Manchester United menunjukkan performa impresif dengan mengalahkan Leicester City dalam laga yang berlangsung di Old Trafford pada Kamis, 31 Oktober 2024. Kemenangan dengan skor telak 5-2 ini menandai era baru di bawah pelatih interim Ruud van Nistelrooy, yang berhasil membangkitkan semangat skuad setelah kepergian Erik ten Hag beberapa hari lalu.
Bermain di babak 16 besar Carabao Cup 2024/2025, pertandingan ini menjadi momen krusial bagi Setan Merah untuk membangun momentum baru. Dengan Leicester sebagai lawan yang tangguh, Manchester United harus menunjukkan kualitas terbaik mereka. Sejak awal pertandingan, terlihat bahwa Leicester memberikan perlawanan yang cukup berat, memaksa MU bekerja keras untuk setiap peluang.
Di bawah arahan Van Nistelrooy, Manchester United tampil lebih terorganisir dan efektif dalam serangan. Hasilnya, MU mampu menguasai permainan dan menunjukkan dominasi yang lebih baik dibandingkan beberapa pertandingan sebelumnya.
Babak Pertama
Pertandingan mulai memanas pada menit ke-15 ketika Casemiro berhasil membuka keunggulan bagi MU melalui tembakan akuratnya, menempatkan mereka unggul 1-0. Tidak berhenti di situ, 13 menit kemudian, Alejandro Garnacho menggandakan keunggulan menjadi 2-0 melalui aksi individu yang memukau, memperlihatkan keterampilan dan ketenangan dalam menyelesaikan peluang.
Namun, Leicester tidak tinggal diam. Bilal El Khannous berhasil memperkecil ketertinggalan di menit ke-33, memanfaatkan celah dalam pertahanan MU. Skor 2-1 membuat jalannya pertandingan semakin ketat.
Manchester United segera merespons dengan meningkatkan intensitas permainan. Hanya tiga menit setelah gol Leicester, Bruno Fernandes sukses mencetak gol di menit ke-36, kembali memperlebar jarak menjadi 3-1. Casemiro kemudian menambah gol kedua pribadinya hanya beberapa menit kemudian, tepatnya di menit ke-39, sehingga membawa MU memimpin dengan skor 4-1.
Leicester berusaha memberikan perlawanan hingga akhir babak pertama. Upaya mereka membuahkan hasil ketika Conor Coady berhasil mencetak gol pada masa tambahan waktu babak pertama (menit ke-45+3), mengubah kedudukan menjadi 4-2 saat pemain memasuki ruang ganti.
Babak Kedua
Memasuki babak kedua, Manchester United tampak lebih berfokus pada penguasaan bola dan manajemen pertandingan. Strategi ini berhasil, membuat Leicester kesulitan untuk menciptakan peluang yang berarti. Di menit ke-59, Bruno Fernandes mencetak gol kedua, sekaligus menutup pertandingan dengan skor akhir 5-2 untuk kemenangan MU.
Leicester mencoba untuk bangkit di sisa waktu pertandingan, namun pertahanan MU yang solid membuat upaya mereka tidak membuahkan hasil tambahan. Berkat kemenangan ini, Manchester United melangkah ke babak delapan besar Carabao Cup 2024/2025 dengan percaya diri tinggi.
Statistik Pertandingan: Dominasi MU di Segala Aspek
Pertandingan ini tidak hanya dimenangkan MU melalui skor, tetapi juga statistik yang menunjukkan dominasi Setan Merah. Berikut adalah data statistik pertandingan yang mencerminkan performa kedua tim:
- Tembakan: MU 23 – 16 Leicester
- Tembakan Tepat Sasaran: MU 9 – 7 Leicester
- Penguasaan Bola: MU 57% – 43% Leicester
- Jumlah Operan: MU 560 – 431 Leicester
- Akurasi Operan: MU 87% – 84% Leicester
- Pelanggaran: MU 8 – 5 Leicester
- Kartu Kuning: MU 0 – 1 Leicester
- Kartu Merah: Tidak ada
- Offside: MU 3 – 1 Leicester
- Tendangan Sudut: MU 5 – 3 Leicester
Statistik di atas menunjukkan bahwa MU lebih efektif dalam menciptakan peluang dan memanfaatkan penguasaan bola untuk mendikte jalannya pertandingan.
Susunan Pemain
Susunan pemain yang diturunkan Manchester United dalam pertandingan ini memberikan keseimbangan antara lini tengah yang kokoh dan lini serang yang agresif. Berikut adalah susunan pemain kedua tim yang berlaga di Old Trafford:
- Manchester United (XI): Bayindir (GK); Lisandro, Lindelof, De Ligt, Dalot; Casemiro, Ugarte; Garnacho, Rashford, Bruno Fernandes; Zirkzee
- Leicester City (XI): Ward (GK); Thomas, Coady, Okoli, Justin; Soumare, Skipp; McAteer, El Khannous, Cordova-Reid; Ayew
Formasi MU yang solid dan gaya permainan cepat berhasil mendominasi Leicester, sementara Leicester sendiri mengandalkan serangan balik yang diinisiasi dari sayap.
Dampak Kemenangan dan Tantangan Berikutnya untuk Manchester United
Kemenangan ini merupakan awal yang positif bagi Van Nistelrooy sebagai pelatih interim Manchester United. Ia berhasil menunjukkan kemampuannya dalam membawa stabilitas dan agresivitas pada tim. Kebangkitan yang ditunjukkan oleh para pemain juga menjadi pertanda bahwa MU siap menghadapi tantangan berikutnya di kompetisi ini.
Dengan hasil ini, MU melaju ke babak perempat final Carabao Cup 2024/2025. Tantangan selanjutnya adalah mempertahankan konsistensi, yang menjadi salah satu perhatian besar bagi tim di bawah kendali pelatih baru. Skuad MU memiliki potensi besar, dan kemenangan ini memberikan suntikan moral yang sangat dibutuhkan untuk menghadapi jadwal yang padat ke depan.
