Aston Villa membuat gebrakan besar pada bursa transfer paruh musim 2024/2025 dengan mendatangkan Marcus Rashford dari Manchester United. Transfer ini cukup mengejutkan karena Rashford didatangkan dengan status pinjaman hingga akhir musim. Meskipun performanya bersama United mengalami penurunan dalam beberapa bulan terakhir, ia tetap dianggap sebagai pemain kelas dunia yang bisa memberi dampak instan bagi tim asuhan Unai Emery.
Namun, kedatangan Rashford ternyata memunculkan efek samping yang tidak menyenangkan bagi salah satu rekrutan anyar Aston Villa lainnya, Donyell Malen. Winger asal Belanda itu merasa kecewa karena harus tersingkir dari skuad Liga Champions demi memberikan tempat bagi Rashford. Situasi ini membuat Malen frustrasi dan memicu spekulasi mengenai masa depannya di klub.
Donyell Malen: Korban Kebijakan Aston Villa
Donyell Malen sebenarnya lebih dulu bergabung dengan Aston Villa dibandingkan Rashford. Pemain berusia 26 tahun itu direkrut dari Borussia Dortmund dengan nilai transfer sebesar €25 juta. Dengan harga tersebut, harapannya tentu Malen bisa menjadi bagian penting dalam skuad Aston Villa yang tengah bersaing di Premier League dan Liga Champions.
Keputusan Unai Emery merekrut Malen tak lepas dari kebutuhan tim setelah kehilangan John Duran yang hengkang ke Al Nassr. Malen dinilai sebagai pengganti yang ideal, mengingat pengalaman dan kecepatannya sebagai winger.
Namun, kedatangan Rashford membuat perhitungan berubah. Aston Villa hanya bisa mendaftarkan 25 pemain untuk Liga Champions, dan Malen harus rela dicoret dari daftar tersebut. Menurut laporan dari The Athletic, situasi ini membuat Malen sangat kecewa hingga merasa frustrasi. Padahal, ia punya pengalaman tampil di final Liga Champions bersama Dortmund musim lalu, sesuatu yang belum pernah dirasakan Rashford.
Unai Emery Punya Tugas Berat di Liga Champions
Kedatangan Marcus Rashford bukan satu-satunya transfer yang dilakukan Aston Villa pada paruh musim ini. Klub yang bermarkas di Villa Park itu juga mendatangkan Marco Asensio dari Paris Saint-Germain dengan status pinjaman. Kehadiran dua pemain bintang ini tentu membuat Villa semakin kompetitif, terutama dalam upaya mereka untuk melaju jauh di Liga Champions.
Dengan tambahan Rashford dan Asensio, Unai Emery kini memiliki banyak pilihan di lini depan. Selain dua pemain tersebut, Villa masih mengandalkan Ollie Watkins, Morgan Rogers, dan Leon Bailey yang telah menjadi pilar utama dalam skema serangan mereka.
Tantangan bagi Emery adalah bagaimana menyusun strategi terbaik dengan banyaknya opsi di lini depan. Keputusan mencoret Malen dari skuad Liga Champions mungkin menjadi bagian dari rencana besar sang pelatih. Namun, hal ini tetap menjadi keputusan sulit mengingat kontribusi Malen di level Eropa musim lalu.
Persaingan Ketat di Premier League
Meskipun Aston Villa sedang berusaha meraih sukses di kompetisi Eropa, mereka juga harus menjaga performa di Premier League. Hingga pekan ke-24, Aston Villa masih berada di papan atas klasemen, bersaing dengan tim-tim elite seperti Liverpool, Arsenal, dan Manchester City.
Berikut adalah posisi Aston Villa di klasemen sementara Premier League:
| Pos | Tim | Main | Poin | Menang | Seri | Kalah | Gol | Selisih |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 | Liverpool | 23 | 56 | 17 | 5 | 1 | 56 | 35 |
| 2 | Arsenal | 24 | 50 | 14 | 8 | 2 | 49 | 27 |
| 3 | Nottingham Forest | 24 | 47 | 14 | 5 | 5 | 40 | 13 |
| 4 | Chelsea | 24 | 43 | 12 | 7 | 5 | 47 | 16 |
| 5 | Manchester City | 24 | 41 | 12 | 5 | 7 | 48 | 13 |
| 6 | Newcastle | 24 | 41 | 12 | 5 | 7 | 42 | 13 |
| 7 | Bournemouth | 24 | 40 | 11 | 7 | 6 | 41 | 13 |
| 8 | Aston Villa | 24 | 37 | 10 | 7 | 7 | 34 | -3 |
Aston Villa masih memiliki peluang besar untuk finis di zona Liga Champions musim depan. Namun, dengan persaingan yang ketat, konsistensi menjadi kunci bagi tim asuhan Unai Emery.
Masa Depan Donyell Malen: Akankah Bertahan atau Pergi?
Masa depan Donyell Malen di Aston Villa kini mulai dipertanyakan. Dengan posisinya yang tergusur dari daftar Liga Champions, ada kemungkinan ia akan mencari peluang lain untuk mendapatkan menit bermain reguler.
Beberapa klub Eropa dikabarkan tertarik mendatangkan Malen, terutama dari Serie A dan Bundesliga. Jika situasi ini berlanjut hingga akhir musim, bukan tidak mungkin ia akan meninggalkan Aston Villa pada bursa transfer musim panas mendatang.
Sementara itu, Rashford masih memiliki tugas berat untuk membuktikan dirinya di Villa Park. Jika performanya tidak meningkat, kritik terhadap keputusan klub untuk mencoret Malen akan semakin besar. Apapun yang terjadi, satu hal yang pasti: persaingan di Aston Villa semakin menarik untuk diikuti.
