Arsenal Absen Juara, Mikel Arteta Siap Dihajar? – Arsenal menampilkan performa yang tidak berkesan di Liga Inggris. Manajer The Gunners Mikel Arteta mengaku siap untuk dihajar dan diserang atas pencapaian buruk tim asuhannya ini.
Arsenal melempem di lima pertandingan terakhir Liga Inggris. Empat diantaranya berhasil ditumbangkan lawan.
Hasil tidak memuaskan dari 12 pertandingan hingga saat ini mengantarkan mereka pada posisi ke-15 klasemen Liga Inggris. Dengan 13 poin, Arsenal hanya meraih lima poin dari zona degradasi.
Sebelumnya, Arteta mendapatkan dukungan langsung dari Manajemen Arsenal. Manajer asal Spanyol itu malah kena getahnya juga karena harus menghadapi tekanan dan sorotan dari kalangan suporter.
“Performa kami musim ini memang sangat buruk. Jadi, saya akan menyerahkan badan saya dipukul. Semua orang berhak menerang saya karena saya membuat Arsenal absen juara,” sahut Mikel Arteta soal tekanan dan kritik untuknya.
“Apa yag bisa saya lakukan? Introspeksi dan bekerja lebih keras lagi. Semoga saja dengan usaha tersebut tim kami bisa lebih baik dari sebelumnya. Menurut saya, kami harus bisa menghadapi masalah apapun itu.”
“Ini sangat wajar. Mendapatkan kritik adalah sebuah resiko. Saya bisa melakukan klatifikasi, tapi pada akhirnya tim ini harus memenangi pertandingan sepakbola. Nama Arsenal jadi tidak bagus saat menerima kekalahan sebanyak ini dalam beberapa pekan terakhir. Jadi, kalian boleh pukul saya,” ujar Arteta seperti dikutip BBC.
Eks pemain Aston Villa yang sudah menjadi pundit, Lee Hendrie, Arsenal absen juara bukan disebabkan defisit pemain.
“Arsenal bermain bagus-bagus saja meskipun mendapatkan kartu merah. Permainan tidak berubah dan pada akhirnya Burnley harus keluar sebagai juara. Taktik mereka di lapangan –melakukan penyerangan pada lawan itu merupakan fakta mengenai apa yang terjadi dan itu terjadi,” kata Hendrie di BBC.
Arsenal akan menyambut Southampton di Emirates Stadium, Kamis (17/12/2020) dini hari WIB dalam lanjutan Liga Inggris.
Manajemen Sebut Kinerja Arteta Sudah Bagus Meskipun Arsenal Absen Juara
Arsenal absen juara di Liga Inggris membuat masa depan Mikel Arteta ada di ujung tanduk. Namun, pelatih 38 tahun itu tetap mendapat dukungan dari manajemen The Gunners.
Musim ini, performa Arsenal sangat mengecewakan. Hingga pekan ke-12, mereka masih mandeg di urutan ke-15 klasemen sementara dengan perolehan 13 poin.
Bahkan mereka ditumbangkan sebanyak 7 kali oleh tim lawan musim ini, dan mereka baru saja dikalahkan Burnley 0-1 pada akhir pekan lalu. Ini merupakan momen terburuk The Gunners di kancah domestik sejak 1974-75, di mana saat itu mereka juga tujuh kali kalah.
Masa depan Arteta pun mulai dispekulasikan. Namun manajer The Gunners masih percaya dengan kemampuan Mikel Arteta. Selain manajer, CEO Arsenal Vinai Venkatesham dan Direktur Teknik mereka, Edu Gaspar juga turut memberikan dukungan.
“Mikel bisa melaksanakan tugasnya dengan baik, dia bekerja dengan sungguh-sungguh,” kata Edu, dikutip The Guardian.
“Kami tidak bisa mendepak Mikel begitu saja, itu tidak adil. Kami menyadari apa yang kami alami selama tiga bulan ini. Banyak yang berubah di klub selama absen bermain.”
“Ia harus bekerja, kemudian berhenti lagi. Saat ia mulai mengenal timya, ia malah berhenti lagi. Jadi, soal pemecatan itu tidak adil buat Arteta, karena semua klub mengalami rintangan yang berat tahun ini, dan Mikel mengalami tekanan yang cukup besar karena ia baru datang ke sini dan Arsenal absen juara,” sambung pria asal Brasil itu.
Edu sangat memperhatikan proses bekerja Arteta dan tidak hanya berfokus pada hasilnya. Eks pemain Arsenal itu optimis Arteta bisa memberikan masa depan yang cerah bagi The Gunners.
“Kalau permasalahannya ada di internal, seperti pemain tak lagi percaya padanya, para staf bekerja asal-asalan, saya mungkin akan memberikan peringatan. Namun sekaran situasinya lain lagi karena semuanya terlihat baik-baik saja meskipun Arsenal absen juara,” kata Edu lagi.
“Terdengar kaku mungkin mengatakan hal seperti itu meskipun performa Arsenal kurang memuaskan. Namun, saya melihat Arteta bekerja dengan sangat baik. Semoga saja orang-orang bisa paham apa yang kami alami. Kami sedang berjuang untuk bangkit dan merencanakan masa depan yang indah bagi Arsenal,” jelas Edu penuh harap pada Mikel Arteta.