Dalam dunia sepak bola, keputusan untuk pensiun biasanya menandakan akhir dari perjalanan karier seorang pemain. Namun, ada beberapa pemain yang memutuskan untuk kembali merumput setelah sebelumnya gantung sepatu. Salah satu contoh terbaru adalah Wojciech Szczesny, yang sempat pensiun namun kembali ke lapangan setelah direkrut oleh Barcelona.
Szczesny awalnya memutuskan untuk pensiun setelah menyelesaikan kontraknya dengan Juventus pada akhir musim lalu. Namun, cedera serius yang dialami kiper utama Barcelona, Marc-Andre ter Stegen, memaksa Blaugrana mencari pengganti yang berpengalaman. Szczesny kemudian bergabung dengan Barcelona untuk membantu klub raksasa Spanyol ini hingga akhir musim.
Sebelum Szczesny, ada beberapa nama pemain lain yang memutuskan untuk kembali bermain setelah pensiun. Berikut adalah lima pemain yang juga kembali ke lapangan setelah sebelumnya menyatakan pensiun.
1. Paul Scholes
Paul Scholes dikenal sebagai salah satu gelandang terbaik yang pernah membela Manchester United. Ia pertama kali memutuskan pensiun pada tahun 2011, setelah lebih dari dua dekade mengabdi untuk Setan Merah. Namun, hanya setahun setelah pengumuman pensiunnya, Scholes membuat keputusan mengejutkan dengan kembali bermain untuk Manchester United pada Januari 2012.
Alasan di balik kembalinya Scholes adalah krisis pemain di lini tengah yang dialami Manchester United saat itu. Manajer legendaris Sir Alex Ferguson merasa bahwa kehadiran Scholes sangat diperlukan untuk menjaga keseimbangan tim. Kembalinya Scholes ternyata sangat efektif, karena ia mampu memberikan kontribusi besar dan bahkan membantu tim meraih gelar Premier League pada musim 2012/2013 sebelum akhirnya pensiun untuk kedua kalinya.
2. Arjen Robben
Arjen Robben, winger lincah asal Belanda, memutuskan untuk gantung sepatu pada tahun 2019 setelah menutup karier gemilangnya bersama Bayern Munchen. Namun, kecintaannya pada sepak bola tidak bisa diredam begitu saja. Pada tahun 2020, Robben memutuskan untuk kembali bermain dengan bergabung ke klub masa kecilnya, FC Groningen.
Meskipun sudah berusia 37 tahun, Robben bertekad memberikan yang terbaik untuk klub Eredivisie tersebut. Sayangnya, karena masalah cedera, Robben hanya mampu tampil dalam tujuh pertandingan sebelum akhirnya memutuskan untuk pensiun secara definitif pada tahun 2021. Meski kembali hanya sebentar, keputusan Robben untuk kembali merumput menunjukkan hasratnya yang tak pernah pudar untuk sepak bola.
3. Jens Lehmann
Jens Lehmann, mantan penjaga gawang utama Arsenal, adalah salah satu kiper legendaris Jerman. Lehmann mengumumkan pensiunnya pada tahun 2010 setelah menikmati karier panjang yang sukses di berbagai klub, termasuk Arsenal. Namun, pada tahun 2011, situasi darurat di Arsenal memaksa manajer Arsene Wenger untuk memanggil kembali Lehmann.
Pada saat itu, Arsenal mengalami krisis kiper akibat cedera yang menimpa beberapa pemain inti mereka. Wenger kemudian menghubungi Lehmann, yang saat itu sudah berusia 41 tahun, untuk kembali dan membantu klub. Lehmann menyetujui permintaan tersebut dan bahkan berhasil tampil dalam satu pertandingan Premier League pada bulan April 2011. Meskipun hanya satu laga, kembalinya Lehmann menjadi simbol dedikasi dan kecintaannya terhadap Arsenal.
4. Marc Overmars
Marc Overmars adalah salah satu pemain sayap terbaik yang pernah bermain untuk Arsenal dan Barcelona. Sayangnya, cedera lutut yang berkepanjangan memaksanya untuk pensiun pada tahun 2004 saat usianya baru 31 tahun. Namun, empat tahun setelah pensiunnya, Overmars mengejutkan dunia sepak bola dengan kembali bermain pada tahun 2008.
Overmars memutuskan untuk bergabung dengan klub Go Ahead Eagles di Belanda, klub tempat ia memulai karier profesionalnya. Meskipun usianya tidak lagi muda dan pernah mengalami cedera parah, Overmars tetap tampil impresif dalam 24 pertandingan selama satu musim sebelum akhirnya benar-benar pensiun pada tahun 2009. Kembalinya Overmars menjadi bukti bahwa cinta pada sepak bola bisa mengalahkan segala rintangan.
5. Juan Sebastian Veron
Gelandang legendaris Argentina, Juan Sebastian Veron, sempat memutuskan pensiun pada tahun 2014 setelah bermain untuk klub kampung halamannya, Estudiantes. Veron, yang pernah merumput di klub-klub besar Eropa seperti Manchester United, Chelsea, dan Inter Milan, sempat dianggap sudah menutup lembaran kariernya di dunia sepak bola.
Namun, pada tahun 2017, Veron memutuskan untuk kembali bermain. Keputusan ini diambil untuk membantu Estudiantes dalam kompetisi Copa Libertadores. Meskipun sudah berusia 42 tahun, Veron mampu memberikan kontribusi yang signifikan bagi timnya. Kembalinya Veron adalah salah satu contoh inspiratif bagaimana seorang pemain dapat kembali ke lapangan demi membela klub yang ia cintai.
