Nuno Mendes tampil gemilang dalam laga final Portugal vs Spanyol di UEFA Nations League 2025 dan dinobatkan sebagai Man of the Match. Duel bergengsi ini berlangsung di Allianz Arena pada Senin (09/06/2025) dini hari WIB dan mempertemukan dua raksasa dari Semenanjung Iberia.
Pertandingan berjalan dalam tempo tinggi sejak menit awal. Kedua tim saling menunjukkan intensitas tinggi dan semangat juang tanpa henti. Dalam waktu normal, Portugal dan Spanyol bermain imbang 2-2. Dua gol Spanyol dicetak Martin Zubimendi dan Mikel Oyarzabal, sementara Portugal membalas lewat Nuno Mendes dan Cristiano Ronaldo.
Tak ada tambahan gol di babak tambahan waktu. Pemenang pun harus ditentukan lewat adu penalti. Diogo Costa tampil heroik dengan menggagalkan satu tendangan Spanyol, sementara Ruben Neves mencetak penalti terakhir yang memastikan kemenangan 5-3 untuk Portugal.
Dari semua pemain di lapangan, penampilan Nuno Mendes mencuri perhatian. Ia tampil luar biasa baik dalam bertahan maupun menyerang. Tak hanya mencetak gol, ia juga menyumbang assist dan sukses dalam eksekusi penalti. Atas kontribusinya, UEFA menobatkannya sebagai Man of the Match.
Nuno Mendes Bersinar di Lini Kiri Portugal
Penampilan Nuno Mendes menjadi salah satu faktor kunci keberhasilan Portugal dalam meraih gelar juara UEFA Nations League 2025. Bek kiri berusia 22 tahun ini tampil penuh energi, konsisten, dan disiplin sepanjang 120 menit pertandingan.
Mendes tidak hanya bertanggung jawab dalam menjaga sektor pertahanan, tetapi juga sangat aktif membantu serangan. Ia sukses mengawal pergerakan Lamine Yamal, bintang muda Spanyol yang dikenal cepat dan lincah. Dalam beberapa duel, Mendes menunjukkan kekuatan fisik dan ketenangan dalam membaca pergerakan lawan.
Kontribusi Mendes tidak berhenti di sisi bertahan saja. Gol pertama Portugal tercipta lewat sepakan kerasnya dari dalam kotak penalti. Bola mengarah ke pojok gawang dan tak mampu dihalau kiper Unai Simon. Gol ini menjadi momentum kebangkitan bagi Portugal setelah sempat tertinggal lebih dulu dari Spanyol.
Kontribusi Mendes di Gol Kedua dan Adu Penalti
Tak hanya mencetak gol, Mendes juga terlibat langsung dalam proses gol kedua yang dicetak Cristiano Ronaldo. Pada menit ke-60, ia mengirim umpan dari sisi kiri yang sempat diblok oleh bek Spanyol. Namun, bola pantul mengarah ke Ronaldo yang langsung menyambar bola ke gawang lawan.
Aksi Mendes tidak berhenti di situ. Saat adu penalti dimulai, ia didaulat menjadi salah satu algojo Portugal. Mendes tampil tenang dan sukses menaklukkan Unai Simon lewat tendangan penalti yang tajam dan akurat. Penalti tersebut turut membantu membawa Portugal meraih kemenangan dengan skor akhir 5-3.
Setelah pertandingan, UEFA memberikan penghargaan Man of the Match kepada Nuno Mendes. UEFA Technical Observer Group menyatakan bahwa penampilannya sangat mengesankan di dua sisi permainan: bertahan dan menyerang.
“Nuno tampil luar biasa dalam menyerang dan bertahan selama turnamen. Ia mencetak gol di final dan menyumbang assist di semifinal,” tulis UEFA di situs resminya.
Statistik Nuno Mendes di Laga Portugal vs Spanyol
Penampilan dominan Nuno Mendes juga tercermin dalam catatan statistik pertandingan. Mengacu pada data dari Fotmob, berikut adalah kontribusi Mendes dalam laga final melawan Spanyol:
-
Gol: 1
-
Tembakan ke Gawang: 1
-
Peluang Diciptakan: 1
-
Umpan Akurat / Total Umpan: 38 dari 47
-
Dribel Sukses / Total Dribel: 4 dari 5
-
Umpan Panjang Akurat / Total Umpan Panjang: 1 dari 2
-
Tekel Sukses / Total Tekel: 3 dari 3
-
Duel Menang / Total Duel: 7 dari 12
-
Blok: 1
-
Sapuan: 3
-
Intersep (Intercept): 2
-
Recoveries: 3
Statistik ini menunjukkan betapa seimbangnya kontribusi Mendes — ia aktif dalam bertahan, efektif dalam menyerang, dan efisien dalam mendistribusikan bola.
Nuno Mendes Jadi Pilar Kemenangan Portugal
Dengan performa menyeluruh di final, Nuno Mendes layak disebut sebagai tulang punggung kemenangan Portugal atas Spanyol. Ia tampil tanpa cela, menjadi solusi dalam pertahanan dan inisiator serangan yang tajam. Golnya menjadi pemicu semangat tim, sementara assist dan penalti suksesnya menunjukkan kematangan mental.
Pemain yang membela Paris Saint-Germain ini kini mulai masuk ke jajaran bek kiri elit dunia. Dengan usia yang masih muda, masa depannya di tim nasional dan level klub sangat cerah. Gelar UEFA Nations League ini bisa menjadi titik awal bagi Nuno Mendes untuk mengukir lebih banyak prestasi di masa mendatang.
