Sepak bola memiliki misi utama dalam permainannya yakni mencetak gol ke gawang lawan sebanyak-banyaknya. Selama ini penghargaan sering kali diberikan untuk pemain yang menempati posisi serang. Padahal barisan pertahanan atau pemain gelandang jangkar juga tidak kalah penting. Klub-klub hebat yang berhasil menjadi juara bisa dipastikan memiliki pertahanan kuat.
Pelatih klub yang selama ini dikenal menonjolkan sisi pertahanan atau dikenal dengan strategi bertahan dan serangan balik yaitu Jose Mourinho. Dia selalu berupanya membangun solidaritas tim dari barisan pertahanan. Taktik tersebut rupanya berhasil membawa anak asuhnya selalu keluar sebagai juara dan banjir penghargaan.
Salah satu posisi sentral yang dianggap memiliki keseimbangan defensive yaitu gelandang bertahan. Pemain yang menempati posisi ini bakal menjalani peran sangat luas dimana ia dituntut untuk bertindak sebagai pengendali terutama ketika transisi permainan dari posisi bertahan berubah menjadi menyerang.
Pemain Gelandang Jangkar Termahal Didunia
Media Sportskeeda baru saja merilis lima gelandang jangkar dengan nilai paling mahal didunia 2020, pemain tersebut yaitu sebagai berikut:
Jorginho
Pemain milik Chelsea ini dibanderol 46,8 juta pounds. Ia bukanlah tipikal pemain atletis dengan gaya bermain cepat. Oleh sebab itu penempatan sebagai gelandang memang sangat pas. Akan tetapi ia memiliki kemampuan membaca permainan dengan sangat baik.
Tahun lalu ia telah tampil 31 kali di Premier League bersama Chelsea dibawah asuhan Frank Lampard. Pemain 28 tahun ini juga turut andil dalam Liga Champions, setidaknya ia telah tampil 44 kali membela Chelsea dan berhasil mencetak tujuh gol.
Fabinho
Pemain Liverpool, Fabinho ditengarai sebagai pemain gelandang jangkar dengan nilai mencapai 50,4 juta pounds. Selama dua musim terakhir dia berubah menjadi gelandang bertahan terbaik di Liga Inggris. Dibawah asuhan Jurgen Klopp di Anfield, Fabinho menjadi pemain berpengaruh untuk tim.
Dia menjadi lapisan pelindung baja di lini tengah untuk The Reds. Awal musim 2019-2020 lalu, Fabinho mengalami cedera hingga membuatnya tidak bisa bermain penuh. Absennya sang pemain ternyata berpengaruh pada keseimbangan lini tengah Liverpool.
Setalah ia kembali bergabung, Liverpool mampu menunjukan performa apiknya. Pertahanan mereka semakin kuat dan sulit ditembus lawan. Bersama dengan pasukan Klopp lainnya, Fabinho bermain di 39 penampilan diseluruh kompetisi dan hingga kini ia menjadi pemain gelandang andalan tim.
Casemiro
Casemiro memperkuat klub Real Madrid, ia dibanderol dengan harga mencapai 57,6 pounds. Pemain gelandang satu ini memiliki performa luar biasa sepanjang musim 2019-2020. Bahkan disebut-sebut sebagai mesin utama lini tengah Real Madrid.
Dia juga menjadi pemain berpengaruh dalam tim hattrick Liga Champions. Permainannya terlihat menonjol saat melakukan passing, terkesan agresif dan cukup efisien ketika bermain. Casemiro menjadi aset berharga dengan kemampuan hebat milik Los Blancos.
Ikut bermian di La Liga, pemain 28 tahun ini membukukan 3091 menit bermain musim lalu. Sementara total keseluruhan menit bermainnya diseluruh level kompetisi mencapai 4081 menit. Angka tersebut menjadi angka paling tinggi klub Real Madrid.
Rodri
Rodri dihargai 57,6 pounds, ia mendarat di Manchester City musim panas 2019-2020 lalu. Sepanjang musim dia mampu bermain sangat mengesankan hingga didapuk sebagai pemain kunci di Stadion Etihad. Rupanya Rodri sangat mengidolakan Sergio Busquets. Idolanya itu kini menjadi partnernya saat bermain dilapangan.
Terkenal mempunyai kepribadian cerdas didalam serta diluar lapangan, membuatnya dikenal sebagai pemain metronome dan selalu tenang mengolah bola. Dibawah asuhan Pep Guardiola kemampuannya berkembang pesat.
Membela Manchester City, pemain 24 tahun ini mencatatkan 52 penampilan atau selama 3700 menit. Debutnya berjalan mulus berperan sabagai jangkar di 35 laga Liga Inggris musim lalu.
Joshuo Kimmich
Pemain gelandang professional milik Bayern Muenchen memang pantas dihargai 76,5 pounds. Baru saja mengantarkan Bayern memangkan Piala Super Jerman, Kimmich juga dinobatkan sebagai man of the match pada laga tersebut. Joshua Kimmich menjalankan perannya sebagai gelandang memang baru dua tahun.
Akan tetapi ia terkenal tangguh dan selalu menunjukan performa maksimalnya ketika bermain. Bergabung bersama Bavarians, pemain 25 tahun ini telah menjalani 51 kompetisi, menyumbangkan tujuh gol dan 17 assist. Bayern Muenchen mengaku senang dan beruntung bisa memiliki pemain gelandang jangkar professional itu.