David Alaba Ke Real Madrid Terancam Gagal – Sepertinya proses transfer David Alaba menjadi anak asuh Zinedine Zidane kemungkinan besar akan berakhir kegagalan. Potensi kegagalan ini dikarenakan kedua belah pihak masih tidak menemui kata sepakat mengenai gaji yang akan diterima oleh David Alaba.
David Alaba kemungkinan besar memang akan segera meninggalkan Allianz Arena di akhir musim 2020-2021 ini. Karena kontrak pemain asal Austria ini juga akan berakhir pada Juni 2021 mendatang.
Manajemen Bayern Munchen memang sudah mencoba untuk memberikan penawaran perpanjangan kontrak untuk David Alaba. Namun bek andalan Bayern Munchen tersebut tetap pada pendiriannya untuk hengkang dari Bayern Munchen di akhir masa kontraknya. Belakangan, David Alaba dikaitkan sudah menjalin komunikasi dengan Real Madrid, meskipun banyak klub Eropa lain juga menaruh minat padanya.
David Alaba Ke Real Madrid Terancam Gagal Karena Masalah Gaji
Penyebab utama proses transfer David Alaba ke Real Madrid terancam gagal karena permintaan gaji yang tinggi dari bek Bayern Munchen tersebut. Di sisi lain, banyak klub Eropa lain yang kabarnya juga berminat untuk mendatangkan David Alaba. seperti Liverpool, Juventus, bahkan Barcelona.
Dilansir dari Goal International, agen dari David Alaba, Pini Zahavi, sudah memberitahukan kepada manajemen Real Madrid bahwa sang pemain ingin mendapatkan gaji bersih sebesar 13 juta euro per tahunnya.
Jika Real Madrid menyetujui permintaan ini, maka David Alaba akan menjadi pemain dengan gaji tertinggi di Real Madrid dan mengalahkan penerima gaji tertinggi di Real Madrid saat ini, Sergio Ramos. Kapten Real Madrid tersebut saat ini mendapatkan gaji sebesar 12 juta euro per tahun.
Sedangkan manajemen Real Madrid hanya bersedia memberikan gaji sebesar 10 juta euro per tahun. Di tambah lagi, saat ini manajemen Real Madrid sedang mengusahakan agar Sergio Ramos mau memperpanjang kontraknya di Real Madrid.
Jika seandainya manajemen Real Madrid setuju dengan permintaan gaji David Alaba, maka mereka akan semakin sulit untuk bisa mempertahankan Sergio Ramos. Karena rencana transfer David Alaba ke Real Madrid terancam gagal, masih ada kemungkinan bagi David Alaba untuk tetap bertahan di Allianz Arena.
Di bulan lalu, CEO Bayern Munchen, Karl Heinz Rummenigge, mengungkapkan bahwa Bayern Munchen akan selalu membuka pintunya jika seandainya David Alaba mau kembali untuk menandatangani kontrak barunya. Sang pelatih, Hansi Flick, juga sangat ingin David Alaba tetap bertahan di Allianz Arena.
“David Alaba adalah salah satu pemain yang sangat penting bagi skuad Bayern Munchen baik di dalam maupun di luar lapangan. Ia adalah pemain yang sangat populer di ruang ganti dan selalu mendukung para pemain muda,” ujar Hansi Flick setelah Bayern Munchen menang 5-1 dari Mainz.
Namun petinggi Bayern Munchen yang lain, Oliver Kahn, juga merasa bahwa David Alaba juga sangat sulit untuk diajak bekerja sama dan bernegosiasi perkara kontrak barunya di Bayern Munchen.
Liverpool yang saat ini sedang mengalami krisis pemain bertahan ingin memanfaatkan peluang yang ada, dimana proses transfer David Alaba ke Real Madrid terancam gagal. Manajemen Liverpool ingin mendatangkan bek Bayern Munchen tersebut di bursa transfer musim panas mendatang.
Saat ini Joe Gomez dan Virgil van Dijk masih mengalami cedera yang sepertinya akan segera kembali dalam waktu yang cukup lama. Dengan stok pemain yang masih kurang mumpuni, membuat Jurgen Klopp harus berpikir keras untuk bisa meramu skuad yang tangguh.
Fabinho yang sebenarnya adalah sosok pemain gelandang, kini harus mengambil tanggung jawab sebagai sosok bek tengah. Posisi yang ditinggalkan Virgil van Dijk tersebut selalu diisi secara bergantian dengan Rhys Williams, Nat Phillips, dan Jordan Henderson.
Kabar ketertarikan Liverpool kepada David Alaba ini pertama diungkapkan oleh Fabrizio Romano meskipun manajemen Real Madrid sudah melakukan negosiasi dengan David Alaba dan Pini Zahavi yang sudah memberikan penawaran kontrak selama empat tahun dan gaji sebesar 10 juta euro per tahun.
Meskipun kemungkinan David Alaba ke Real Madrid terancam gagal, ia masih memiliki banyak opsi lain untuk tujuan karirnya berikutnya. Atau mungkin saja ia mau memperpanjang kontraknya di Bayern Munchen.
