Kekalahan yang dialami Barcelona dalam pertandingan melawan Osasuna pada pekan ke-8 La Liga 2024/2025 telah mengejutkan banyak penggemar dan analis sepak bola. Dalam laga yang berlangsung di El Sadar pada Minggu (29/9/2024), Barcelona dipaksa menelan pil pahit dengan skor 4-2. Pelatih Hansi Flick tampak terlalu mengentengkan Osasuna, yang berujung pada terputusnya start sempurna mereka di La Liga. Mari kita lihat lebih dalam tentang apa yang terjadi dalam pertandingan ini dan implikasinya bagi Barcelona.
Pertandingan yang Mengejutkan: Skor Akhir 4-2
Pertandingan ini dimulai dengan ketidakberdayaan Barcelona menghadapi tekanan dari Osasuna. Gol pertama Osasuna dicetak oleh Ante Budimir pada menit ke-18, diikuti oleh Bryan Zaragoza yang menambah keunggulan di menit ke-28. Meskipun Barcelona berusaha bangkit, dengan Pau Victor berhasil mencetak gol pada menit ke-53, Osasuna tidak memberikan kesempatan lebih lanjut. Dua gol tambahan dari Ante Budimir (penalti) dan Abel Bretones pada menit ke-72 dan 85 semakin menambah derita Barcelona. Lamine Yamal sempat mencetak gol hiburan untuk Barcelona di menit ke-89, namun itu tidak cukup untuk mengubah nasib tim.
Statistik Pertandingan
Dalam pertandingan ini, Osasuna menunjukkan performa yang sangat solid, dengan total 14 tembakan, di mana delapan di antaranya tepat sasaran. Sebaliknya, Barcelona mencatatkan 11 percobaan dengan lima tembakan on target. Dominasi Osasuna terlihat dari penguasaan bola yang lebih efektif dan peluang yang lebih matang.
Keputusan Kontroversial Hansi Flick
Keputusan Hansi Flick untuk mengistirahatkan beberapa pemain inti menjadi sorotan utama setelah kekalahan ini. Pelatih asal Jerman itu terlihat percaya diri untuk memberikan kesempatan kepada pemain cadangan, tetapi keputusan ini terkesan mengentengkan kekuatan Osasuna yang dikenal kuat, terutama saat bermain di kandang. Beberapa analis mengkritik keputusan Flick, menyebutnya sebagai tindakan gegabah yang membawa konsekuensi fatal.
Resiko yang Harus Dibayar
Flick, yang baru menjabat sebagai pelatih Barcelona, menghadapi risiko besar dengan rotasi pemain yang dia lakukan. Keberanian dalam memberikan peluang kepada pemain muda dan cadangan memang dapat mendatangkan keuntungan, namun dalam pertandingan melawan tim yang kuat seperti Osasuna, keputusan tersebut justru menjadi bumerang. Osasuna berhasil mengeksploitasi kelemahan ini dan menunjukkan ketangguhan mereka di El Sadar.
Kuat di Kandang
Osasuna saat ini belum terkalahkan dalam pertandingan kandang di La Liga musim ini. Dengan rekor mengesankan yang mencakup kemenangan melawan Real Mallorca, Celta Vigo, Las Palmas, dan kini Barcelona, tim asuhan Vicente Moreno membuktikan bahwa mereka adalah lawan yang tangguh di markas sendiri. Kekuatan Osasuna di kandang menjadi faktor penting yang harus diperhitungkan oleh lawan-lawan mereka.
Rekor Pertandingan Kandang Osasuna
- 18/08/24: Osasuna 1-1 Leganes
- 24/08/24: Osasuna 1-0 Mallorca
- 01/09/24: Osasuna 3-2 Celta Vigo
- 21/09/24: Osasuna 2-1 Las Palmas
- 29/09/24: Osasuna 4-2 Barcelona
Kemenangan beruntun ini tidak hanya menunjukkan kekuatan tim, tetapi juga memberikan kepercayaan diri bagi para pemain Osasuna.
Akhir Start Sempurna Barcelona
Dengan kekalahan ini, Barcelona yang sebelumnya meraih tujuh kemenangan beruntun di La Liga harus melihat awal yang sempurna mereka terhenti. Di bawah kepemimpinan Hansi Flick, Barcelona menunjukkan performa mengesankan dalam tujuh pertandingan awal, namun hasil melawan Osasuna menjadi pengingat bahwa setiap pertandingan di La Liga adalah tantangan.
Statistik Barcelona di La Liga 2024/2025
- 18/08/24: Valencia 1-2 Barcelona
- 25/08/24: Barcelona 2-1 Athletic Bilbao
- 28/08/24: Rayo Vallecano 1-2 Barcelona
- 31/08/24: Barcelona 7-0 Real Valladolid
- 15/09/24: Girona 1-4 Barcelona
- 22/09/24: Villarreal 1-5 Barcelona
- 26/09/24: Barcelona 1-0 Getafe
- 29/09/24: Osasuna 4-2 Barcelona
Kekalahan ini menandai awal dari tantangan yang lebih berat bagi Barcelona dalam mempertahankan performa mereka di sisa musim.
Jadwal Berikutnya: Memperbaiki Kesalahan
Setelah kekalahan ini, Barcelona dijadwalkan untuk bertandang melawan Deportivo Alaves di La Liga, yang menjadi kesempatan bagi mereka untuk segera bangkit. Sebelum itu, mereka akan menjamu Young Boys di Liga Champions, di mana Flick dan timnya diharapkan bisa memperbaiki kesalahan dan menunjukkan bahwa mereka masih mampu bersaing di level tertinggi.
Kekalahan melawan Osasuna memberikan pelajaran berharga bagi Hansi Flick dan Barcelona. Keberanian dalam merotasi pemain memiliki risikonya sendiri, dan tim harus belajar untuk menghormati setiap lawan, terlepas dari rekor sebelumnya. Dengan fokus dan kerja keras, Barcelona masih memiliki banyak peluang untuk kembali ke jalur kemenangan dan membuktikan kualitas mereka di La Liga musim ini.
