AC Milan mengawali pra musim mereka dengan hasil yang kurang memuaskan. Menghadapi Rapid Vienna, Rossoneri hanya mampu bermain imbang dengan skor 1-1 dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Allianz Stadion, Wina.
Dalam laga tersebut, AC Milan tampil dengan skuad campuran antara pemain senior dan pemain muda. Pertandingan berlangsung sengit sejak peluit pertama dibunyikan, dengan kedua tim saling jual beli serangan. Meskipun begitu, tidak ada gol yang tercipta pada babak pertama, meski beberapa peluang emas tercipta dari kedua kubu.
Gol bagi AC Milan baru tercipta di babak kedua melalui aksi Alessandro Florenzi. Pemain yang berposisi sebagai bek kanan ini berhasil memanfaatkan umpan dari Brahim Diaz untuk menjebol gawang Rapid Vienna pada menit ke-55. Gol ini memberikan harapan bagi tim asuhan Stefano Pioli untuk meraih kemenangan pertama di pra musim.
Namun, keunggulan AC Milan tidak bertahan lama. Rapid Vienna mampu menyamakan kedudukan melalui gol yang dicetak oleh Furkan Demir. Memanfaatkan kelengahan lini belakang Milan, Demir berhasil mencetak gol pada menit ke-73. Skor imbang 1-1 bertahan hingga akhir pertandingan.
Hasil imbang ini menjadi evaluasi bagi Stefano Pioli dan tim pelatih AC Milan. Meskipun pertandingan ini hanya laga uji coba, namun beberapa kelemahan terlihat jelas, terutama dalam hal koordinasi lini belakang dan efektivitas penyelesaian akhir. Stefano Pioli menekankan pentingnya perbaikan performa tim sebelum menghadapi lawan yang lebih tangguh di pertandingan selanjutnya.
“Kami perlu banyak berbenah setelah pertandingan ini. Ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki, terutama dalam hal pertahanan dan efektivitas serangan. Kami akan fokus pada latihan dan persiapan sebelum pertandingan melawan Manchester City,” ujar Pioli dalam konferensi pers pasca pertandingan.
Pertandingan berikutnya akan menjadi ujian berat bagi AC Milan, karena mereka dijadwalkan menghadapi Manchester City dalam laga uji coba. Tim asuhan Pep Guardiola ini dikenal dengan permainan menyerang yang agresif dan memiliki skuad yang penuh dengan pemain berkualitas.
Babak Pertama
Bertanding di Allianz Stadion, AC Milan mengawali pra musim mereka dengan menghadapi Rapid Vienna. Laga ini berjalan dengan tempo sedang, di mana kedua tim tampak berhati-hati dalam membangun serangan.
Peluang berbahaya pertama baru muncul di menit ke-29 melalui sundulan pemain Rapid Vienna, Cvetkovic, namun bola masih melebar dari gawang AC Milan. Lima menit berselang, ancaman kembali datang dari Rapid Vienna. Isak Jansson menerima umpan silang dari Jonas Auer dan menanduk bola dengan sempurna, namun kiper Milan, Marco Sportiello, dengan sigap mengamankan peluang tersebut.
Sepanjang babak pertama, AC Milan nyaris tidak memiliki peluang berbahaya ke gawang Rapid Vienna. Satu-satunya ancaman serius datang dari tendangan Tomasso Pobega dari luar kotak penalti yang sayangnya masih melebar dari gawang tuan rumah. Hingga babak pertama berakhir, skor tetap 0-0.
Babak Kedua
Memasuki babak kedua, pelatih Milan, Stefano Pioli, melakukan pergantian pemain secara massal, mengubah hampir seluruh starting XI. Sementara itu, Rapid Vienna hanya melakukan dua pergantian pemain, di mana Bendeguz Bolla dan Matthias Seidl digantikan oleh Mortiz Oswald dan Guido Burgstaller.
Meskipun ada perubahan pemain, intensitas permainan Rapid Vienna tidak menurun. Mereka terus menekan pertahanan Milan di babak kedua ini. Namun, di menit ke-63, AC Milan berhasil memecah kebuntuan. Berawal dari pergerakan Daniel Maldini di sisi kiri, ia melepaskan umpan tarik yang disambut dengan sempurna oleh Alessandro Florenzi di dalam kotak penalti, mengubah skor menjadi 1-0 untuk keunggulan Milan.
Tertinggal 1-0, Rapid Vienna meningkatkan intensitas serangan mereka. Tekanan yang terus-menerus akhirnya membuahkan hasil di menit ke-88. Umpan silang dari Mortiz Oswald diterima oleh Furkan Demir, yang kemudian mengontrol bola dan melepaskan tembakan voli yang tak mampu dihentikan oleh Sportiello, menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Di sisa waktu babak kedua, kedua tim berusaha mencetak gol tambahan, namun skor 1-1 bertahan hingga peluit akhir dibunyikan.
Susunan Pemain Kedua Tim
Rapid Vienna (4-4-2): Hedl; Auer, Raux-Yao, Cvetkovic, Bolla; Seidl, Grgic, Sangare, Schaub; Beljo, Jansson
Pelatih: Robert Klauss
AC Milan (4-2-3-1): Sportiello; Terraciano, Thiaw, Gabbia, Calabria; Pobega, Adli; Traore, Liberalli, Chukwueze; Colombo
Pelatih: Paolo Fonseca
