Sepak bola Indonesia kembali menjadi sorotan internasional setelah Calvin Verdonk, bek naturalisasi Timnas Indonesia, memperkenalkan dirinya secara resmi di hadapan media Prancis dalam konferensi pers perdana bersama LOSC Lille pada Jumat (12/9/2025). Momen ini bukan sekadar perkenalan pemain baru di klub Ligue 1, tetapi juga menjadi ajang bagi Verdonk untuk menegaskan kecintaannya pada atmosfer sepak bola Indonesia yang menurutnya begitu unik.
Dalam kesempatan itu, Verdonk yang berusia 28 tahun menegaskan bahwa ia merasa bangga bisa menjadi bagian dari Timnas Indonesia. Ia baru saja bergabung dengan Lille setelah menyelesaikan transfer dari NEC Nijmegen pada bursa transfer musim panas. Kedatangannya disiapkan untuk memperkuat lini pertahanan klub yang sudah diisi pemain seperti Romain Perraud. Namun, sorotan utama dalam sesi tersebut justru muncul saat Verdonk berbicara tentang hubungan emosionalnya dengan sepak bola Indonesia.
Para penggemar dari Indonesia bahkan turut hadir secara virtual untuk menyaksikan konferensi pers itu. Kehadiran mereka menjadi bukti bahwa perhatian publik tanah air terhadap Verdonk begitu besar, meskipun ia kini merumput di Eropa. Situasi ini menambah warna dalam perkenalan resminya sebagai pemain Lille, sekaligus memperlihatkan betapa besar pengaruh sepak bola Indonesia di kancah global.
Fanatisme Sepak Bola Indonesia yang Dianggap Unik
Saat ditanya mengenai pengalamannya bersama Timnas Indonesia, Verdonk tidak ragu menyebut bahwa atmosfer sepak bola di tanah air sangat berbeda dibandingkan Eropa. Baginya, sepak bola di Indonesia sudah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat, bahkan setara dengan sebuah keyakinan.
“Di Indonesia, sepak bola itu seperti agama. Jika Anda pergi ke stadion, tiga jam sebelum pertandingan dimulai, tribun sudah penuh sesak,” ungkap Verdonk di hadapan awak media Prancis.
Ia menambahkan, suasana luar lapangan pun tidak kalah menegangkan. Banyak momen ketika hotel tempat skuad Garuda menginap harus dijaga ketat karena antusiasme suporter yang begitu tinggi. Hal ini, menurutnya, menunjukkan perkembangan luar biasa dari sepak bola Indonesia yang kini mendapat perhatian internasional.
“Di hotel, kami sering memerlukan pengamanan khusus untuk menghadapi para penggemar. Sepak bola Indonesia terus bertumbuh, apalagi sekarang banyak staf asal Belanda yang ikut membantu Timnas,” tambahnya.
Ucapan Verdonk tersebut mendapat tanggapan positif dari media Prancis yang hadir. Mereka menilai pernyataan itu menunjukkan kedekatan emosional pemain kelahiran Dordrecht tersebut dengan negara yang kini ia bela di level internasional.
Kehadiran Penting di Timnas Indonesia
Calvin Verdonk memang menjadi salah satu nama penting dalam proyek jangka panjang Timnas Indonesia. Kehadirannya memberikan warna baru dalam barisan pertahanan yang selama ini sering menjadi sorotan. Dengan pengalaman bermain di level Eropa, ia diharapkan mampu menularkan mentalitas kompetitif kepada rekan-rekannya di Timnas Garuda.
Selain itu, Verdonk juga mengakui bahwa proses adaptasinya berjalan lebih mudah berkat dukungan staf pelatih dan sesama pemain naturalisasi. Ia bahkan sempat menyinggung sosok Patrick Kluivert, direktur olahraga Lille, yang disebutnya memiliki banyak koneksi dan teman dekat di dunia sepak bola. Menurut Verdonk, hal ini menjadi salah satu alasan dirinya merasa nyaman bergabung dengan klub asal Prancis tersebut.
Persiapan Menuju Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tidak hanya membicarakan pengalamannya, Verdonk juga menyinggung target besar bersama Timnas Indonesia. Saat ini, skuad Garuda tengah bersiap menghadapi dua pertandingan penting di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, yakni melawan Arab Saudi dan Irak.
Veron menyadari bahwa tantangan di level ini tidak akan mudah, namun ia optimis dengan kekuatan tim. “Kami punya skuad dengan mentalitas bagus, dan kami akan pergi ke Arab Saudi untuk menang, meski pertandingan tersebut jelas sulit,” tegasnya.
Ucapan ini menunjukkan semangat besar dari seorang pemain yang baru saja menyelesaikan kepindahannya ke klub baru, namun tetap menaruh fokus penuh pada kiprahnya bersama Timnas Indonesia.
Dukungan Suporter yang Tak Pernah Surut
Kisah Calvin Verdonk juga semakin memperkuat citra suporter Indonesia sebagai salah satu yang paling fanatik di dunia. Dukungan yang terus mengalir, baik di dalam stadion maupun secara virtual, menjadi energi tambahan bagi pemain seperti Verdonk. Tidak heran jika ia merasa bahwa membela Timnas Indonesia bukan sekadar tanggung jawab profesional, tetapi juga sebuah kebanggaan pribadi.
Bagi publik Indonesia, apa yang disampaikan Verdonk di Prancis tentu menjadi sebuah pengakuan penting. Hal itu memperlihatkan bahwa pesona sepak bola nasional tidak hanya bergaung di dalam negeri. Tetapi juga mendapat sorotan luas di Eropa.
Sebagai pemain yang kini membawa nama Indonesia di level klub maupun internasional, Verdonk jelas menjadi simbol kolaborasi antara pengalaman sepak bola Eropa dengan semangat luar biasa dari masyarakat Indonesia.
