Persebaya Surabaya akan menghadapi ujian berat di BRI Liga 1 2023/2024 dengan menjalani dua laga tandang beruntun pada pekan ke-25 dan 26. Pertandingan tersebut akan digelar di markas Persita Tangerang (23/2/2024) dan PSM Makassar (28/2/2024).
Dalam dua pertandingan terakhir, Persebaya Surabaya menunjukkan performa yang solid. Mereka berhasil bermain imbang 1-1 dengan PSIS Semarang dan meraih kemenangan 1-0 atas Bhayangkara FC pada tanggal 4 Februari 2024.
Prestasi positif ini menjadi landasan bagi Persebaya Surabaya dalam menghadapi dua laga tandang berat. Sebelumnya, mereka juga mencatat kemenangan meyakinkan 5-0 dalam laga uji coba melawan Raka FC di Stadion Gelora 10 November pada tanggal 16 Februari 2024.
Meski pertandingan uji coba melawan Raka FC mungkin bukan ujian sejati, kemenangan tersebut tetap memberikan modal penting bagi Persebaya. Tim asuhan pelatih Alfredo Vera nampak semakin solid dan siap menghadapi Persita Tangerang di Indomilk Arena, Tangerang, pada Jumat (23/2/2024).
Dengan semangat tinggi dan perkembangan positif belakangan ini, Persebaya Surabaya masih mengejar ambisi besar mereka untuk meraih trofi juara BRI Liga 1 musim ini. Meski saat ini berada di posisi ke-12 dengan 30 poin dari 24 laga, Persebaya tetap optimis dapat mencapai posisi empat besar yang menjadi syarat untuk tampil di Championship Series.
Untuk meraih gelar juara, Persebaya harus bersaing dengan tim-tim papan atas, dan Bali United saat ini menempati posisi keempat dengan 41 poin. Dengan 10 laga tersisa, setiap pertandingan akan menjadi krusial bagi Persebaya, dan hasil pertandingan tim lain juga akan berpengaruh pada perjalanan mereka menuju puncak klasemen.
Penasaran bocoran rotasi pemain yang akan dilakukan oleh Persebaya Surabaya dalam pertandingan tandang melawan Persita Tangerang? Simak informasi lebih lanjut berikut ini.
Kiper Andhika Ramadhani Siap Unjuk Kemampuan
Persebaya Surabaya tengah mempersiapkan diri untuk menghadapi dua laga tandang beruntun melawan Persita Tangerang dan PSM Makassar. Namun, kabar cedera yang masih dialami oleh kiper utama, Ernando Ari Sutaryadi, memberikan peluang bagi kiper cadangan. Andhika Ramadhani dipilih untuk menunjukkan kemampuannya di bawah mistar Bajul Ijo.
Andhika Ramadhani, yang telah tampil dalam 35 pertandingan sejak memasuki skuat senior Persebaya pada tahun 2021, memiliki pengalaman menghadapi tim-tim besar. Musim ini, dia mencatatkan penampilan apik dalam 12 laga, hanya kebobolan 10 gol, dan berhasil membukukan empat clean sheet. Prestasi ini membuatnya menjadi kiper cadangan yang patut diandalkan.
Rotasi di Lini Pertahanan
Meski ada absennya bek kiri dan kapten Reva Adi Utama akibat kartu merah sebelumnya, Persebaya nampaknya tidak akan banyak melakukan rotasi di lini pertahanan. Sebagai pengganti, Mikael Alfredo Tata, bek kiri pinjaman dari Arema, siap mengisi posisi tersebut.
Mikael Tata, berusia 19 tahun, sudah membuktikan kemampuannya dengan tampil dalam dua pertandingan sebelumnya yang berakhir imbang 1-1. Pertama kali dia tampil sebagai pengganti Reva melawan Persis Solo (13/12/2024), dan kemudian kembali menjadi opsi saat Reva cedera melawan Persikabo 1973 (17/12/2024).
Sementara itu, tiga posisi bek lainnya tetap akan diisi oleh pemain-pemain berpengalaman seperti Catur Pamungkas, Dusan Stevanovic, dan Yan Victor. Mereka telah terbukti menjadi tulang punggung kuat dalam pertahanan Persebaya Surabaya.
Kendala di Lini Tengah
Persebaya Surabaya akan menghadapi dua laga tandang beruntun melawan Persita Tangerang dan PSM Makassar. Namun, mereka masih dihantui oleh cedera gelandang asing, Song Ui-young, asal Singapura. Klub menyatakan bahwa Song masih dalam proses pemulihan dan belum terlihat kembali dalam latihan tim.
Dalam dua pertandingan terakhir, Bajul Ijo memilih untuk mengandalkan trio gelandang lokal, yaitu Muhammad Hidayat, Ripal Wahyudi, dan Andre Oktaviansyah. Meski mereka mampu mengalirkan bola dengan baik, namun masih terlihat kesulitan dalam menemukan celah untuk memberikan umpan kepada pemain depan.
Kontinuitas di Lini Serang
Lini serang Persebaya Surabaya tampaknya tidak akan mengalami rotasi signifikan. Trio asing, Bruno Moreira, Paulo Henrique, dan Robson Duarte, akan tetap menjadi ujung tombak di lini depan.
Bruno dan Robson, sebagai dua winger lincah, diharapkan mampu mengolah bola dengan cepat dan memberikan tekanan pada pertahanan lawan. Sementara itu, Paulo Henrique, yang sudah mencetak dua gol, telah menemukan kepercayaan diri yang penting untuk mendukung serangan Persebaya.
Dengan komposisi ini, Persebaya Surabaya berharap dapat mengatasi kendala di lini tengah dan tetap mempertahankan kekuatan serang mereka. Kedua faktor ini akan menjadi kunci penting dalam upaya Bajul Ijo meraih hasil positif pada dua laga tandang berikutnya, serta terus mengincar trofi juara BRI Liga 1 musim ini.