Harry Kane Berpeluang Tinggalkan Spurs, Ingin Samai Messi dan Ronaldo? – Harry Kane bisa saja meninggalkan Tottenham Hotspurs musim panas nanti demi ambisinya meraih trofi. Selain itu, ia juga ingin bisa selevel Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
Kane dinilai sebagai salah satu pemain lini depan Tottenham Hotspurs yang paling konsisten di Inggris saat ini. Sejak didatangkan Spurs pada 2011, Kane sudah mencatatkan 220 gol dan 46 assist dari total 300 penampilan.
Kane berpengaruh cukup besar untuk Tottenham. Spurs saat itu menjadi penantang gelar juara, salah satunya saat finis runner-up pada 2016/17. Meski kariernya bersinar di Spurs, Kane belum pernah mengangkat trofi juara.
Tottenham sempat bertengger di final tiga kali, namun tidak ada satupun yang sukses, termasuk saat ditumbangkan Manchester City 0-1 di final Piala Liga baru-baru ini. Harry Kane tentu saja tidak bisa berlama-lama dengan situasi seperti ini. Belakangan ini, Kane sudah berbicara kepada Tottenham bahwa ia siap untuk meninggalkan seragamnya akhir musim nanti.
Harry Kane berpeluang tinggalkan Spurs dengan sisa kontrak tiga tahun. Penyerang berusia 27 tahun sudah terkesan tidak sabar ingin mengakhiri musim tanpa gelar juara. Ia juga punya target untuk jadi salah satu pemain terbaik di dunia.
“Saya tidak mau menyesal dengan mengakhiri karier saya disini,” ucap Kane kepada eks bintang Man United Gary Neville di the Overlap di awal bulan ini. “Saya ingin bermain maksimal sesuai dengan kemampuan. Saya juga tidak pernah bilang akan bertahan di Spurs di sisa karierku dan saya juga tidak bilang akan meninggalkan Spurs tanpa alasan yang jelas.”
“Mungkin orang-orang pikir Harry Kane berpeluang tinggalkan Spurs dan saya sangat haus akan trofi, tapi saya merasa karier ini masih panjang. Perjalanan saya masih panjang seperti di Premier League. Jadi, tidak perlu terburu-buru.”
“Saya berani mengatakan kalau saya memang berambisi untuk jadi pemain terbaik. Saya ingin bisa berada di level yang sama seperti Ronaldo dan Messi. Jadi, saya ingin bisa mengantongi trofi dari musim ke musim dan mengemas sampai 70 gol dari musim ke musim,” cetus Harry Kane, yang diwartakan ESPN.
Harry Kane Berpeluang Tinggalkan Spurs, Mau Pilih MU atau City?
Nasib Harry Kane di Tottenham Hotspur masih terus dibicarakan. Jika benar-benar akan meninggalkan Spurs akhir musim nanti, Kane disarankan untuk berlabuh ke Manchester United atau Chelsea, daripada harus ke Manchester City.
Baru-baru ini Kane menyatakan bahwa dirinya ingin bisa selevel pemain kelas dunia Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Dengan begitu, masa depannya di Tottenham Hotspur semakin dipertanyakan.
Harry Kane berpeluang tinggalkan Spurs dan bisa saja mengajukan permintaan dijual pada musim panas. Kabar tersebut santer membuat tiga klub raksasa Inggris berminat untuk mendatangkan Harry Kane.
“Dari tiga klub yang ingin mendatangkannya, Chelsea atau Manchester United bisa jadi pilihan utama bagi Kane dibandingkan Manchester City,” kata John Barnes kepada Bonus Code Bets yang dilansir talkSPORT.
Eks pemain timnas Inggris sekaligus legenda Liverpool itu menjelaskan mengapa Harry Kane lebih baik berlabuh ke Man United atau Chelsea jika ingin segera melepas seragam Tottenham Hotspur.
“Kalau Harry Kane berpeluang tinggalkan Spurs dan gabung Man City, ia tentu akan jadi pemain yang sama. Saat bermain di Tottenham, ia adalah kreator, pencetak gol, dan selalu menjadi andalan di setiap titik,” ujar Barnes dalam sarannya ke Harry Kane itu.
“Sementara di Manchester United, ia tidak akan bermain persis seperti di Spurs karena rekan-rekan barunya nanti disana bisa jadi penyokong dirinya. Ia akan menjalani permainan yang tidak biasa ia lakoni seperti di Spurs.”
“Chelsea dan Manchester United saat ini sedang berburu pemain tengan. Manchester United sendiri punya beberapa daftar nama untuk menempati posisi itu, seperti Marcus Rashford, Anthony Martial, dan Mason Greenwood. Tapi, kabarnya mereka sedang benar-benar membutuhkan pemain dengan nomor punggung sembilan, dan Harry Kane berpeluang tinggalkan Spurs adalah kabar yang baik untuk mereka. Chelsea juga kini butuh amunisi baru untuk striker dan sepertinya Thomas Tuchel masih belum sreg dengan Tammy Abraham atau Timo Werner,” tuturnya.