleh Charles Lokolingoy pada menit ke-65. Dengan dua gol ini, Arema FC tampak nyaman dan mengendalikan jalannya pertandingan, memberi kesan bahwa kemenangan sudah berada di tangan mereka.
Namun, Persija Jakarta menunjukkan ketangguhan mereka dengan membalas serangan. Gustavo Almeida memulai kebangkitan Persija dengan mencetak gol pada menit ke-72, memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2. Hanif Sjahbandi kemudian menyamakan kedudukan pada menit ke-85, membawa skor menjadi 2-2 dan menutup pertandingan dengan hasil imbang.
Babak Pertama: Pertahanan Arema Menghadapi Tekanan Persija
Sejak awal laga, Arema FC menunjukkan niat untuk mengendalikan permainan. Dedik Setiawan menciptakan peluang pertama melalui tendangan bebas yang mengancam gawang Persija Jakarta. Namun, kiper Persija, Andritany Ardhiyasa, menunjukkan kemampuannya dengan menggagalkan peluang tersebut, serta menepis tembakan keras dari Salim Tuharea pada menit ke-22.
Persija Jakarta mengalami kesulitan dalam menciptakan peluang berarti di babak pertama. Ketangguhan lini pertahanan Arema FC, yang dipimpin oleh Elias Dolah dan Bagas Adi, membuat Macan Kemayoran kesulitan menembus pertahanan lawan. Akibatnya, skor 0-0 bertahan hingga babak pertama berakhir, dengan kedua tim gagal memanfaatkan peluang yang ada.
Babak Kedua: Arema Memimpin, Persija Membalas
Memasuki babak kedua, Arema FC menunjukkan agresivitas yang lebih besar. Mereka segera memanfaatkan momentum dengan serangan-serangan cepat ke gawang Persija. Pada menit ke-54, Salim Tuharea akhirnya berhasil memecah kebuntuan dengan tembakan dari luar kotak penalti yang tidak mampu dijangkau oleh Andritany, mengubah skor menjadi 1-0 untuk keunggulan Arema.
Ketinggalan satu gol, Persija Jakarta meningkatkan intensitas permainan mereka. Namun, keasyikan menyerang justru dimanfaatkan oleh Arema untuk menambah keunggulan. Pada menit ke-67, Arkhan Fikir memberikan umpan terobosan kepada Charles Lokolingoy. Lokolingoy berhasil menembus pertahanan Persija dan melepaskan tembakan mendatar yang kembali gagal dihalau Andritany, membuat skor menjadi 2-0.
Persija Jakarta tidak menyerah dan terus berusaha untuk mengejar ketertinggalan. Usaha mereka membuahkan hasil pada menit ke-83 ketika Witan Sulaeman, yang beraksi di sisi kiri, memberikan umpan matang kepada Gustavo Almeida. Almeida yang tidak terkawal berhasil mencetak gol pertama Persija, mengurangi ketertinggalan menjadi 2-1.
Dua menit kemudian, Persija menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Hanif Sjahbandi memanfaatkan umpan terobosan dari Witan Sulaeman untuk mencetak gol penyama. Dengan tembakan mendatar yang akurat, Sjahbandi menuntaskan peluang tersebut dan menegaskan tekad Persija untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.
Meskipun kedua tim berusaha untuk mencetak gol tambahan di sisa waktu pertandingan, skor 2-2 tetap bertahan hingga peluit panjang berbunyi. Dengan hasil ini, Persija Jakarta tetap memimpin klasemen Grup B dengan total empat poin, sedangkan Arema FC berada di posisi kedua dengan jumlah poin yang sama namun kalah dalam selisih gol.
Statistik Pertandingan
- Goals: Persija Jakarta 2 – 2 Arema FC
- Total Shots: Persija Jakarta 13 – 16 Arema FC
- Shots on Target: Persija Jakarta 5 – 6 Arema FC
- Possession: Persija Jakarta 57% – 43% Arema FC
- Fouls: Persija Jakarta 10 – 11 Arema FC
- Offsides: Persija Jakarta 4 – 1 Arema FC
Susunan Pemain
- Persija Jakarta (4-3-3): Andritany Ardhiyasa; Firza Andika, Rizky Ridho, Muhammad Ferrari, Rio Fahmi; Maciej Gajos, Ramon Bueno, Rayhan Hannan; Ryo Matsumura, Marko Simic, Riko Simanjuntak. Pelatih: Carlos Pena
- Arema FC (4-2-3-1): Lucas Frigeri; Johan Amat Farizi, Choi Bo-kyeong, Syaeful Anwar, Achmad Maulana; Arkhan Fikri, Julian Guevara; Dedik Setiawan, Wilian Da Silva, Salim Tuharea; Charles Lokolingoy. Pelatih: Joel Cornelli
Pertandingan ini menegaskan persaingan ketat di Grup B dan memperlihatkan kemampuan kedua tim dalam menghadapi tekanan. Persija Jakarta tetap memimpin klasemen grup dengan total empat poin, sementara Arema FC berada di posisi kedua dengan jumlah poin yang sama namun kalah dalam selisih gol.
