Barcelona kembali mengalami hambatan dalam upaya bersaing di papan atas La Liga musim 2024/2025. Kali ini, skuad asuhan Hansi Flick harus puas berbagi poin setelah ditahan imbang oleh Getafe dengan skor 1-1 pada pertandingan yang berlangsung di Coliseum Alfonso Pérez, Minggu, 19 Januari 2025.
Awal Pertandingan: Barcelona Tampil Dominan
Sejak peluit awal ditiup, Barcelona langsung menunjukkan determinasi tinggi untuk meraih tiga poin penuh. Mereka bermain agresif dan mendominasi penguasaan bola. Tidak butuh waktu lama bagi Blaugrana untuk membuka keunggulan. Pada menit ke-9, Pedri memberikan umpan terobosan brilian yang langsung disambut Jules Kounde. Bek asal Prancis itu dengan tenang menaklukkan kiper David Soria melalui tembakan jarak dekat, mengubah skor menjadi 1-0 untuk Barcelona.
Keunggulan ini semakin memotivasi Barcelona untuk menggandakan skor. Mereka terus menekan pertahanan Getafe, namun penyelesaian akhir yang kurang maksimal membuat peluang-peluang berikutnya terbuang sia-sia.
Getafe Bangkit dan Samakan Kedudukan
Meski lebih banyak bertahan, Getafe menunjukkan ketangguhan mereka dalam memanfaatkan peluang. Serangan balik yang cepat dan terorganisir menjadi ancaman serius bagi lini belakang Barcelona. Pada menit ke-34, tim tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan. Berawal dari umpan silang akurat Carles Alena, Jaime Mata memberikan tekanan dengan tendangan voli keras. Bola sempat ditepis oleh kiper Inaki Pena, namun Mauro Arambarri sigap memanfaatkan bola muntah untuk mencetak gol penyama kedudukan. Skor berubah menjadi 1-1.
Gol ini memberikan kepercayaan diri tambahan bagi Getafe yang mulai lebih berani menyerang. Namun, hingga akhir babak pertama, tidak ada tambahan gol dari kedua tim.
Babak Kedua: Barcelona Kesulitan Menemukan Ritme
Memasuki babak kedua, Barcelona tetap menguasai jalannya pertandingan dengan penguasaan bola yang mendominasi hingga 78 persen. Namun, efektivitas serangan mereka tidak maksimal. Sebaliknya, Getafe justru mendapatkan peluang emas di menit ke-47 dan ke-60 yang hampir saja membalikkan keadaan. Beruntung bagi Barcelona, lini belakang mereka mampu meredam serangan-serangan tersebut.
Hansi Flick mencoba mengubah dinamika permainan dengan melakukan sejumlah pergantian pemain. Frenkie de Jong masuk menggantikan Marc Casado pada awal babak kedua, sementara Dani Olmo dan Ferran Torres juga diturunkan untuk menambah kreativitas di lini tengah dan depan. Namun, upaya tersebut belum membuahkan hasil yang diharapkan.
Getafe, yang bermain disiplin di lini belakang, sukses menggagalkan setiap serangan Barcelona. Bahkan, menjelang 10 menit terakhir, tuan rumah justru lebih banyak menciptakan peluang berbahaya. Barcelona tampak frustrasi dan kesulitan menembus pertahanan rapat Getafe.
Momen Menegangkan di Penghujung Laga
Pada masa injury time, Barcelona mencoba meningkatkan intensitas serangan mereka untuk mencari gol kemenangan. Namun, kokohnya pertahanan Getafe membuat usaha tersebut sia-sia. Setelah enam menit tambahan waktu, skor tetap tidak berubah, dan pertandingan berakhir dengan hasil imbang 1-1.
Statistik: Dominasi Barcelona yang Tak Efektif
Meski mendominasi sebagian besar pertandingan, Barcelona gagal memanfaatkan keunggulan mereka. Berikut statistik pertandingan:
- Tembakan: Getafe 9 – 21 Barcelona
- Tembakan Tepat Sasaran: Getafe 4 – 5 Barcelona
- Penguasaan Bola: Getafe 22% – 78% Barcelona
- Operan: Getafe 189 – 669 Barcelona
- Akurasi Operan: Getafe 60% – 86% Barcelona
- Pelanggaran: Getafe 9 – 9 Barcelona
- Kartu Kuning: Getafe 3 – 2 Barcelona
- Kartu Merah: Tidak ada
- Offside: Getafe 2 – 4 Barcelona
- Tendangan Sudut: Getafe 2 – 10 Barcelona
Statistik ini menunjukkan dominasi Barcelona dalam hal penguasaan bola dan jumlah tembakan, tetapi efektivitas mereka menjadi isu utama yang perlu diperbaiki.
Susunan Pemain
Getafe (4-4-2):
David Soria; Damian Suarez, Omar Alderete, Stefan Mitrovic, Juan Iglesias; Carles Alena (66′ Cristian Perez), Mauro Arambarri (49′ Nemanja Maksimovic), Luis Milla, Djene Dakonam; Jaime Mata, Enes Unal (90′ Bekoucha).
Pelatih: Jose Jimenez.
Barcelona (4-3-3):
Inaki Pena; Alejandro Balde, Ronald Araujo, Jules Kounde, Diego Cubarsi; Pedri, Marc Casado (46′ Frenkie de Jong), Gavi (62′ Dani Olmo); Raphinha, Lamine Yamal, Robert Lewandowski (81′ Ferran Torres).
Pelatih: Hansi Flick.
Kondisi Klasemen Sementara
Tambahan satu poin ini membuat Barcelona tetap berada di posisi ketiga klasemen sementara La Liga dengan koleksi 39 poin dari 20 pertandingan. Mereka kini terpaut lima poin dari Real Madrid yang memimpin di puncak klasemen. Di sisi lain, Getafe berada di peringkat ke-12 dengan 23 poin.
Hasil ini tentu menjadi evaluasi penting bagi Hansi Flick, mengingat Barcelona hanya mampu meraih satu kemenangan dalam lima laga terakhir di La Liga. Barcelona perlu segera bangkit untuk menjaga peluang mereka dalam perburuan gelar juara musim ini.
