Kevin Campbell, mantan penyerang Arsenal, mendukung penuh rencana mantan timnya untuk merekrut Jerome Boateng. Ia berpendapat bahwa sang pemain memiliki karakter yang kuat dan juga memiliki jiwa kepemimpinan. Ia bisa menjadi salah satu mentor dan pemain senior yang sangat berharga untuk skuad muda Arsenal.
Jerome Boateng sendiri sudah berkarir sebagai pemain bola profesional selama 14 tahun lebih. Di masa lalu, ia pernah memulai karir di Hertha Berlin dan Hamburg. Ia juga pernah membela Manchester City. Namun karena karirnya yang semakin meredup dan tak berhasil di Liga Inggris bersama Manchester City, ia memilih untuk hengkang dan Bayern Munchen berhasil merekrut Jerome Boateng pada 2011 dengan harga 14 juta euro.
Dan sepertinya Bayern Munchen adalah jodoh yang tepat bagi Jerome Boateng. Di sini sang pemain berhasil berkembang menjadi salah satu bek kelas dunia. Ia juga menjadi salah satu pilar dan pemain kunci di lini pertahanan Bayern Munchen dan tim nasional Jerman. Telah banyak kesuksesan yang telah ia raih bersama dengan Bayern Munchen dan tim nasional Jerman.
Belakangan ini, Mikel Arteta sedang berusaha keras untuk memperbaiki lini belakang Arsenal. Yang terbaru Mikel Arteta berhasil memboyong Gabriel Magalhaes.
Namun menurut Kevin Campbell, Arsenal dirasa perlu untuk menambah pemain di barisan belakang pertahanan Arsenal. Dan pemain yang tepat untuk mengisi posisi tersebut adalah Jerome Boateng. Arsenal punya kesempatan untuk merekrut Jerome Boateng karena kontrak sang pemain dengan Bayern Munchen akan segera berakhir pada musim panas 2021 mendatang.
“Anda tidak akan pernah memiliki tim dengan kualitas yang cukup dan anda tidak akan memiliki cukup pemain yang melakukannya di level tertinggi sepak bola. Dan mencari seseorang seperti Jerome Boateng menunjukkan dimana klub anda berada,” ujar Kevin Campbell pada Football Insider.
Menurut Kevin Campbell, jika Arsenal berhasil merekrut Jerome Boateng, jelas hal tersebut akan sangat menguntungkan bagi skuad Arsenal. Bek 31 tahun tersebut akan membawa dan memberikan banyak dampak positif untuk skuad Mikel Arteta.
Jerome Boateng sudah memiliki jiwa kepemimpinan dan karakter yang kuat. Selain itu, pengalamannya di dunia sepak bola profesional dan internasional, bisa membantu dan berguna untuk skuad muda Arsenal.
“Gabriel dan Saliba jelas akan sangat beruntung memiliki sosok Jerome Boateng berada di klub yang sama dengan mereka. Saat ini saya tidak yakin David Luiz akan bertahan lebih lama lagi di sana. Sehingga Jerome Boateng bisa menjadi salah satu pemain berpengalaman yang bisa membantu pemain lain untuk mencapai potensi mereka,” ujar Kevin Campbell.
“Arsenal saat ini sedang membutuhkan karakter. Mereka butuh karakter yang kuat yang ada dan sudah melewatinya di level atas. Jerome Boateng adalah salah satu pemain yang memilikinya,” tegas Kevin Campbell.
Kevin Campbell juga mengungkapkan bahwa manajemen Arsenal tidak perlu memperhatikan dan menghiraukan suara dan kritikan yang menentang kebijakan Arsenal untuk mendatangkan Jerome Boateng. Bahkan jika suara tersebut berasal dari fans Arsenal sendiri.
“Jika anda menyampaikan hal tersebut kepada pendukung Arsenal, mungkin mereka akan berkata, ‘tidak, terlalu tua’. Tapi pengemis tidak akan bisa menjadi pemilih dan kami membutuhkan pengalaman. Jadi ia adalah pemain pemenang,” lanjut Kevin Campbell.
Manajemen Arsenal sendiri harus segera melakukan pergerakan dengan cepat jika memang mereka ingin mendatangkan Jerome Boateng dari Jerman. Karena ada beberapa klub besar yang juga tertarik untuk menggunakan jasanya. Antara lain AC Milan, Chelsea, dan juga Tottenham Hotspurs.
Pemain berusia 32 tahun tersebut memang sudah mengabdi kepada Bayern Mnchen sekitar sembilan tahun terakhir. Jerome Boateng sendiri sudah mencatatkan 350 laga bersama Bayern Munchen di semua kompetisi.
Ia juga telah memberikan banyak kontribusi kepada Bayern Munchen. Delapan gelar Bundesliga dan dua trofi Liga Champions sudah pernah didapatkan Jerome Boateng ketika berseragam Bayern Munchen.
Memang ada beberapa klub yang tertarik untuk merekrut Jerome Boateng. Namun sang pemain mengaku tidak tahu bahwa ada klub yang ingin merekrutnya. “Tidak ada yang mendekati saya dan berbicara kepada saya. Saya terkejut, karena saya tidak tahu apa-apa,” ujar Jerome Boateng kepada Suddeutsche Zeitung.